Akuisisi Saham Freeport, Lika Liku dan Isu yang Menyertainya

Selasa, 31 Juli 2018 06:00 WIB

Freeport Tetap Pengendali Tambang Grasberg

INFO NASIONAL-- Pasal 33 UUD 1945 mengamanatkan agar bumi, air dan kekayaan alam Indonesia harus dikuasai oleh negara, dalam hal ini adalah Indonesia. Maka akuisisi saham Freeport sebesar 51 persen dari sebelumnya hanya 9,36 persen yang dicapai melalui penandatanganan Head of Agreement antara PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum, holding Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tambang dengan Freeport McMoran merupakan langkah awal dari jalan panjang dan berliku untuk mengakuisisi saham Freeport.

Penandatanganan HoA sendiri dilaksanakan pada Kamis, 12 Juli 2018 lalu di Kementerian Keuangan, yang dihadiri oleh Menteri Keuangan, Menteri BUMN, Menteri ESDM dan Menteri LHK.

Namun penandatanganan Head of Agreement ini bukanlah ujungnya. Masih ada tahapan lain, yaitu dalam waktu dekat Inalum harus melakukan pembayaran US$3,85 miliar atau sekitar Rp 55,44 triliun (kurs Rp 14.400 per dollar AS).

Selain itu dalam HoA tersebut juga mengatur mengenai pemberian izin perpanjangan Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) kepada PT Freeport. Selain itu terdapat empat point yang diajukan pemerintah untuk diselesaikan oleh Freeport sebelum hal tersebut dipenuhi, antara lain berupa pembangunan fasilitas pengolahan dan pemurnian (smelter) selama lima tahun.

Penandatangan HoA sendiri bukannya tidak menimbulkan isu. Salah satu isu yang paling banyak dipertanyakan publik yaitu mengenai mengapa pemerintah tidak menunggu kontrak Freeport habis di tahun 2021 sehingga untuk menguasai tambang Grasberg di Mimika, Papua, Inalum tidak perlu merogoh kocek atau gratis.

Advertising
Advertising

Selain itu, terkait dengan pembiayaan, Inalum memutuskan untuk mendapatkan pinjaman dari Bank Asing, hal ini mendapat tanggapan negatif di masyarakat. Seperti jika dibiayai bank asing, maka saham milik PTFI juga nantinya akan tetap dimiliki oleh asing.

Semua pertanyaan dan permasalahan di atas akan dibahas tuntas dalam event diskusi “Ngobrol Tempo: Lika Liku Akuisisi Saham Freport” yang akan dilaksanakan pada Senin, 6 Agustus 2018.

Tujuan dari diadakannya diskusi ini adalah memberikan pemahaman kepada peserta yang hadir mengenai mengapa divestasi saham Freeport harus dilakukan sekarang. Juga mengenai mengapa harus bank asing, selain itu juga akan dijelaskan mengenai kompleksitas pengelolaan tambang Grasberg dan keuntungan yang di dapat dengan mengakuisisi saham Freeport ke depannya. (*)

Berita terkait

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.

Baca Selengkapnya

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam

Baca Selengkapnya

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.

Baca Selengkapnya

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri

Baca Selengkapnya

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).

Baca Selengkapnya

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.

Baca Selengkapnya

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.

Baca Selengkapnya

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.

Baca Selengkapnya