TEMPO.CO, Jakarta - Rencana pertemuan jilid dua antara Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto malam ini, batal. Semula, pertemuan keduanya akan digelar di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara Nomor 4, Jakarta Selatan pada Ahad malam, 29 Juli 2018.

Baca: Langkah SBY Tentukan Nasib Koalisi Prabowo

"Pertemuan lanjutan kedua pimpinan partai batal karena masing-masing masih menyelesaikan rapat di majelis tinggi partai," ujar Ketua Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Demokrat Ferdinand Hutahaean kepada wartawan pada Ahad sore, 29 Juli 2018.

Ferdinand mengatakan, pertemuan SBy dan Prabowo ditunda Senin, 30 Juli 2018, pukul 10.00. Lokasi pertemuan tetap di kediaman Prabowo.

Baca juga: Malam Ini SBY Akan Kunjungi Prabowo, Matangkan Koalisi?

Pertemuan SBY-Prabowo jilid dua ini merupakan kunjungan balasan setelah Prabowo menyambangi kediaman SBY pada Selasa malam, 24 Juli 2018. Dalam pertemuan mereka sebelumnya, keduanya secara tidak langsung sepakat membangun koalisi untuk pemilihan presiden 2019. Prabowo mengatakan ada hal-hal teknis yang masih akan dibahas sebelum mereka mengikat koalisi.

Sehari setelah bertemu Prabowo, SBY menggelar pertemuan dengan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan di kediamannya. Pasca-pertemuannya dengan Zulkifli, SBY mengatakan pintu untuk koalisi dengan Jokowi sudah tertutup. Pernyataan ini pun semakin menguatkan sinyal bahwa Demokrat akan merapat ke Gerindra.

Baca juga: Demokrat: SBY Tak Baper Soal Hubungannya dengan Megawati

Persoalan di koalisi Prabowo yang belum terselesaikan adalah soal sikap Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Belakangan, PKS terkesan belum mengambil keputusan. Alasannya sederhana, PKS masih ngotot ingin mengajukan kadernya sebagai calon wakil presiden untuk maju bersama dengan Prabowo di pilpres 2019.

Selain bertemu dengan Prabowo, SBY dijadwalkan akan bertemu dengan Presiden PKS Sohibul Iman di Hotel Grand Melia, Jakarta pukul 19.30.