Menlu dan Menkumham Koordinasi Soal Pelarangan WNI ke Israel

Jumat, 1 Juni 2018 02:29 WIB

Menteri luar negeri, Retno Marsudi, sedang mengikut debat di Majelis Umum PBB, 17 Mei 2018. Foto : dokumen Kemenlu

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi menyatakan telah menerima informasi mengenai keputusan Israel untuk menahan visa turis berpaspor Indonesia. "Saya mendapat informasi mengenai masalah visa. Jadi keputusan Israel untuk menahan visa," ujar Retno di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 31 Mei 2018.

Retno mengatakan akan berkoordinasi dengan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna H Laoly. Alasannya, kata dia, kewenangan untuk mengatasi persoalan visa ini berada di Kementerian Hukum dan HAM.

Baca: WNI Tak Bisa Masuk Israel, Kemenlu Minta Masyarkat Maklum

Meski begitu, Retno tetap menghormati keputusan Israel. Menurut dia, setiap negara memiliki hak untuk memberikan visa, menolak visa, maupun menunda visa. "Itu adalah hak dari setiap negara," kata dia. Retno pun menepis ihwal pelarangan itu karena motif politik.

Sebelumnya, Israel telah menerbitkan aturan yang melarang seluruh wisatawan asing berpaspor Indonesia memasuk wilayahnya. Sebuah biro perjalanan mengkonfirmasi pelarangan itu melalui surat edaran dari Kementerian Dalam Negeri Israel tertanggal 29 Mei 2018. Surat itu menyatakan pemegang paspor Indonesia atau Warga Negara Indonesia dinyatakan tidak dapat masuk ke Israel per 9 Juni 2018 . Aturan ini berlaku hingga waktu yang belum ditentukan.

Advertising
Advertising

Baca: Israel Melarang Turis Indonesia Masuk, Warga Menyesalkan

Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin, pun angkat bicara. Menurut dia, Israel tidak semestinya melarang warga negara Indonesia untuk masuk ke negara itu, khususnya ke Yerusalem, sebuah kota suci tiga agama, Yahudi, Kristen, dan Islam. Larangan ini pun telah menjadi keprihatinan semua umat beragama.

Retno pun berencana menemui Kementerian Hukum dan HAM pada Jumat, 1 Juni 2018 untuk berkoordinasi ihwal pelarangan masuknya turis asal Indonesia ke wilayah Israel. "Besok (Jumat) saya berjanji atau memiliki janji dengan pak Menkumham untuk bertemu kembali. Ini masalah teknis visa yang menjadi kewenangan dari pak Menkum HAM," ujar Retno.

Berita terkait

Top 3 Dunia: Saling Serang Hamas-Israel di Rafah

1 jam lalu

Top 3 Dunia: Saling Serang Hamas-Israel di Rafah

Berita Top 3 Dunia pada Senin 6 Mei 2024 berkutat soal saling serang Hamas dan Israel di Rafah, kota di selatan Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Reaksi Dunia atas Pengusiran Warga Palestina dari Rafah oleh Israel

10 jam lalu

Reaksi Dunia atas Pengusiran Warga Palestina dari Rafah oleh Israel

Israel telah meminta warga Palestina untuk mengosongkan bagian-bagian kota Rafahit di Gaza untuk persiapan serangan terhdap Hamas.

Baca Selengkapnya

Pelapor Khusus PBB: Serangan Darat Israel ke Rafah akan Memicu Pembantaian Massal

11 jam lalu

Pelapor Khusus PBB: Serangan Darat Israel ke Rafah akan Memicu Pembantaian Massal

Pelapor Khusus PBB untuk Palestina Francesca Albanese menyerukan gencatan senjata di Gaza dan menghentikan rencana serangan ke Rafah

Baca Selengkapnya

Israel Usir Warga Palestina dari Rafah, Belgia: Invasi akan Berujung pada Pembantaian

12 jam lalu

Israel Usir Warga Palestina dari Rafah, Belgia: Invasi akan Berujung pada Pembantaian

Brussels sedang berupaya menerapkan sanksi lebih lanjut terhadap Israel, kata wakil perdana menteri Belgia

Baca Selengkapnya

Netanyahu Dipaksa Mundur oleh Demonstran Israel dalam Upacara Peringatan Holocaust

13 jam lalu

Netanyahu Dipaksa Mundur oleh Demonstran Israel dalam Upacara Peringatan Holocaust

Seorang pria mendesak Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu untuk mundur dalam upacara Hari Peringatan Holocaust

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

13 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

13 jam lalu

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

Amerika Serikat sempat menunda pengiriman amunisi senjata ke Israel pekan lalu hingga membuat para pejabat Israel khawatir

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

14 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

Tentara Israel pada Senin 6 Mei 2024 mengusir ratusan ribu warga Palestina di Kota Rafah, selatan Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Benjamin Netanyahu: Kami Akan Lanjutkan Pertempuran

15 jam lalu

Benjamin Netanyahu: Kami Akan Lanjutkan Pertempuran

Bagi Benjamin Netanyahu, memenuhi tuntutan Hamas sama dengan menyerah. Pihaknya memilih untuk melanjutkan pertempuran

Baca Selengkapnya

Hamas Minta Bantuan Jusuf Kalla untuk Mediasi dengan Israel

16 jam lalu

Hamas Minta Bantuan Jusuf Kalla untuk Mediasi dengan Israel

Hamas meminta bantuan dari Jusuf Kalla agar menjadi mediator guna mengakhiri perang dengan Israel.

Baca Selengkapnya