Presiden Joko Widodo berbincang dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla, dan Menkopolhukam Wiranto, sebelum memimpin rapat terbatas tentang rencana pembangunan Universitas Islam Internasional Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, 18 Januari 2018. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto belum mendengar ada rencana pertemuan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan politikus Partai Amanat Nasional, Amien Rais. Namun, kata Wiranto, pertemuan keduanya bukan hal mustahil.
"Presiden bertemu siapa saja boleh, tidak dilarang," kata Wiranto saat ditemui di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Kamis, 31 Mei 2018.
Kabar pertemuan Jokowi dan Amien Rais berembus setelah mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat itu menyatakan ada pihak yang ingin mempertemukan keduanya. Menurut dia, orang itu sudah sebulan terakhir berusaha mempertemukannya dengan Jokowi. Namun dia menolak menjelaskan siapa penghubung Jokowi itu.
Sebagai jawaban, Amien mengundang Jokowi ke rumahnya di Yogyakarta. Amien mengaku punya pertimbangan tertentu mengajak pertemuan dilaksanakan di rumahnya. Salah satunya dia tak mau Indonesia retak lantaran banyak kabar simpang siur.
Wiranto mengaku tak mengerti alasan Amien Rais memilih tempat pertemuan di Yogyakarta. "Hak beliau," ujarnya. Menurut dia, di mana pun tempatnya, peluang bagi Presiden Jokowi dan Amien Rais bertemu tetap terbuka.