Gubernur Aher Curhat Soal Penegakan Hukum di Sungai Citarum

Sabtu, 14 April 2018 12:08 WIB

Warga berusaha mengurai sampah di muara Sungai Cikapundung Citarum, Kampung Cijagra, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, 20 Maret 2018. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Bandung - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengungkapkan lemahnya penegakan hukum bagi industri yang membuang limbah di Sungai Citarum. “Penegakan hukumnya sulit. Pertama, boleh jadi tidak tertangani. Boleh jadi enggak akan ada penanganan, dan penyelesaiannya juga belum ketahuan karena lama di pengadilan. Limbahnya tetap tidak terkelola. Mending penegakan hukum dilakukan di titik tertentu setelah ada sosialisasi, setelah masa transisi,” katanya di Bandung, Jumat, 13 April 2018.

Aher, sapaan Ahmad Heryawan, mengatakan justru mayoritas industri yang membuang limbah di Sungai Citarum. “Saya berani mengatakan kebanyakan melanggar. Jadi, kalau dipersentasekan, mungkin hanya 5 persennya yang membuang limbah dengan benar. Ini kan bahaya,” ucapnya.

Baca juga: Akan Tanam Pohon di Bandung, Jokowi Tandai Revitalisasi Citarum

Aher mengatakan, saat ini, perbaikan Sungai Citarum langsung ditangani Presiden Joko Widodo dengan menerbitkan Peraturan Presiden Nomor 15 Tahun 2018 tentang Percepatan Pengendalian Pencemaran Kerusakan Daerah Aliran Sungai Citarum. “Perpres itu tidak saja mengoordinasikan untuk menata Citarum, tapi juga penegakan hukum di sepanjang DAS Citarum,” katanya.

Gubernur Jawa Barat ditunjuk menjadi ketua satgas dengan wakilnya Pangdam III/Siliwangi dan Kapolda Jawa Barat. Aher mengatakan, saat ini, satgas tengah menyiapkan jadwal serta sosialisasi Perpres tersebut sebelum memasuki langkah penegakan hukum. “Sebelum penegakan hukum, fair kalau sosialisasi dulu.”

Advertising
Advertising

Aher mengatakan, dalam waktu dekat, semua industri akan dikumpulkan. Semuanya akan diminta membuat fasilitas pengolah limbah atau Ipal. Selama masa transisi itu, pembangunan Ipal akan terus diawasi. “Kita ingin 100 persen membuang limbahnya dengan benar. Kalau masih ada yang melanggar, langsung berhadapan dengan hukum,” tuturnya.

Menurut Aher, masa transisi ini masih dibahas. Usulannya 3-6 bulan. Selama masa transisi ini, industri di sepanjang Citarum sudah harus memulai pembuatan Ipal dengan sistem pengolahan yang benar. “Diberlakukan masa transisi bukan berarti mereka boleh melanggar. Sambil kemudian terus diperingatkan, dikontrol, apa yang harus mereka lakukan.”

Baca juga: Jokowi Geram 3 Ribu Industri Buang Limbah ke Sungai Citarum

Aher mengaku masih ada pertanyaan soal pelaksanaan Perpres tersebut. Salah satunya Perpres itu mengatur koordinasi lintas kementerian/lembaga yang ada di Jawa Barat di bawah koordinasi gubernur selaku ketua satgas. “Bisa enggak itu dikoordinasikan gubernur karena itu lembaga pusat,” katanya.

Dalam rapat membahas asistensi teknis penyusunan aturan pelaksana Perpres tersebut, Asisten Daerah Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Sekretariat Daerah Jawa Barat, Eddy Iskandar Muda Nasution mengusulkan satgas tidak hanya menangani soal pencemaran limbah, tapi juga penggunaan air tanah industri yang ada di sepanjang Sungai Citarum. “Ada hubungannya antara kualitas air tanah dan kualitas air sungai. Base flow sungai itu sangat dipengaruhi air tanah. Air tanahnya bagus, base flow aliran sungai juga bagus,” kata Eddy, Jumat.

Berita terkait

Mengenang Doni Monardo, Pernah Mencetuskan Program Citarum Harum Atasi Pencemaran Sungai

3 Desember 2023

Mengenang Doni Monardo, Pernah Mencetuskan Program Citarum Harum Atasi Pencemaran Sungai

Mengenang mantan Kepala BNPB Doni Monardo yang meninggal hari ini. Pernah menggagas program Citarum Harum untuk atasi pencemaran sungai.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Waduk Cibeet dan Cijurey Masuk Pembebasan Lahan, Menteri PUPR: Reduksi Banjir 66 Persen

18 September 2023

Pembangunan Waduk Cibeet dan Cijurey Masuk Pembebasan Lahan, Menteri PUPR: Reduksi Banjir 66 Persen

Pembangunan Waduk Cibeet dan Cijurey merupakan upaya pengendalian banjir di hilir Sungai Citarum, yaitu wilayah Karawang dan Bekasi.

Baca Selengkapnya

5 Sungai Paling Tercemar di Dunia, Ada di Asia hingga Eropa

14 September 2023

5 Sungai Paling Tercemar di Dunia, Ada di Asia hingga Eropa

Bukan hanya di Asia, sejumlah sungai paling tercemar di dunia juga terdapat di Eropa dan Amerika

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Klaim Citarum Membaik, Warga Minta Audit Investigasi

30 Agustus 2023

Ridwan Kamil Klaim Citarum Membaik, Warga Minta Audit Investigasi

Ridwan Kamil mengklaim kondisi Citarum membaik dengan kategori tercemar ringan.

Baca Selengkapnya

Jika Cawapres Anies Baswedan Bukan Kader PKS, Ahmad Syaikhu: Enggak Masalah

5 Agustus 2023

Jika Cawapres Anies Baswedan Bukan Kader PKS, Ahmad Syaikhu: Enggak Masalah

PKS sudah mengusulkan kadernya, yaitu eks Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan untuk jadi cawapres Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

NasDem Minta Anies Baswedan Pilih Cawapres Bukan Karena Punya Parpol, PKS Waspadai Demokrat Ngambek

1 Agustus 2023

NasDem Minta Anies Baswedan Pilih Cawapres Bukan Karena Punya Parpol, PKS Waspadai Demokrat Ngambek

PKS mengingatkan agar pemilihan cawapres Anies Baswedan tidak membuat Partai Demokrat Ngambek.

Baca Selengkapnya

NasDem Berharap Anies Baswedan Maju Selangkah Pimpin Koalisi: Bentuk Tim Pemenangan dan Sosialisasi

1 Agustus 2023

NasDem Berharap Anies Baswedan Maju Selangkah Pimpin Koalisi: Bentuk Tim Pemenangan dan Sosialisasi

NasDem berharap Anies Baswedan menunjukkan kemajuan dalam memimpin Koalisi Perubahan dengan membentuk tim pemenangan dan menentukan cawapres.

Baca Selengkapnya

Kriteria 0 Cawapres Anies Baswedan, Begini Tanggapan Partai Anggota Koalisi Perubahan

25 Juli 2023

Kriteria 0 Cawapres Anies Baswedan, Begini Tanggapan Partai Anggota Koalisi Perubahan

Capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan sebut kriteria cawapres dirinya di Pilpres 2024 dengan kriteria 0. Apa kata anggota Koalisi Perubahan?

Baca Selengkapnya

Soal Cawapres Anies Baswedan, AHY: Sudah Final

20 Juli 2023

Soal Cawapres Anies Baswedan, AHY: Sudah Final

AHY menyatakan cawapres Anies Baswedan sudah final.

Baca Selengkapnya

Pemuda yang Hilang saat Cuci Daging Kurban di Sungai Citarum Ditemukan Tewas

1 Juli 2023

Pemuda yang Hilang saat Cuci Daging Kurban di Sungai Citarum Ditemukan Tewas

Gugun Gunawan, 20 tahun, terbawa arus Sungai Citarum yang tiba-tiba deras saat mencuci daging kurban

Baca Selengkapnya