Jokowi-Megawati Bertemu, Zulkifli Hasan: Justru Aneh Kalau Tidak

Rabu, 21 Februari 2018 17:12 WIB

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menggelar makan malam dengan Presiden Joko Widodo di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, 20 Februari 2018. Foto/Dok. Sekjen PDIP

TEMPO.CO, Jakarta – Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan mengomentari pertemuan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat. Menurut dia, pertemuan Jokowi dan Megawati adalah hal biasa. Pertemuan ini dilakukan sehari setelah pertemuan Jokowi dengan Zulkifli di Istana Kepresidenan.

“Ini presiden yang diusung Mbak Mega. Ya biasa pertemuan itu, yang aneh itu kalau enggak bertemu-bertemu,” kata Zulkifli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Rabu 21 Februari 2018. “Kalau ada pertemuan kan bagus, ada sesuatu yang penting.”

Baca: Zulkifli Hasan Undang Megawati ke MPR untuk Bahas Tahun Politik

Zulkifli, yang juga Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat ini, menilai pertemuan Presiden dengan ketua umum partai politik ini bagus menjelang Pemilihan Kepala Daerah 2018 dan Pemilihan Umum 2019. “Masalah-masalah sekarang menghadapi tahun politik, kita perlu kesejukan, tentram, damai, kan perlu dibahas,” ujarnya.

Pertemuan Megawati dan Presiden Jokowi dilakukan di Istana Batu Tulis, Bogor, pada Selasa malam, 20 Februari 2018. Pertemuan keduanya dilakukan menjelang Rapat Kerja Nasional III PDI Perjuangan di Bali pada 23-25 Februari 2018. Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristianto mengatakan rapat kerja nanti partainya belum akan membahas calon presiden dan wakilnya.

Advertising
Advertising

Baca: UU MD3 Disahkan, Zulkifli Hasan Sebut 3 Nama Calon Pimpinan MPR

Sehari sebelumnya, Zulkifli bertemu Jokowi di Istana Kepresidenan. Zulkifli mengatakan pertemuan tersebut adalah pertemuan biasa. “Kami kan koalisi pemerintah, memang saya punya jadwal rutin untuk menyampaikan hal-hal yang saya terima dari masyarakat,” ujarnya.

Zulkifli Hasan juga membantah pertemuan tersebut untuk membahas posisi partainya sebagai bagian dari koalisi pemerintah. ”Kalau orang politik, ngomong politik, ada, tapi tidak khusus soal capres-cawapres,” ujarnya.

Berita terkait

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

2 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

3 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

3 jam lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

3 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

4 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

5 jam lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

6 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

6 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

9 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

9 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya