Tuntunan Salat Khusuf dan Seruan Menteri Agama Soal Gerhana Bulan

Reporter

Tempo.co

Editor

Elik Susanto

Senin, 29 Januari 2018 12:27 WIB

Gerhana bulan. financialexpress.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Agama mengajak umat Islam melaksanakan salat khusuf pada saat gerhana bulan pada Rabu, 31 Januari 2018. Imbauan ini ditujukan kepada umat Islam dan Kantor Wilayah Kementerian Agama di seluruh Tanah Air. Menurut Direktur Jenderal Bimas Islam Muhammadiyah Amin, hampir semua daerah di Indonesia dapat mengamati fenomena alam ini. Berdasarkan data astronomi, gerhana bulan total ini bertepatan dengan 14 Jumadil Ula 1439 Hijriah.

Awal gerhana bulan total yang juga disebut supermoon diperkirakan mulai pukul 18.48 WIB, 19.48 WITA, atau 20.48 WIT. "Puncak gerhana bulan akan terjadi pada pukul 20.29 WIB dan akhir gerhana bulan total pada pukul 22.11 WIB," kata Amin seperti dikutip dari laman kemenag.go.id.

Baca: Cara Muhammadiyah dan NU Menyambut Gerhana Bulan 2018

Amin menjelaskan, Direktur Jenderal Bimas Islam Kementerian Agama telah menerbitkan seruan kepada jajaran kementerian dan masyarakat khususnya umat Islam untuk melaksanakan salat sunah gerhana di wilayah masing-masing. "Pelaksanaan salat gerhana disesuaikan dengan situasi dan kondisi daerah," kata Amin.

Sebagaimana dikutip dari Antara, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama, Ahmad Supardi Hasibuan, mengaku sudah menginstruksikan kepada Kepala Bidang Urusan Agama Islam, Kepala Bidang Bimas Islam, Pembimbing Syariah, Kepala Kemenag Kabupaten dan Kota serta Kepala Kantor Urusan Agama di setiap kecamatan untuk melaksanakan salat gerhana di wilayah masing-masing.

"Tata cara salat gerhana bulan adalah berniat di dalam hati, takbiratul ihram, yaitu bertakbir sebagaimana salat biasa, membaca doa iftitah dan bertaawudz, kemudian membaca surat Al Fatihah dilanjutkan membaca surat yang panjang seperti surat Al Baqarah sambil dijaharkan atau dikeraskan suaranya, bukan lirih," kata Ahmad Supardi.

Baca: Lapan Bandung Gelar Nonton Gerhana Bulan Total 2018 Gratis

Begitu pula dengan Kepala Kantor Kementerian Agama Wilayah Sumatera Selatan, H.M. Al Fajri Zabidi. Menurut dia, salat sumah khusuf penting dilaksanakan sebagai bentuk pengakuan bahwa fenomena alam ini merupakan ciptaan Allah SWT. Fajri minta seluruh jajaran Kementerian Agama Sumatera Selatan melaporkan pelaksanaan kegiatan tersebut. Selain melaksanakan salat sunat juga memperbanyak berdoa dan berzikir, semakin baik.”

Berikut ini tata cara salat sunah khusuf 2 rakaat seperti dikutip dari laman Kementerian Agama RI.

1. Berniat di dalam hati
2. Takbiratul ihram, yaitu bertakbir sambil mengangkat kedua tangan sebagaimana
salat biasa
3. Membaca doa iftitah dan bertaawudz, kemudian membaca surat Al Fatihah
dilanjutkan membaca surat yang panjang sambil dikeraskan suaranya, bukan lirih.
4. Ruku
5. Bangkit atau berdiri dari ruku (itidal)
6. Setelah itidal ini tidak langsung sujud, tapi dilanjutkan dengan membaca surat Al
Fatihah dan surat yang panjang. Berdiri yang kedua ini lebih singkat dari yang
pertama.
7. Ruku kembali (ruku kedua) yang panjangnya lebih pendek dari ruku' sebelumnya.
8. Bangkit dari ruku (itidal).
9. Sujud yang panjangnya sebagaimana ruku, lalu duduk di antara dua sujud kemudian
sujud kembali.
10. Bangkit dari sujud lalu mengerjakan rakaat kedua sebagaimana rakaat pertama,
hanya bacaan dan gerakan-gerakannya lebih singkat dari sebelumnya
11. Salam.

Gerhana bulan total 2018 ini hampir dapat dilihat di seluruh kawasan Indonesia. Beberapa daerah sudah menyiapkan fasilitas untuk melihat fenomena alam ini. Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Bandung mengadakan acara menyaksikan gerhana bulan pada Rabu malam, 31 Januari 2018 untuk publik dan gratis.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Menag Yaqut Minta Penyuluh Agama dan Penghulu Dukung Empat Program Prioritas Pemerintah

15 hari lalu

Menag Yaqut Minta Penyuluh Agama dan Penghulu Dukung Empat Program Prioritas Pemerintah

Menag Yaqut Cholil Qoumas meminta penyuluh agama dan penghulu ikut mendukung pelaksanaan program prioritas pemerintah.

Baca Selengkapnya

Indonesia Sambut Kunjungan Paus Fransiskus pada September 2024

18 hari lalu

Indonesia Sambut Kunjungan Paus Fransiskus pada September 2024

Kemlu menyatakan bahwa Indonesia siap menyambut kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia pada 3-5 September 2024

Baca Selengkapnya

Hasil SPAN PTKIN Diumumkan Hari Ini Pukul 14.00, Simak Cara Mengeceknya

28 hari lalu

Hasil SPAN PTKIN Diumumkan Hari Ini Pukul 14.00, Simak Cara Mengeceknya

Berikut tautan dan cara mengecek hasil SPAN PTKIN yang akan diumumkan hari ini pukul 14.00 WIB.

Baca Selengkapnya

BRIN: Satelit LAPAN Bantu Proses Komunikasi Wilayah Terlanda Bencana

34 hari lalu

BRIN: Satelit LAPAN Bantu Proses Komunikasi Wilayah Terlanda Bencana

Satelit LAPAN-A2/LAPAN-ORARI merupakan salah satu hasil riset karya anak bangsa yang dikembangkan oleh BRIN.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Kronologi Pencabutan Artikel Arkeologi Situs Gunung Padang, Gerhana Bulan, Gempa Bawean

38 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Kronologi Pencabutan Artikel Arkeologi Situs Gunung Padang, Gerhana Bulan, Gempa Bawean

Topik tentang kronologi pencabutan artikel arkeologi situs Gunung Padang dari Jurnal Wiley menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Gerhana Bulan Penumbra 25 Maret di Indonesia Akan Singkat, Berikutnya 5 April 2042

39 hari lalu

Gerhana Bulan Penumbra 25 Maret di Indonesia Akan Singkat, Berikutnya 5 April 2042

Gerhana bulan penumbra akan terjadi 25 Maret 2024. Fenomena antariksa itu bisa dinikmati di Indonesia kurang dari satu jam.

Baca Selengkapnya

Gerhana Bulan Penumbra 25 Maret 2024, Ini Bedanya dengan Gerhana Bulan Total

39 hari lalu

Gerhana Bulan Penumbra 25 Maret 2024, Ini Bedanya dengan Gerhana Bulan Total

Fenomena gerhana bulan penumbra akan terjadi pada sebagian langit Indonesia pada 25 Maret 2024. Apa bedanya dengan gerhana bulan total?

Baca Selengkapnya

Proses Warna Bulan Jadi Merah Saat Terjadi Gerhana, Berikut Penjelasannya

43 hari lalu

Proses Warna Bulan Jadi Merah Saat Terjadi Gerhana, Berikut Penjelasannya

Bulan tampak berwarna merah selama Gerhana Bulan Total terjadi. Hal ini disebabkan karena proses yang disebut hamburan Rayleigh.

Baca Selengkapnya

Ada Dua Gerhana Saat Ramadan 2024, Pertanda Apa?

43 hari lalu

Ada Dua Gerhana Saat Ramadan 2024, Pertanda Apa?

BRIN mengungkapkan akan terjadi dua jenis gerhana di bulan Ramadan kali ini, pertanda apa?

Baca Selengkapnya

4 Peristiwa Gerhana yang Akan Terjadi di 2024, Gerhana Matahari dan Gerhana Bulan

46 hari lalu

4 Peristiwa Gerhana yang Akan Terjadi di 2024, Gerhana Matahari dan Gerhana Bulan

Gerhana matahari selalu menjadi fenomena menarik karena jarang terjadi. Pada 2024, ada 4 gerhana yang akan terjadi.

Baca Selengkapnya