Polisi Perampok Uang Bank Mandiri Rp 10 Miliar Ditangkap

Jumat, 5 Januari 2018 14:42 WIB

ilustrasi perampokan. dailyexaminer.com.au

TEMPO.CO, Banjarmasin - Aparat Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan meringkus tersangka polisi perampok uang Rp 10 miliar milik Bank Mandiri. Jumadi, 31 tahun, anggota Sabhara Kepolisian Resor Tabalong berpangkat brigadir itu, ditangkap bersama pelaku lain yang merupakan warga sipil, Yongky Susanto, 34 tahun.

“Brigadir Jumadi ditangkap di daerah Jalan Golf, Landasan Ulin, Banjarbaru, sekitar pukul 08.00 Wita, dan Yongki diringkus di Tanjung, Jumat pagi ini. Setelah dapat uang, pelaku berpencar,” kata Kepala Polda Kalimantan Selatan Brigadir Jenderal Rachmat Mulyana di Markas Polda Kalimantan Selatan, Jumat, 5 Januari 2018.

Baca juga: Kaleidoskop 2017: Berita Perampokan yang Menjadi Viral

Rachmat mengatakan Jumadi semestinya mengawal distribusi uang milik Bank Mandiri dari Kota Banjarmasin menuju Kota Tanjung, Kabupaten Tabalong. Adapun dua petugas Bank Mandiri Kota Tanjung yang ikut dalam pendistribusian uang itu bernama Gugum (sopir) dan Atika.

Rachmat mengatakan Jumadi punya rekam jejak buruk karena sudah tiga kali kedapatan melanggar disiplin, di antaranya penyalahgunaan narkoba dan penelantaran istri. Dia akan menjatuhkan sanksi berat kepada Brigadir Jumadi, termasuk pemecatan. Namun, sanksi itu mesti menunggu vonis persidangan untuk melangkah ke sidang kode etik profesi.

“Memang gaya hidupnya hedonis. Pangkat brigadir, tapi ingin gaya hidup seperti kapolda. Jumadi mengubur uang Rp 4,5 miliar di halaman belakang rumah saudaranya. Uang sisanya masih dicari, tim terus bergerak mencari sisa uangnya,” kata Rachmat.

Menurut Rachmat, Brigadir Jumadi, Gugum, dan Atika bertolak dari Kota Tanjung pukul 07.00 Wita dan tiba di Bank Mandiri Kota Banjarmasin, pukul 14.00 Wita, Kamis, 4 Januari 2018. Sesampainya di sana, Atika dan Gugum mengambil uang Rp 10 miliar dengan rincian Rp 6 miliar (pecahan Rp 100 ribu) dan Rp 4 miliar (pecahan Rp 50 ribu).

Beres mengambil uang, ketiganya kembali menuju Kota Tanjung. Di Banjarbaru, mereka sempat makan di sebuah rumah makan. Setelah itu, Jumadi mengontak rekannya bernama Yongky alias Jawa. Atas permintaan Jumadi, Yongki ikut menumpang mobil pembawa uang Rp 10 miliar menuju Kota Tanjung.

Selepas Kota Martapura, Jumadi menodongkan pistol ke kepala Gugum. Kemudian, Jumadi dan Yongky melakban dan mengikat tangan Gugum dan Atika. Jumadi pun mengambil alih kemudi mobil tersebut.

Kedua pelaku membuang Gugum dan Atika di daerah Jalan Trikora, Banjarmasin. Sedangkan mobil minibus Toyota Avanza hitam DA-1182-KE ditemukan di Desa Malintang, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, sekitar pukul 19.00 Wita. Mobil dalam keadaan penyok dan uang Rp 10 miliar sudah amblas.

Untuk menghindari kejadian seperti polisi perampok, Rachmat mengimbau agar perbankan memakai mekanisme resmi ketika meminta polisi mengawal pendistribusian uang. “Prosedur pengawalan harus mengajukan surat resmi,” katanya.

Berita terkait

Polisi tangkap Tiga Perampok Toko Emas di Blora yang Gondol Perhiasan 150 Gram

11 hari lalu

Polisi tangkap Tiga Perampok Toko Emas di Blora yang Gondol Perhiasan 150 Gram

Para perampok toko emas ditangkap di rumahnya di Desa Gidem Kecamatan Gondang Kabupaten Tulungagung.

Baca Selengkapnya

Perampok Gasak Emas Rp 253 Miliar di Kanada, Terbesar dalam Sejarah

17 hari lalu

Perampok Gasak Emas Rp 253 Miliar di Kanada, Terbesar dalam Sejarah

Polisi Kanada menangkap sembilan orang yang diduga melakukan pencurian emas terbesar dalam sejarah.

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

20 hari lalu

Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

Motif pembunuhan ibu dan anaknya itu diduga perampokan, namun tidak ada barang berharga yang hilang di rumah.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada 6 WNI Terlibat Perampokan di Hong Kong

47 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada 6 WNI Terlibat Perampokan di Hong Kong

KJRI Hong Kong menerima informasi dari Kepolisian Hong Kong ada enam WNI terlibat aksi perampokan di sebuah toko arloji mewah

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Komplotan Perampok Mobil Boks Berisi Ratusan Karton Rokok Senilai Rp 3,1 Miliar

3 Maret 2024

Polisi Tangkap Komplotan Perampok Mobil Boks Berisi Ratusan Karton Rokok Senilai Rp 3,1 Miliar

Polisi tangkap tiga dari sembilan anggota komplotan perampok yang merampas ratusan karton rokok dalam sebuah mobil boks,

Baca Selengkapnya

Demi Beli Narkoba, Dua Polisi Nekat Lakukan Pemerasan dan Pencurian di Garut

21 Februari 2024

Demi Beli Narkoba, Dua Polisi Nekat Lakukan Pemerasan dan Pencurian di Garut

Kapolres Garut mengatakan ide kejahatan ini berasal dari kedua anggota polisi dan uang hasil curian digunakan untuk membeli narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Usut Dugaan Keterlibatan Gangster Meksiko Penembak Turis Turki di Bali dengan Kartel

3 Februari 2024

Polisi Usut Dugaan Keterlibatan Gangster Meksiko Penembak Turis Turki di Bali dengan Kartel

Hingga sekarang belum ada kejahatan lain yang dilakukan kelompok gangster Meksiko itu di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kasus Lansia Tewas Penuh Darah di Bekasi Masih Misteri, Polisi Sempat Curigai Keluarga

26 Januari 2024

Kasus Lansia Tewas Penuh Darah di Bekasi Masih Misteri, Polisi Sempat Curigai Keluarga

Seorang lansia, Any, 75 tahun, ditemukan tewas dalam kondisi bersimbah darah di ruang tengah rumahnya, Kota Bekasi, pada Sabtu pekan lalu

Baca Selengkapnya

Pizza Hut Nagrak Dirampok 4 Pencuri Bersenjata Kapak, Satpam Diikat dan Mata Ditutup Lakban

15 Januari 2024

Pizza Hut Nagrak Dirampok 4 Pencuri Bersenjata Kapak, Satpam Diikat dan Mata Ditutup Lakban

Para perampok bersenjata kapak itu merusak CCTV milik restoran Pizza Hut untuk menghilangkan jejak.

Baca Selengkapnya

Korban Salah Tangkap Polisi Dapat Ganti Rugi Rp 222 Juta, Apa Kasus Oman Abdurohman?

14 Januari 2024

Korban Salah Tangkap Polisi Dapat Ganti Rugi Rp 222 Juta, Apa Kasus Oman Abdurohman?

Oman Abdurohman dapat uang ganti rugi Rp 222 juta setelah menjadi korban salah tangkap oleh pihak kepolisian Polres Lampung Utara, pada 2017.

Baca Selengkapnya