Bandara Ngurah Rai Kembali Beroperasi

Reporter

Zara Amelia

Rabu, 29 November 2017 16:21 WIB

Sejumlah calon penumpang mencari informasi saat penutupan Bandara Ngurah Rai, Bali, 28 November 2017. Bandara ditutup karena dampak abu vulkanik Gunung Agung. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, kembali beroperasi pada Rabu, 29 November 2017 terhitung sejak pukul 15.00 Wita. Sebelumnya, Bandara Ngurah Rai ditutup sejak Senin, 27 November 2017, pukul 07.15 Wita, karena terjadi erupsi Gunung Agung.

Pengoperasian kembali Bandara I Gusti Ngurah Rai terkait dengan menurunnya level peringatan aktivitas gunung api terhadap penerbangan atau Volcano Observaroty Notice for Aviation (VONA) dari warna merah ke oranye. Beroperasinya kembali bandara di Bali itu diumumkan melalui surat pengumuman bernomor PENG. 11/08.01/2017/GM.DPS oleh PT Angkasa Pura I di Badung, Bali.

Baca: 445 Penerbangan Terganggu Erupsi Gunung Agung, Ini Pesan Kemenhub

Surat pengumuman itu ditandatangani oleh Manajer Umum PT Angkasa Pura I Yanus Suprayogi. "Menunjuk Notice to Airman (NOTAMC) Nomor: A4300/17 tanggal 29 Nopember 2017 Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai beroperasi sejak tanggal 29 Nopember 2017 pukul 14.28 Wita," tulis Yanus dalam surat pengumumannya itu.

Dalam surat itu, Yanus juga mengatakan bahwa semua operasional penerbangan, baik kedatangan maupun keberangkatan, dari dan ke Bandara I Gusti Ngurah Rai mulai beroperasi.

Pengumuman itu dikeluarkan setelah dilakukan rapat evaluasi kondisi terkini erupsi Gunung Agung. Rapat itu dihadiri oleh PT Angkasa Pura I Bandara I Gusti Ngurah Rai, Lanud Ngurah Rai, BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika), Polsek Bandara, Airnav dan Basarnas.

Baca: Bandara Ngurah Rai Ditutup, 1.123 Penumpang Yogya Batal ke Bali

Advertising
Advertising

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) sebelumnya menaikkan status Gunung Agung dari siaga (level 3) menjadi awas (level 4) terhitung mulai Senin, 27 November, pukul 06.00 Wita. Status awas adalah status tertinggi dalam status gunung api. Penutupam bandara dilakukan karena berdasarkan hasil pengamatan dan pemantauan, abu vulkanis telah menyebar sampai Bandara Ngurah Rai.

Menurut Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), akibat penutupan itu sebanyak 9.195 penumpang batal terbang dari Bandara Ngurah Rai. Catatan ini untuk dua hari, 25-26 November 2017. Rinciannya pada 25 November sebanyak 2.087 penumpang dan pada 26 November mencapai 7.108 penumpang.

Berita terkait

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

16 menit lalu

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

Indonesia akan mengusulkan penerapan kebijakan Zero Delta Q sebagai solusi pengendalian banjir dalam World Water Forum ke-10.

Baca Selengkapnya

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

20 jam lalu

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

Kejati Bali membuka peluang berkoordinasi dengan Majelis Desa Adat Bali usai menetapkan Bendesa Adat Berawa sebatersangka pemerasan investor.

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

22 jam lalu

Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

Kejati Bali akan mengembangkan penyidikan perkara tersangka berinisial KR, Bendesa Adat yang memeras investor agar mendapat rekomendasi.

Baca Selengkapnya

Selain Mepamit, Rizky Febian dan Mahalini Jalani Upacara Adat Ini Sebelum Menikah

23 jam lalu

Selain Mepamit, Rizky Febian dan Mahalini Jalani Upacara Adat Ini Sebelum Menikah

Rizky Febian dan Mahalini menjalani beberapa rangkaian prosesi adat menjelang pernikahannya. Begini penjelasan dari pihak label musiknya.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

1 hari lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

1 hari lalu

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

Kejaksaan Tinggi membuka peluang mengembangkan kasus dugaan pemerasan Bendesa Adat di Bali.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

1 hari lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Awal Mei 2024, Dua Event Internasional Digelar di Nusa Dua Bali

1 hari lalu

Awal Mei 2024, Dua Event Internasional Digelar di Nusa Dua Bali

Nusa Dua Bali jadi lokasi Asia Pacific Media Forum (APMF) 2024 dan The 2nd UN Tourism Conference on Women Empowerment In Tourism in Asia Pacific 2024.

Baca Selengkapnya

Kronologi OTT Bendesa Adat Bali yang Diduga Peras Investor Rp10 Miliar

1 hari lalu

Kronologi OTT Bendesa Adat Bali yang Diduga Peras Investor Rp10 Miliar

Seorang Bendesa Adat Berawa di Bali berinisial KR diduga memerasa pengusaha demi memberikan rekomendasi izin investasi

Baca Selengkapnya