Oku Selatan Banjir, Warga Bentang Bukit Barisan Diminta Waspada

Jumat, 10 November 2017 13:16 WIB

Banjir bandang di Oku Selatan, 9 November 2017. Foto: Dok. Kapenrem 044/Gapo

TEMPO.CO, Jakarta - Banjir bandang menerjang Desa Cukohnou dan Desa Pulau Kemuning, Kecamatan Sungai Are, Kabupaten Oku Selatan, Sumatera Selatan, pada Kamis, 9 November 2017, sekitar pukul 17.00 WIB. Akibat banjir itu satu orang meninggal, satu luka ringan, dan satu luka parah.

Informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan, banjir bandang ini terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut. “Saat ini prajurit TNI dan BPBD telah dilokasi untuk memberi bantuan dan pencarian warga,” ujar Kepala BPBD Sumsel, Iriansyah, jumat 10 november 2017.

Baca: Banjir di Kabupaten Bandung, 1.500 Rumah Terendam

Korban yang meninggal akibat banjir bandang itu adalah Hatam, 80 tahun. Dua korban luka, yaitu Satam, perempuan berusia 65 tahun dan Kardi, pria berusia 40 tahun.

Selain korban jiwa, banjir bandang ini juga membuat satu unit rumah rusak parah akibat tertimpah material tanah dan dua jembatan gantung ikut terhanyut.

Iriansyah mengimbau kepada warga Bentang Bukit Barisan untuk waspada terhadap banjir bandang yang terjadi dan potensi tanah lonsor. Sebab, kata dia, daerah tersebut merupakan perbukitan dan daerah hulu sungai. Daerah di bentang bukit barisan rentan bencana banjir dan tanah longsor.

Advertising
Advertising

Ia menyebutkan daerah yang berpotensi banjir, antara lain di Kabupaten Musi Rawas, Kabupaten Musi Rawas Utara, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Kabupaten Musi Banyuasin, dan Kabupaten Ogan Komering Ilir. Sedangkan, kota dan kabupaten yang rawan longsor, yaitu Kota Pagaralam, Kabupaten Muara Enim, Kabupaten Empat Lawang, Kabupaten Lahat dan Kabupaten Oku Selatan.

Baca: Banjir Bandang Probolinggo Tewaskan Satu Wisatawan

“Daerah yang rawan, pokoknya harus siap-siap dievakuasi,” ujarnya. Ia juga meminta BPBD di kabupaten dan kota yang rawan selalu menyediakan sarana dan prasarana seperti tenda, alat evakuasi dan perahu karet.

Berdasarkan informasi dari Rem 044/Gapo, prajurit TNI beserta BPBD sedang mendata warga dan melakukan proses pencarian korban banjir. “Pencarian korban masih dilakukan,” kata Kapenrem 044/Gapo Mayor Inf Aris Barunawan.

Berita terkait

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

1 jam lalu

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

15 jam lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

15 jam lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

19 jam lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

2 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

2 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

3 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

8 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

8 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

9 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya