Ketua Umum PDI Perjuangan Pusat, Megawati Soekarno Putri mengumumkan penunjukan bakal calon Pemilu Daerah Bakal Calon Gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah Sudirman Sulaiman dalam penunjukan Bakal calon dari PDIP Perjuangan di Kantor DPP PDI Perjuangan Jakarta, 15 Oktober 2017. TEMPO/Amston Probel
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri meminta para kader dan pengurus DPD partainya di Banten belajar dari kekalahan pemilihan Gubernur Banten 2017 akibat ketidakkompakan kader dan pengurusnya.
Wakil Sekretaris Jendral DPP PDIP Ahmad Basarah, di Serang, Banten, Rabu, 1 November 2017, mengatakan arahan Ketua Umum DPP PDIP dalam rapat tertutup bersama pengurus DPD PDIP Banten meminta kader dan pengurus PDIP Banten menjaga kekompakan dan soliditas serta tidak mengulang kesalahan dalam pilgub Banten kemarin, yang menyebabkan kader partai yang diusung mengalami kekalahan.
"Ibu Mega mengajak, bahkan menginstruksikan kepada para kader, agar tidak mengulangi kesalahan dalam pilgub Banten kemarin," katanya seusai mendampingi Megawati melantik ketua dan pengurus DPD PDIP Banten serta memberikan arahan kepada para kader partai.
Menurut Basarah, kekalahan pilgub Banten kemarin salah satunya disebabkan kader PDIP di Banten tidak solid dan kompak. Sehingga, kata dia, Ketua Umum DPP PDIP mengajak para kader belajar dari kesalahan pilgub Banten kemarin, yaitu dengan mulai membangun kekompakan soliditas yang dibebankan kepada pengurus DPD PDIP Banten.
"Pak Asep dan Pak Ananta (Ketua dan Sekretaris DPD PDIP Banten) diberi tanggung jawab untuk menjaga kekompakan dan persatuan di dalam tubuh partai di Provinsi Banten ini," ujar politikus yang sebelumnya menjabat pelaksana tugas Ketua DPD PDIP Banten itu.