Polisi Telusuri Sumber Berita Penghinaan terhadap Akbar Faisal

Senin, 30 Oktober 2017 14:25 WIB

Politisi Akbar Faisal. ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Tindak Pidana Siber Badan Reserse Kriminal Kepolisian RI Brigadir Jenderal Fadil Imran mengatakan pihaknya bakal menelusuri sumber pemberitaan Suara News dalam dugaan pencemaran nama baik atau penghinaan kepada anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Akbar Faisal. "Tentu kami juga akan menelusuri portal berita lain yang memuat berita ini," ucap Fadil di kantornya di Jakarta, Senin, 30 Oktober 2017.

Sebelumnya, polisi menangkap Fajar Agustanto. Fajar diketahui sebagai pemilik sekaligus admin portal berita Suara News. Ia mengunggah berita yang dianggap telah mencemarkan nama baik Akbar Faisal pada 4 September 2017.

Baca: Polisi Tangkap Terduga Pencemaran Nama Baik Akbar Faisal

Empat berita tersebut berjudul Akbar Faisal Memiliki Uang Simpanan di Singapura ± Sebesar US$ 25 Jt Hasil dari Korupsi APBN, Akbar Faisal Memiliki Simpanan di Bandung yang Memiliki Villa Mewah di Dago Pakar, Akbar Faisal Penikmat Duit Haram E-KTP, dan Akbar Faisal Memiliki Rumah Mewah di Makassar Penuh Emas.

Fadil menuturkan penyidik akan menelusuri sumber pemberitaan tersebut. Sebab, ujar dia, portal berita yang dibuat Fajar tak terdaftar di Dewan Pers. "Kalau terdaftar di Dewan Pers, saya akan menggunakan mekanisme hukum pers," tutur Fadil.

Simak: Akbar Faizal Laporkan Elza Syarief ke Bareskrim

Kepolisian menjerat Fajar dengan Pasal 310 dan 311 KUHP serta Pasal 27 Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik lantaran telah menyebarkan berita dengan unsur fitnah dan pencemaran nama baik. "Ini kan merusak reputasi seseorang," kata Fadil.

Fadil berujar, penyebaran berita itu bermotif pribadi. "Tidak ada motif lain bahwa secara tidak sengaja meneruskan berita yang disadur dari portal berita lain," ucap Fadil.

Berita terkait

Palti Hutabarat Didakwa Pasal Berlapis di Kasus Rekaman Suara Kades Diminta Menangkan Prabowo

9 hari lalu

Palti Hutabarat Didakwa Pasal Berlapis di Kasus Rekaman Suara Kades Diminta Menangkan Prabowo

Kasus Palti Hutabarat ini bermula saat beredar video dengan rekaman suara tentang arahan untuk kepala desa agar memenangkan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Saksi Ahli Sebut Ucapan Adam Deni Tuduhan tapi Dampaknya Menistakan Nama Baik Ahmad Sahroni

39 hari lalu

Saksi Ahli Sebut Ucapan Adam Deni Tuduhan tapi Dampaknya Menistakan Nama Baik Ahmad Sahroni

Pegiat media sosial, Adam Deni Gearaka, kembali menjalani sidang perkara pencemaran nama baik Ahmad Sahroni

Baca Selengkapnya

ICJR Ungkap 4 Alasan Aktivis Lingkungan Karimunjawa Daniel Frits Harus Diputus Bebas

40 hari lalu

ICJR Ungkap 4 Alasan Aktivis Lingkungan Karimunjawa Daniel Frits Harus Diputus Bebas

Aktivis lingkungan Karimunjawa Daniel Frits dikriminalisasi setelah memberi komentar soal rencana tambak udang di Karimunjawa.

Baca Selengkapnya

Kalapas Cipinang Bantah Petugas Lapas Aniaya Adam Deni, Terdakwa Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

41 hari lalu

Kalapas Cipinang Bantah Petugas Lapas Aniaya Adam Deni, Terdakwa Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

Kalapas Kelas I Cipinang memastikan tidak ada kekerasan terhadap Adam Deni, tersangka pencemaran nama baik politikus Nasdem Ahmad Sahroni

Baca Selengkapnya

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik, SAFEnet: Bentuk Pengakuan Banyak Kriminalisasi Selama Ini

42 hari lalu

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik, SAFEnet: Bentuk Pengakuan Banyak Kriminalisasi Selama Ini

MK menghapus Pasal 14 dan Pasal 15 UU No 1 Tahun 1946 dan Pasal 310 ayat 1 KUHP tentang pencemaran nama baik

Baca Selengkapnya

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik, Polisi Sebut akan Beradaptasi dan Patuh

43 hari lalu

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik, Polisi Sebut akan Beradaptasi dan Patuh

Polri menyatakan akan beradaptasi dengan keputusan MK yang menghapus pasal pencemaran nama baik

Baca Selengkapnya

Amar Putusan MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik dan Berita Bohong, Begini Bunyinya

44 hari lalu

Amar Putusan MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik dan Berita Bohong, Begini Bunyinya

MK resmi hapus pasal berita bohong dan pencemaran nama baik. Begini bunyi amar putusan dari MK dan isi pasal tersebut?

Baca Selengkapnya

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik dan Berita Bohong

45 hari lalu

MK Hapus Pasal Pencemaran Nama Baik dan Berita Bohong

Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan sebagian uji materi yang diajukan Haris Azhar dkk. Salah satunya menghapus pasal pencemaran nama baik

Baca Selengkapnya

UU Pers Jamin Kerahasiaan Narasumber, Apa Maksud Bahlil Laporkan Narasumber Tempo ke Polisi?

45 hari lalu

UU Pers Jamin Kerahasiaan Narasumber, Apa Maksud Bahlil Laporkan Narasumber Tempo ke Polisi?

UU Pers memberikan pers kekuatan untuk menolak mengungkapkan identitas narasumber yang tidak ingin diungkapkan, jika diminta oleh pihak tertentu.

Baca Selengkapnya

Sidang Lanjutan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni oleh Adam Deni Batal Digelar Hari Ini

51 hari lalu

Sidang Lanjutan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni oleh Adam Deni Batal Digelar Hari Ini

Persidangan Adam Deni Gearaka dengan agenda pemeriksaan saksi atas kasus pencemaran nama baik berupa pembungkaman Rp 30 miliar batal digelar hari ini.

Baca Selengkapnya