Megawati Mimpikan Indonesia Punya Lembaga Riset Nasional

Rabu, 27 September 2017 16:43 WIB

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat menghadiri pemberian gelar Doktor Honoris Causa dari Universitas Negeri Padang, di auditorium UNP, Padang, 27 September 2017. Andri L Faruqi

TEMPO.CO, Padang - Presiden RI kelima Megawati Soekarnoputri memimpikan Indonesia memiliki lembaga riset nasional, seperti yang pernah dirintis ayahnya, Soekarno. Lembaga yang mengkonsolidasikan keseluruhan riset, tidak hanya yang dilakukan negara tetapi juga swasta.

Hal ini diungkapkan Megawati saat menyampaikan orasi ilmiah ketika menerima anugerah gelar doktor honoris causa dari Universitas Negeri Padang, Rabu 27 September 2017. Megawati dinilai telah berjasa dalam dunia pendidikan saat menjabat Presiden RI.

Baca: Megawati Raih Doktor Honoris Causa dari Universitas Negeri Padang

"Harus diingat, bahwa tidak ada satu negara pun yang dapat menjadi negara maju, jika tidak berfokus pada riset ilmu pengetahuan dan teknologi, sebagai dasar kebijakan pembangunan," ujarnya.

Megawati mengatakan perguruan tinggi menjadi center of science. Kampus tidak hanya untuk menghasilkan tenaga ahli dan tenaga terampil bagi pembangunan, namun kampus juga harus menghasilkan riset.

Menurut dia, di negara-negara maju, terdapat konektivitas yang kuat antara perguruan tinggi dan lembaga riset negara. Dengan demikian, universitas dan perguruan tinggi pada akhirnya menjadi salah satu pilar penting, yang berkontribusi besar pada kemajuan rakyat, bangsa dan negara.

"Civitas akademika bukan mereka yang duduk di menara gading. Universitas bukan untuk menghasilkan manusia yang hanya disibukkan dengan alam pemikiran dan ide ilmiah," ujarnya.

Baca juga:
Menjelang Pemilu 2019, Megawati Perintahkan Kader PDIP Bergerak


Megawati berkomitmen akan berjuang bersama civitas akademika Indonesia, termasuk yang berada di Universitas Negeri Padang, untuk terus mendorong politik pendidikan sehingga dapat melahirkan akademisi-akademisi organik. Akademisi yang memiliki kegelisahan dan mampu mencari solusi ilmiah atas problematika yang dihadapi rakyat.

Advertising
Advertising

Ia juga mengusulkan kepada pemerintah untuk menambah anggaran penelitian. Sebab, riset butuh anggaran yang besar. "Masak enggak sampai satu persen. Saya usulkan lima persen," ujarnya.

Menurut Megawati, hasil riset sangat bermanfaat bagi bangsa ini, karena bisa digunakan sebagai acuan dalam keputusan politik pembangunan. Apalagi, ia melanjutkan, salah satu syarat pentingnya adalah politik legislasi dan politik anggaran terkait riset harus menjadi prioritas, sekaligus politik tetap negara.

ANDRI EL FARUQI

Berita terkait

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Demo di MK Hari Ini

9 hari lalu

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Demo di MK Hari Ini

Rencana unjuk rasa seratusan ribu pendukung Prabowo-Gibran di depan Gedung MK hari ini versus membanjirnya permohonan amicus curiae dalam persidangan.

Baca Selengkapnya

Tak Dihadiri Presiden Jokowi, Begini Sejarah Berdirinya PDIP yang Hari Ini Peringati HUT ke-51

10 Januari 2024

Tak Dihadiri Presiden Jokowi, Begini Sejarah Berdirinya PDIP yang Hari Ini Peringati HUT ke-51

Awalnya PDIP didirikan oleh Soekarno pada 4 Juli 1927 dengan nama Partai Nasional Indonesia (PNI).

Baca Selengkapnya

Puan Maharani Diminta Megawati Rajin Keliling Daerah

4 Juli 2022

Puan Maharani Diminta Megawati Rajin Keliling Daerah

Puan menyebut, ia menggantikan kebiasaan Megawati agar tidak lagi berkeliling, karena kondisi sang ibu sudah tidak memungkinkan untuk aktif ke bawah.

Baca Selengkapnya

Ganjar Unggul di Survei, Hasto Ingatkan Partai Lain Tak Bajak Kader PDIP

10 Juni 2022

Ganjar Unggul di Survei, Hasto Ingatkan Partai Lain Tak Bajak Kader PDIP

Hasto Kristiyanto menegaskan capres dari PDIP tetap menunggu keputusan Megawati Soekarnoputri.

Baca Selengkapnya

Ganjar Pranowo Disarankan Ubah Strategi Komunikasi Politiknya

3 Juni 2022

Ganjar Pranowo Disarankan Ubah Strategi Komunikasi Politiknya

Konflik Ganjar Pranowo vs PDIP disebut akibat strategi komunikasi politik Gubernur Jawa Tengah itu yang kurang tepat.

Baca Selengkapnya

Saat Pembentukan BRIDA, Megawati Minta Teknologi Tepat Guna

21 April 2022

Saat Pembentukan BRIDA, Megawati Minta Teknologi Tepat Guna

Megawati juga meminta anak muda untuk berpikir demi kemajuan negara.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Ingat Sepatu Pemberian di Ultah Megawati yang ke-75

24 Januari 2022

Mas Dhito Ingat Sepatu Pemberian di Ultah Megawati yang ke-75

Bupati Kediri Hanindhito Himawan menjelaskan pemberian sepatu tersebut sebagai salah satu bentuk restu dari Megawati kepadanya.

Baca Selengkapnya

Megawati Kembali Diisukan Meninggal, PDIP Tempuh Jalur Hukum

7 Januari 2022

Megawati Kembali Diisukan Meninggal, PDIP Tempuh Jalur Hukum

Megawati disebut dalam kondisi baik-baik saja.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Terapi Stem Cell Terbaru, BRIN Sambut Megawati

14 Oktober 2021

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Terapi Stem Cell Terbaru, BRIN Sambut Megawati

Topik tentang teknologi terbaru dalam pelayanan terapi stem cell di tanah air saat ini menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Megawati Larang Kantor PDIP Jadi Aset Pribadi

30 Mei 2021

Megawati Larang Kantor PDIP Jadi Aset Pribadi

Megawati berkaca pada pengalaman kantor partai PNI. Tak ada jejak saat berfusi menjadi PDI.

Baca Selengkapnya