TEMPO Interaktif, Jakarta:Meski di sejumlah tempat sudah mulai melakukan panen raya, namun sampai saat ini Bulog Sub Divre III Surakarta hingga belum melakukan pengadaan gabah atau beras meski panen rayat sudah mulai berlangsung di sejumlah daerah. Menurut Kepala Bulog Surakarta, Achmad Arif, pihaknya belum mampu membeli gabah atau beras panen petani sekalipun diakui persediaan berasnya makin menipis. "Harganya belum terjangkau," kata dia kepada TEMPO.Arif mengatakan harga gabah kering panen (HGP) yang dipanen petani saat ini masih terlalu tinggi. Di pasaran, HGP mencapai RP 2.000 hingga Rp 2.300, padahal HGP yang ditetapkan pemerintah hanya sebesar Rp 1.730 perkilogram. Menurut dia, pengadaan beras Bulog belum bisa dilakukan sampai harga gabah di pasaran menurun. "Atau kalau pemerintah menetapkan harga baru. Tetapi kalau pun harga baru yang ditetapkan pemerintah tetap lebih rendah dengan harga pasaran, pengadaan juga sulit dilakukan," ujarnya.Bulog, kata Arif, masih menunggu perkembangan panen raya untuk memulai pengadaan gabah. Dia memperkirakan paling lambat bulan April mendatang, pihaknya sudah bisa memulai pembelian gabah atau beras dari petani agar target pembelian 50 ribu ton beras bisa diteralisir. "Pengadaan beras pada panen rendengan kali ini sebesar 70-80 persen dari pengadaan yang kami lakukan setahun. Situasi saat ini memang cukup sulit karena harga gabah tetap tinggi," kata dia.Arif mengakui persediaan beras di gudangnya makin menipis. Namun dia tidak bersedia menyebutkan jumlah stok yang dimiliki dengan alasan agar para spekulan tidak memanfaatkan situasi tersebut. Arif hanya menyatakan kalau persediaan beras masih cukup hingga beberapa bulan ke depan. Bulog Surakarta juga sudah menghentikan operasi pasar sejak Kamis pekan lalu. "Beras yang dipergunakan untuk operasi pasar hanya 5 ribu ton. Kami juga masih mampu mengirimkan beras untuk daerah yang persediaan berasnya sangat tipis seperti Yogyakarta kemarin kami kirim 2 ribu ton," ujarnya. imron rosyid
Menjelang Lebaran, Harga Daging dan Cabai Kian Melonjak
28 hari lalu
Menjelang Lebaran, Harga Daging dan Cabai Kian Melonjak
Menjelang Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran 2024, sejumlah harga bahan pokok kian melonjak. Per 7 April 2024, Panel Harga Pangan dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat mencatat harga daging sapi, daging ayam, cabai, bawang merah, dan bawang putih masih naik.