Bhiksu yang Ikut kekerasan Rohingya Langgar Akidah

Reporter

Senin, 4 September 2017 14:23 WIB

Ketua Umum DPP PKB, Abdul Muhaimin Iskandar (kiri) dan Maha Biksu Dutavira Mahasthavira menggelar aksi solidaritas bertajuk 'Rohingya adalah Kita' di Wihara Dharma Bakti (Cin Te Yen), Glodok, Jakarta, 3 September 2017. Sebelum berdialong cak Imin berkeliling ke Wihara Dharma Bakti. TEMPO/Ilham Fikri

TEMPO.CO, Jakarta - Tokoh Buddha Indonesia Bhiksu Suhu Dutavira Mahastavira mengatakan, bhiksu yang terlibat kekerasan dan pengusiran etnis Rohingya
di Myanmar telah kehilangan kebhiksuannya. Suhu Benny, begitu Bhiksu Dutavira disebut, mengatakan para bhiksu Myanmar itu telah melanggar akidah kebiksuan.

Bhiksu Dutavira mengatakan, meskipun mazhab yang digunakan umat Buddha di Indonesia berbeda dengan di Myanmar, namun secara akidah kebhiksuan di kedua negara tetap sama. Karena dalam Upasampada Bhiksu, upacara pentahbisan menjadi bhiksu, mereka sudah mengucapkan janji mensyaratkan tidak melakukan tindak kekerasan, termasuk melakukan pembunuhan.

BACA: Krisis Rohingya, Cak Imin Temui Para Biksu di Wihara

"Seorang bhiksu ikut campur urusan yang seperti begini, pembunuhan dan pengusiran, itu kebhiksuannya otomatis gugur," kata Suhu Benny, Minggu 3 September 2017. Suhu Benny mengungkapkan itu setelah bertemu Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dalam acara Solidaritas Indonesia untuk Rohingnya, di Vihara Dharma Bakti, Glodok Jakarta Barat.

Bhiksu Dutavira mengatakan bahwa biksu yang melakukan kekerasan merupakan biksu yang melanggar akidah ajaran Buddha. Pada titik ini, seorang bhiksu sudah kehilangan kebikuannya. "Ini juga pernah dikeluarkan pernyataan dari World Buddhist Sangha Counsel (WBSC), kebhiksuan orang tersebut gugur, karena melanggar akidah," tuturnya.

BACA: Kenalkan Ashin Wirathu, Biksu Pembenci Muslim Rohingya

Bhiksu Dutavira mengaku, kehadirannya dalam diskusi soal Rohingya sebagai sebuah keprihatinan atas ttragedi di Rohingya. Ia berseru meminta kekerasan di Myanmar dihentikan.

Dalam kesempatan itu, tak lupa Suhu Benny meminta supaya organisasi Perwakilan Masyarakat Buddha Indonesia (Walubi) untuk turut serta memberikan bantuan terhadap para korban Rohingya . "Kami juga menghimbau agar umat Buddha juga berbuat sesuatu sebagai bentuk nyata. Seperti dulu sudah pernah dilakukan seperti mengirim bantuan langsung ke Myanmar," tuturnya.

DIAS PRASONGKO

Berita terkait

Anak-anak Pengungsi Rohingya Dapat Bantuan Baju Lebaran

21 hari lalu

Anak-anak Pengungsi Rohingya Dapat Bantuan Baju Lebaran

Baju Lebaran yang diberikan oleh Yayasan BFLF Indonesia berupa satu setelan busana muslim untuk anak perempuan pengungsi Rohingya

Baca Selengkapnya

120 Warga Etnis Rohingya Dievakuasi dari Laut ke Daratan Aceh

31 Desember 2021

120 Warga Etnis Rohingya Dievakuasi dari Laut ke Daratan Aceh

Saat mendarat, para pengungsi Rohingya yang mayoritas perempuan dan anak-anak tersebut dalam kondisi lemas dan kedinginan.

Baca Selengkapnya

Ribuan Pengungsi Rohingya di Pulau Terpencil Protes

1 Juni 2021

Ribuan Pengungsi Rohingya di Pulau Terpencil Protes

Pengungsi Rohingya ini protes terhadap kondisi kehidupan di pulau Bhashan Char, Bangladesh, yang rawan topan.

Baca Selengkapnya

Bangladesh Lanjutkan Pemindahan Ribuan Pengungsi Rohingya ke Pulau Terpencil

28 Januari 2021

Bangladesh Lanjutkan Pemindahan Ribuan Pengungsi Rohingya ke Pulau Terpencil

Pemerintah Bangladesh akan merelokasi 2-3 ribu pengungsi Rohingya ke Pulau Bhasan Char.

Baca Selengkapnya

100 Etnis Rohingya Ditahan Otoritas Myanmar

8 Januari 2021

100 Etnis Rohingya Ditahan Otoritas Myanmar

Hampir 100 etnis Rohingya ditahan oleh kepolsiain Myanmar dalam sebuah penggerebekan. Mereka dituduh melakukan perjalanan ilegal.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Israel Dituduh Dukung Militer Myanmar Genosida Etnis Rohingya

24 Desember 2020

Perusahaan Israel Dituduh Dukung Militer Myanmar Genosida Etnis Rohingya

Justice for Myanmar merilis laporan yang menyebut perusahaan Israel menjual teknologinya ke militer Myanmar untuk melakukan genosida terhadap Rohingya

Baca Selengkapnya

Janda Rohingya Gugat Myanmar Rp 28 Miliar atas Pembunuhan Suaminya di Inn Din

12 Desember 2020

Janda Rohingya Gugat Myanmar Rp 28 Miliar atas Pembunuhan Suaminya di Inn Din

Seorang janda Rohingya menuntut kompensasi US$ 2 juta atas kematian suaminya yang dibunuh oleh tentara Myanmar di Inn Din, Myanmar barat, pada 2017.

Baca Selengkapnya

Kemenangan Partai NLD Aung San Suu Kyi Cukup untuk Membentuk Pemerintahan

13 November 2020

Kemenangan Partai NLD Aung San Suu Kyi Cukup untuk Membentuk Pemerintahan

Partai NLD pimpinan Aung San Suu Kyi mengamankan 322 kursi parlemen bikameral dalam pemilu Myanmar, jumlah kursi yang cukup untuk membentuk kabinet.

Baca Selengkapnya

Aung San Suu Kyi Terpilih Lagi, Partai NLD Diprediksi Menang Pemilu Myanmar

9 November 2020

Aung San Suu Kyi Terpilih Lagi, Partai NLD Diprediksi Menang Pemilu Myanmar

Partai NLD Aung San Suu Kyi meraih 15 kursi dalam penghitungan suara sementara pemilu Myanmar 2020 pada Senin.

Baca Selengkapnya

Partai Aung San Suu Kyi Diprediksi Menang Pemilu Myanmar

7 November 2020

Partai Aung San Suu Kyi Diprediksi Menang Pemilu Myanmar

Aung San Suu Kyi dan partainya, Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD), diprediksi kembali menang meski diterpa isu genosida etnis Rohingya

Baca Selengkapnya