Pendakian ke Puncak Merapi Dilarang

Reporter

Editor

Minggu, 10 Desember 2006 19:41 WIB

TEMPO Interaktif, Boyolali:Pemerintah Kabupaten Boyolali melarang aktivitas pendakian ke Gunung Merapi menyusul ancaman banjir lahar dingin. Lereng Merapi berpotensi longsor dan membahayakan pendaki. Masyarakat hanya diperbolehkan mendaki gunung sampai Pasar Bubrah, yang berjarak sekitar 1 kilometer dari puncak Merapi. "Pemerintah Kabupaten Boyolali tidak melarang atau menutup jalur pendakian GunungMerapi. Tetapi sebelum mendaki, mereka yang mau naik ke gunung wajib memberitahukan kantor kecamatan, polisi, atau Koramil," kata Albert Gintaryo, pejabat di Kabupaten Boyolali, Minggu.Sejak erupsi Merapi Juni lalu, aktivitas pendakian gunung ramai. Setiap akhir pekan tidak kurangdari 100 orang naik ke Merapi. Pada malam pergantian tahun 206-2007, diperkirakan Merapi akan dipenuhi oleh para pendaki. Pendaki biasanya memilih jalur Desa Plalang, KecamatanSelo, Boyolali. Jalur yang berada di sisi utara ini dinilai lebih aman dibandingkan dari arah lain. Menurut pengawas Merapi di Pos Seo, Yulianto, belakangan ini lereng Merapi kerap diguyur sehingga jalur pendakian agak sulit untuk dilalui karena licin.Gintaryo mengatakan, wilayah yang masuk ke Boyolali relatif aman, pihaknya telah memetakan daerah-daerah rawan terhadap ancaman longsoran lahar dingin Merapi. Menurut dia, dua sungai yang berada di Kaki gunung, yakni Kali Apu dan Kali Juweh merupakan sungai pembuanganlahar dingin. "Ada 26 enam dukuh yang dilalui Kali Apu dan Kali Juweh."Sejauh ini yang lakukan adalah memberikan peringatan kepada warga, khususnya penambang pasir agar tidak beraktivitas di badan sungai saat hujan turun.Imron Rosyid

Berita terkait

AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah

1 hari lalu

AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY berangkat ke Bandara Gorontalo, Sulawesi Utara pada Ahad dini hari, 5 Mei 2024. AHY akan mengunjungi calon lahan relokasi warga pengungsi yang terdampak semburan abu vulkanik Gunung Ruang, Tagulandang, Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

3 Perbedaan Gunung Ruang dan Gunung Raung

10 hari lalu

3 Perbedaan Gunung Ruang dan Gunung Raung

Dengan perbedaan signifikan dalam lokasi, aktivitas vulkanik, dan dampak lingkungan, Gunung Ruang dan Gunung Raung menunjukkan perbedaannya.

Baca Selengkapnya

Sekilas Nama Mirip, Jangan Salah Bedakan Gunung Ruang dan Gunung Raung

10 hari lalu

Sekilas Nama Mirip, Jangan Salah Bedakan Gunung Ruang dan Gunung Raung

Gunung Ruang dan Gunung Raung, meskipun memiliki nama yang mirip merupakan dua gunung berapi yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

12 hari lalu

Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

Seorang residivis begal asal Bekasi berinisial MF, 18 tahun kembali ditangkap polisi usai melakukan aksi yang sama di 2 tempat berbeda.

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

14 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Seluruh Penerbangan Wings Air Ternate-Manado Tidak Dioperasikan

17 hari lalu

Seluruh Penerbangan Wings Air Ternate-Manado Tidak Dioperasikan

Seluruh aktivitas penerbangan pesawat Wings Air rute Ternate - Manado PP pada Kamis tidak dioperasikan pasca Gunung Raung erupsi.

Baca Selengkapnya

TNI AL dan Brimob Bentrok di Sorong, Komisi I DPR Minta Pemerintah Lakukan Penyelidikan

20 hari lalu

TNI AL dan Brimob Bentrok di Sorong, Komisi I DPR Minta Pemerintah Lakukan Penyelidikan

Bentrok TNI AL dan Brimob seperti yang terjadi di Kota Sorong kemarin seharusnya tidak boleh terjadi.

Baca Selengkapnya

Anggota TNI dan Brimob yang Terlibat Bentrok di Sorong Dipastikan Bakal Dihukum

20 hari lalu

Anggota TNI dan Brimob yang Terlibat Bentrok di Sorong Dipastikan Bakal Dihukum

Anggota TNI/Polri yang terlibat bentrok di Kota Sorong, Papua Barat Daya, Ahad pagi, 14 April 2024, akan dihukum sesuai aturan yang berlaku.

Baca Selengkapnya

Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

21 hari lalu

Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

PO bus Rosalia Indah alami kecelakaan di Tol Semarang-Batang, 7 orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Anggota Komisi I Kecam Bentrok TNI dan Brimob Polri di Sorong

21 hari lalu

Anggota Komisi I Kecam Bentrok TNI dan Brimob Polri di Sorong

DPR mendorong pemerintah untuk segera mengevaluasi kinerja Panglima TNI dan Kapolri, setelah terjadi bentrok antara TNI dan Brimob.

Baca Selengkapnya