Buruh Migran Kecam Cuitan Fahri Hamzah di Twitter

Reporter

Selasa, 24 Januari 2017 23:57 WIB

Anggota Komisi III Fraksi PKS Fahri Hamzah. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Koalisi yang terdiri dari 55 organisasi Buruh Migran Indonesia (BMI) di Hong Kong memprotes keras cuitan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat RI Fahri Hamzah di media sosial Twitter. Kelompok yang menamai diri Lingkaran Aku Cinta Indonesia (LACI) itu menilai cuitan dari akun Twitter resmi Fahri merendahkan pekerja Indonesia yang berada di luar negeri.

“Yang terhormat bapak Fahri Hamzah, kami sudah tidak bisa tinggal diam lagi dengan segala pernyataan Anda terkait BMI yang cenderung menjelek-jelekkan dan sangat tidak menghargai kami,” ujar Ketua LACI Nur Halimah lewat keterangan tertulis koalisinya, Selasa 24 Januari 2017.

Dalam cuitan yang telah dihapus tersebut, Fahri dikatakan telah menggunakan kata ganti ‘babu’ untuk menyebut pekerja Indonesia. “Hari ini kami sangat sakit hati membaca Twitter Bapak yang mengolok-olok pekerjaan kami dengan kata-kata ‘babu yang mengemis di negeri orang’,” ujar Nur.

Mewakili LACI, Nur menegaskan bahwa pekerja migran Indonesia melakukan hal yang halal. Dia memprotes keras istilah ‘mengemis’, yang menurutnya bernada negatif.
Perjuangan buruh Indonesia di luar negeri, kata dia, telah menghidupi keluarga mereka masing-masing.

“Menurut data LSM di Hong Kong yang kami ketahui, satu orang TKI menghidupi 3 hingga 9 orang anggota keluarganya di kampung halaman. Tidakkah Bapak memikirkan hal ini sebelum merendahkan kami?”

Koalisi tersebut pun menuntut Fahri meminta maaf secara resmi atas sejumlah pertanyaannya yang dianggap merendahkan BMI. Fahri disebut menggunakan data tak valid, hingga bisa menuduh adanya 1.000 BMI di Hong Kong yang hamil dan menelantarkan anak. Ada pula protes terhadap pernyataan Fahri yang menyebut 30 persen TKI di Hong Kong mengidap HIV/AIDS.

“Kami mendorong Majelis Kehormatan Dewan DPR RI untuk mengevaluasi kinerja Fahri Hamzah, dan mempertimbangkan pencopotan yang bersangkutan dari anggota DPR RI,” begitu bunyi tuntutan LACI.

Dalam akun Twitternya, Fahri menulis, "Kepada pemangku profesi yang merasa terhina saya minta maaf. Terima kasih." Menurut Fahri, cuitannya bukan soal menghina atau merendahkan.

YOHANES PASKALIS

Berita terkait

Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

2 hari lalu

Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

Marselino Ferdinan menjadi sorotan di media sosial usai timnas Indonesia u-23 dikalahkan Irak 1-2 di perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

4 hari lalu

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

35 Twibbon Hari Pendidikan Nasional, silakan download dan upload untuk merayakannya.

Baca Selengkapnya

Semarakkan Hari Buruh Internasional dengan 30 Link Twibbon Ini

5 hari lalu

Semarakkan Hari Buruh Internasional dengan 30 Link Twibbon Ini

Twibbon dapat digunakan untuk turut menyemarakkan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024. Silakan unggah dan tayang.

Baca Selengkapnya

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

5 hari lalu

Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

Kominfo mengaku telah mengatur regulasi terkait pelanggaran data pribadi oleh penyelenggara elektronik seperti TikTok.

Baca Selengkapnya

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

9 hari lalu

Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

Anandira Puspita, akan menjalani sidang praperadilan perdana di Pengadilan Negeri atau PN Denpasar, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

9 hari lalu

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.

Baca Selengkapnya

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

10 hari lalu

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.

Baca Selengkapnya

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

13 hari lalu

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

Orang sering menggunakan media sosial untuk memposting momen terbaiknya, membuat feed terlihat seperti highlight reel dari pengalaman keren.

Baca Selengkapnya

Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

13 hari lalu

Link 15 Twibbon Untuk Merayakan Hari Bumi, Perhatikan Cara Download dan Upluad

Hari Bumi atau Earth Day pada 22 April dapat dirayakan dengan berbagai aktivitas termasuk meramaikan di media sosial lewat unggahan twibbon.

Baca Selengkapnya

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

13 hari lalu

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah

Baca Selengkapnya