Jawa Barat Tetapkan Upah Minimum Rp 1,4 Juta  

Reporter

Selasa, 1 November 2016 23:08 WIB

Massa yang tergabung dalam Fron Perjuangan Pemuda Indonesia melakukan aksi long march saat demontrasi buruh meuntut kenaikan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) tahun 2017 di Alun-alun utara Yogyakarta, 31 Oktober 2016. Puluhan masa tersebut menuntut UMK 2017 naik sebesar Rp2,6 juta. TEMPO/Pius Erlangga

TEMPO.CO, Bandung - Ketua Dewan Pengupahan Provinsi, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jawa Barat Ferry Sofwan Arief mengatakan Gubernur Ahmad Heryawan sudah menetapkan upah minimum provinsi (UMP) Jawa Barat 2017 sebesar Rp 1.420.624,29. “Telah ditetapkan gubernur pada 1 November 2016,” ujarnya saat dihubungi lewat telepon, Selasa, 1 November 2016.

Penetapan UMP Jawa Barat 2017 itu tertuang dalam Surat Keputusan Gubernur Nomor 561/Kep.1070-Bangsos/2016 yang diteken pada Selasa, 1 November 2017. Ferry mengatakan penetapan upah itu mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan yang mengatur penghitungan UMP dengan faktor pengali laju pertumbuhan ekonomi dan inflasi.

Ferry menuturkan persentase yang menjadi acuan penghitungan UMP Jawa Barat berdasarkan Surat Menteri Ketenagakerjaan Nomor B.175/MEN/PHIJSK-UPAH/X/2016 tertanggal 17 Oktober 2016 tentang penyampaian data inflasi nasional dan pertumbuhan produk domestik bruto yang menjadi acuan pengali. “Surat itu menegaskan, yang menjadi acuan itu inflasi nasional 3,07 persen dan angka pertumbuhan PDB 5,18 persen. Itu yang menjadi acuan mengalikannya dengan UMP Jawa Barat 2016,” kata dia. Adapun UMP Jawa Barat 2016 sebesar Rp 1.312.355.

Menurut Ferry, UMP Jawa Barat itu hanya menjadi acuan upah minimum provinsi. “Apalagi masih dimungkinkan ada upah minimum sektoral provinsi (UMSP),” ujarnya.

Praktek UMSP ini sempat diberlakukan pada tahun ini dalam penetapan upah pekerja sektor minyak dan gas di Jawa Barat. “Kami punya pengalaman di sektor migas. Di 2016 ini, mereka bernegosiasi dan baru bulan Juni bersepakat sehingga ditetapkan pada Juni 2016,” tuturnya.

Ferry mengatakan, pekan ini akan mengumpulkan perwakilan Dewan Pengupahan kabupaten/kota di Jawa Barat untuk membahas penetapan upah minimum kabupaten/kota (UMK) masing-masing. Daerah diminta untuk menggunakan ketentuan yang sama dengan penetapan UMP dalam menyiapkan rekomendasi UMK 2017 masing-masing sebelum ditetapkan gubernur pada 21 November 2016 nanti.

Ketua DPD Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Jawa Barat Roy Jinto mengatakan buruh kecewa dengan penetapan UMP Jawa Barat yang mengacu pada PP 78/2015. “UMP itu ditetapkan tidak berdasarkan survei KHL (kebutuhan hidup layak), padahal aturan penetapan upah minimum berdasarkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 itu salah satu item utamanya itu KHL, selain pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan produktivitas,” kata dia saat dihubungi, Selasa, 1 Novemer 2016.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Timnas Indonesia U-23 Tiba di Paris, Erick Thohir Ingin Persiapan Hadapi Guinea Lebih Optimal

3 menit lalu

Timnas Indonesia U-23 Tiba di Paris, Erick Thohir Ingin Persiapan Hadapi Guinea Lebih Optimal

Erick Thohir ingin persiapan Timnas Indonesia menghadapi playoff Olimpiade Paris 2024 melawan Guinea, pada 9 Mei mendatang berjalan optimal.

Baca Selengkapnya

Mulai Bulan ini, LRT Jabodebek Tambah 28 Perjalanan di Hari kerja

3 menit lalu

Mulai Bulan ini, LRT Jabodebek Tambah 28 Perjalanan di Hari kerja

Penambahan perjalanan bakal membuat jumlah perjalanan LRT Jabodebek pada hari kerja mencapai 336 perjalanan setiap harinya

Baca Selengkapnya

Kepala BMKG: Suhu Panas Akhir-akhir Ini karena Peralihan Musim

4 menit lalu

Kepala BMKG: Suhu Panas Akhir-akhir Ini karena Peralihan Musim

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menegaskan cuaca panas akhir-akhir ini bukanlah akibat gelombang panas (heatwave), tapi suhu panas.

Baca Selengkapnya

Kenapa Nomor Tidak Bisa Daftar WA? Ini Cara Mengatasinya

5 menit lalu

Kenapa Nomor Tidak Bisa Daftar WA? Ini Cara Mengatasinya

Beberapa dari Anda mungkin bertanya-tanya, kenapa tidak bisa daftar WA? Ini penyebab dan cara mengatasinya yang bisa dilakukan.

Baca Selengkapnya

3 Masalah Timnas Indonesia U-23 Jelang Lawan Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024

6 menit lalu

3 Masalah Timnas Indonesia U-23 Jelang Lawan Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024

Pengamat sepak bola Mohamad Kusnaeni mengungkapkan tiga masalah Timnas Indonesia U-23 yang harus diperbaiki sebelum melawan Guinea.

Baca Selengkapnya

Hakim MK Tegur KPU karena Tak Bawa Hasil Noken di Sidang Sengketa Pileg Papua Tengah

7 menit lalu

Hakim MK Tegur KPU karena Tak Bawa Hasil Noken di Sidang Sengketa Pileg Papua Tengah

Hakim MK Enny Nurbaningsih menegur KPU RI karena tidak membawa bukti berupa hasil noken atau formulir C Hasil Ikat Papua Tengah.

Baca Selengkapnya

Israel Bombardir Rafah Balas Tembakan Roket Hamas, Belasan Orang Tewas

8 menit lalu

Israel Bombardir Rafah Balas Tembakan Roket Hamas, Belasan Orang Tewas

Israel membalas serangan roket Hamas terhadap penyeberangan Kerem Shalom dengan serangan udara yang menewaskan belasan warga di Rafah.

Baca Selengkapnya

Kemendagri Dorong Implementasi Standar Pelayanan Minimal di Tingkat Pemda

9 menit lalu

Kemendagri Dorong Implementasi Standar Pelayanan Minimal di Tingkat Pemda

Kemendagri mendorong penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) secara konsisten di semua tingkatan pemerintahan, terutama di lingkungan Pemda.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Siapkan Paket Pensiun Dini PLTU untuk Jadi Percontohan Transisi Energi

21 menit lalu

Sri Mulyani Siapkan Paket Pensiun Dini PLTU untuk Jadi Percontohan Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut Indonesia sedang memfinalisasi paket pensiun dini pembangkit listrik tenaga uap batu bara atau PLTU

Baca Selengkapnya

Dua Kali Mangkir dari Pemeriksaan KPK, Gus Muhdlor Jalani Sidang Praperadilan di PN Jaksel Hari Ini

23 menit lalu

Dua Kali Mangkir dari Pemeriksaan KPK, Gus Muhdlor Jalani Sidang Praperadilan di PN Jaksel Hari Ini

Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menggelar sidang perdana praperadilan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali atau Gus Muhdlor, Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya