DPR Beri Tenggat 3 Pekan untuk Revisi Anggaran Satelit Kemenhan

Reporter

Editor

Mustafa moses

Selasa, 30 Agustus 2016 02:07 WIB

Kabin Poseidon memuat tujuh konsol operator. Sistem manajemen penerbangan dan sistem manajemen penyimpanan dikembangkan oleh Smiths Aerospace berdasarkan arsitektur terbuka yang terintegrasi dan akan kompatibel dengan upgrade sistem instalasi di masa depan. Raytheon membuat global positioning system (GPS) baru yang anti jamming, terintegrasi dengan identifikasi teman atau musuh, dan perangkat pertahanan diri decoy, broadcast information system (BIS) dan komunikasi satelit UHF yang aman. Wikipedia.org

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Pertahanan TB Hasanuddin mengatakan komisinya memberi tenggat waktu tiga pekan kepada pemerintah untuk membahas detail teknis, spesifikasi, dan menentukan harga pembelian satelit pertahanan. Alasannya, anggaran yang diajukan Kementerian Pertahanan senilai US$ 849 juta dianggap terlalu tinggi.

Menurut Hasanuddin, pemerintah dan DPR bersepakat duduk bersama membicarakan anggaran untuk pembelian satelit. "Bisa dilihat beberapa bagian yang lebih murah," ujarnya di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 29 Agustus 2016.

Ia memperkirakan, uang yang harus dikeluarkan tidak akan sampai US$ 849 juta. Namun berkisar US$ 650 juta, atau malah bisa lebih dikurangi. "Sebab, waktu kemarin juga belum jelas kegunaan, jangkauan, dan kebutuhannya. Koordinasi dengan TNI juga belum detail," tutur Hasanuddin.

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini menambahkan, komisinya memiliki tim yang memonitor anggaran pengadaan satelit. "Harga dasarnya US$ 400 juta, tambahannya mungkin ada yang tidak perlu. Insya Allah tidak sampai US$ 650 juta," ucapnya.

Untuk sementara, anggaran Rp 1,3 triliun untuk satelit dalam rancangan anggaran pendapatan dan belanja negara perubahan (APBNP) 2016 akan digunakan dengan beberapa ketentuan. Misalnya Rp 300 juta akan digunakan untuk memperpanjang sewa satelit selama 3 tahun atau Rp 100 juta per tahun.

Adapun dana Rp 1 triliun akan digunakan dengan beberapa syarat. Pertama, membentuk tim yang memperhatikan kebutuhannya. Kedua, melibatkan semua stakeholders pengguna satelit agar memiliki nilai guna yang optimal. Ketiga, semua encrypt dibuat di dalam negeri dan mampu digunakan pada band-band tertentu.

AHMAD FAIZ

Berita terkait

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

18 jam lalu

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih

Baca Selengkapnya

Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

1 hari lalu

Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

Kementerian Pertahanan Israel membeli 40 ribu tenda sebagai bagian dari upaya mengevakuasi pengungsi Gaza di Rafah

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Tony Blair, Ini yang Dibahas

7 hari lalu

Prabowo Bertemu Tony Blair, Ini yang Dibahas

Prabowo dan Tony Blair mendiskusikan satu kunci pencapaian kemakmuran dan perbaikan kualitas hidup rakyat Indonesia.

Baca Selengkapnya

Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

8 hari lalu

Temui Menlu Cina, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Pertahanan

Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

PT Dirgantara Indonesia Garap Modernisasi Pesawat C130 Hercules Milik TNI AU

18 hari lalu

PT Dirgantara Indonesia Garap Modernisasi Pesawat C130 Hercules Milik TNI AU

Kontrak pengadaan modernisasi pesawat C130 Hercules antara PTDI dan Kementerian Pertahanan terhitung efektif per 2 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Akhiri Kunjungan, Prabowo Temui Menhan Cina Bahas Kerjasama Pertahanan

24 hari lalu

Akhiri Kunjungan, Prabowo Temui Menhan Cina Bahas Kerjasama Pertahanan

Kedatangan Prabowo ke negara tirai bambu untuk memperkuat kerja sama antara dua negara.

Baca Selengkapnya

Ledakan Gudang Peluru No.6 Milik Kodam Jaya di Ciangsana, Begini Aturan Soal Pemeliharaan Amunisi

24 hari lalu

Ledakan Gudang Peluru No.6 Milik Kodam Jaya di Ciangsana, Begini Aturan Soal Pemeliharaan Amunisi

Ledakan gudang peluru Kodam Jaya di Ciangsana, Bogor mengejutkan publik. Bagaimana aturan soal pemeliharaan amunisi di gudang penimbunan?

Baca Selengkapnya

Mayjen TNI Yudi Abrimantyo Kabais TNI yang Baru, ini Profil Anak Buah Menhan Prabowo Subianto

32 hari lalu

Mayjen TNI Yudi Abrimantyo Kabais TNI yang Baru, ini Profil Anak Buah Menhan Prabowo Subianto

Panglima TNI Agus Subiyanto mengangkat Mayjen TNI Yudi Abrimantyo sebagai Kabais TNI yang baru. Ini profil anak buah Prabowo di Kemenkahn.

Baca Selengkapnya

Prabowo Masih Ungkit Nilai 11 dari 100 Kepadanya, Begini Kilas Peristiwanya

33 hari lalu

Prabowo Masih Ungkit Nilai 11 dari 100 Kepadanya, Begini Kilas Peristiwanya

Anies Baswedan memberikan skor 11 dari 100 untuk kerja Kemenhan di bawah Prabowo saat debat capres lalu. Sampai sekarang masih diungkit Prabowo.

Baca Selengkapnya

Bertemu Prabowo di Kemhan, AHY Ucapkan Selamat atas Gelar Jenderal Kehormatan

52 hari lalu

Bertemu Prabowo di Kemhan, AHY Ucapkan Selamat atas Gelar Jenderal Kehormatan

Menteri ATR/BPN AHY bertemu dengan Menhan Prabowo di kantor Kemhan kemarin. AHY mengatakan pertemuan itu untuk mengucapkan selamat ke Prabowo.

Baca Selengkapnya