Muslimat NU Siapkan Laskar Anti-Narkoba di Tiap Desa

Reporter

Senin, 16 Mei 2016 04:10 WIB

Ekspresi Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa saat membeberkan rencana Kementerian Sosial di Rakor Program Pemberdayaan Sosial di Bandung, Jawa Barat, 13 April 2016. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Mojokerto - Sebagai elemen penting bangsa, Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) sedang menyiapkan ibu-ibu yang akan menjadi laskar anti-narkoba. Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa mengatakan, setelah deklarasi anti-narkoba yang dilakukan sejak Harlah Muslimat NU ke-70 di Malang, 26 Maret 2016, Muslimat akan membentuk laskar anti-narkoba.

"Deklarasi akan diikuti semua pengurus wilayah dan cabang serta akan dibentuk laskar anti-narkoba di tiap ranting atau desa/kelurahan," kata Khofifah, yang juga Menteri Sosial, seusai deklarasi anti-narkoba dan peringatan Harlah Muslimat NU di Pendopo Agung, Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Ahad, 15 Mei 2016.

Tiap desa ditargetkan memiliki 3-5 ibu-ibu yang menjadi pionir dan laskar dalam pencegahan serta pemberantasan narkoba. "Sekarang baru ikrar anti-narkoba dan akan dilanjutkan pelantikan laskar anti-narkoba," tuturnya.

Bukan hanya laskar anti-narkoba, jutaan ibu-ibu yang menjadi pengurus ataupun anggota Muslimat NU se-Indonesia diharapkan juga menjadi benteng bagi keluarga dari bahaya narkoba. "Kalau ini masif, insya Allah proses pencegahan di lini paling bawah di desa dan keluarga akan berjalan," ucapnya.

Khofifah berharap masyarakat memanfaatkan segala jenis kegiatan atau forum, termasuk pengajian, untuk mensosialisasi bahaya narkoba. "Para penceramah akan memberi warning bahaya narkoba."

Upaya ini, menurut dia, akan efektif dan efisien dalam membantu negara yang secara formal memberikan wewenang pemberantasan narkoba kepada Polri, TNI, dan Badan Narkotika Nasional (BNN). "Kalau ini dilakukan pemerintah, mahal. Kalau penceramah di berbagai tempat mensosialisasi, itu efektif," katanya.

Khofifah menyebut peran Muslimat NU sebagai ormas perempuan terbesar di Indonesia itu demi menyelamatkan generasi bangsa Indonesia. "Sebab, 40-50 orang dalam sehari meninggal karena narkoba. Tahun lalu, uang rakyat yang dipakai untuk beli narkoba mencapai Rp 63 triliun."

ISHOMUDDIN

Berita terkait

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

1 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

1 hari lalu

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

Khofifah dinilai menjadi calon gubernur terkuat pada Pilkada Jatim 2024. PKB dan PPP tengah menyiapkan lawan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

1 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

1 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

PKB dan PPP Siapkan Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

1 hari lalu

PKB dan PPP Siapkan Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

PKB dan PPP siap untuk berkoalisi di Pilkada Jawa Timur. Kedua partai siap menghadirkan figur untuk melawan Khofifah Indar Parawansa.

Baca Selengkapnya

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

1 hari lalu

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.

Baca Selengkapnya

Pemkot Mojokerto Rilis Implementasi Sertifikat Elektronik

1 hari lalu

Pemkot Mojokerto Rilis Implementasi Sertifikat Elektronik

Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto bersama Kantor Pertanahan (Kantah) Kota Mojokerto, resmi merilis implementasi sertifikat elektronik pada layanan pertanahan

Baca Selengkapnya

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

1 hari lalu

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

Baru terungkap, rapper Korea Selatan berusia 30 tahun yang menyerahkan diri ke kantor polisi pada Januari lalu adalah Sik-K.

Baca Selengkapnya

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

2 hari lalu

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

Polisi mengatakan Rio Reifan baru keluar dari lapas setelah menjalani hukuman 3 tahun penjara pada Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

2 hari lalu

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

Menurut IPW, polisi pesta narkoba di Depok harus diberi sanksi lebih berat karena mereka tahu mengonsumsi narkoba itu dilarang.

Baca Selengkapnya