Teror Hantui Yogya, 3 Tangan Korban Disayat di Siang Bolong

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 26 April 2016 00:22 WIB

Ilustrasi pembunuhan menggunakan senjata tajam. Tempo/Indra Fauzi

TEMPO.CO, Yogyakarta - Teror sayat lengan menghantui Kota Yogyakarta. Tiga orang menjadi korban penyayatan di lengan oleh orang yang tak dikenal di wilayah Umbulharjo dan Kotagede, Yogyakarta, Senin, 25 April 2016. Satu orang korban di wilayah Umbulharjo dan dua orang di Kotagede.

Anehnya, luka sayatan di lengan semua korban dan cukup parah. "Korban dirawat di Rumah Sakit Hidayatullah karena sayatan benda tajam di lengan, kami kumpulkan keterangan saksi untuk mengejar pelaku," kata Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Umbulharjo, Yogyakarta, Inspektur Satu Wiyadi, Senin, 25 April 2016.

Korban tidak hanya mahasiswi, tapi juga ada siswa sekolah menengah dan sekolah dasar. Polisi sedang mencari pelaku pembacokan di siang bolong ini. Korban di Umbulharjo adalah Nelyratnasari, mahasiswi Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta, asal Martapura, Kalimantan Selatan. Sayatan di lengan sepanjang 20 sentimeter.

Aksi penyayatan itu terjadi saat korban sedang melintas di Jalan Soetomo, Yogyakarta, tiba-tiba ada pengendara sepeda motor dengan senjata tajam dan langsung mengayunkan ke korban. Dari keterangan saksi-saksi, kata polisi pelaku mengendarai sepeda motor. Kendaraan roda dua warna hitam itu tidak jelas pelat nomornya dan pelaku menggunakan jaket hitam.

Sedangkan kejadian penyayatan lengan di Kotagede dialami dua siswi sekolah. Dua siswi ini dibacok di Jalan Nyi Pembayun, Kotadede, Yogyakarta. Korban berinisial NER, 12 tahun, siswi sekolah dasar. Tiba-tiba ia dipepet dua orang misterius yang menaiki sepeda motor berboncengan. Sayatan benda tajam mengenai lengan sepanjang lima sentimeter.

Korban lain adalah K, 16 tahun, siswi Sekolah Menengah Atas Bamguntapan, Bantul. Ia juga disayat di lengan cukup parah dan harus dijahit 20 jahitan. "Untuk NER dibawa ke Rumah Sakit Hidayatullah dan K di Rumah Sakit Muhammadiyah Kotagede," kata Kepala Kepolisian Sektor Kotagede Komisaris Suparman.

Polisi, kata dia, sudah memintai keterangan saksi-saksi. Tujuannya untuk mencari pelaku. Juga dengan mencari rekaman kamera pengintai di dekat lokasi.

MUH SYAIFULLAH

Berita terkait

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

22 jam lalu

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

Polisi mengungkap penyebab terjadinya penganiyaan di Kampus STIP Jakarta yang menyebabkan seorang taruna tewas.

Baca Selengkapnya

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

22 jam lalu

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

Jenazah Taruna STIP Jakarta korban penganiayaan seniornya akan diterbangkan ke kampung halamannya hari ini.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

22 jam lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Senior Jadi Tersangka

1 hari lalu

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Senior Jadi Tersangka

Polisi menetapkan satu orang tersangka dalam kasus penganiayaan yang mengakibatkan tewasnya seorang taruna STIP Marunda

Baca Selengkapnya

Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

1 hari lalu

Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

Taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Putu Satria Ananta Rustika, 19 tahun, tewas diduga dianiaya seniornya di toilet

Baca Selengkapnya

CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

1 hari lalu

CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

Polres Jakarta Utara telah menerima laporan polisi tentang tewasnya siswa tingkat satu di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP)

Baca Selengkapnya

Cerita di Balik Penemuan Jasad Pegawai Honorer Kementerian Terkubur di dalam Rumah di Bandung

19 hari lalu

Cerita di Balik Penemuan Jasad Pegawai Honorer Kementerian Terkubur di dalam Rumah di Bandung

Seorang pegawai honorer kementerian berusia 42 tahun dilaporkan hilang sejak 30 Maret 2024 lalu. Jasadnya ditemukan terkubur di dalam rumahnya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Pembunuhan Wanita Enam Tahun Lalu di Makassar, Pelaku Suami Sendiri

21 hari lalu

Polisi Ungkap Pembunuhan Wanita Enam Tahun Lalu di Makassar, Pelaku Suami Sendiri

Polres Makassar mengungkap kasus pembunuhan seorang ibu rumah tangga berinisial J, 35 tahun, yang terjadi pada enam tahun lalu

Baca Selengkapnya

Kasus 3 Anggota TNI Aniaya Jurnalis di Maluku Utara, Danlanal Ternate: Copot Jabatan juga Sanksi

26 hari lalu

Kasus 3 Anggota TNI Aniaya Jurnalis di Maluku Utara, Danlanal Ternate: Copot Jabatan juga Sanksi

Jurnalis itu dianiaya tiga anggota TNI AL setelah memberitakan penangkapan kapal bermuatan bahan bakar minyak jenis Dexlite.

Baca Selengkapnya

Kasus 3 Tentara Aniaya Jurnalis, TNI AL Ternate: yang Paling Bertanggung Jawab Komandan

27 hari lalu

Kasus 3 Tentara Aniaya Jurnalis, TNI AL Ternate: yang Paling Bertanggung Jawab Komandan

Komandan Pangkalan TNI AL Ternate Letkol Ridwan Aziz menanggapi kasus penganiayaan seorang jurnalis di Halmahera Selatan, Maluku Utara, Sukandi Ali.

Baca Selengkapnya