Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok setibanya di Gedung KPK, Jakarta, 12 April 2016. Kedatangan Ahok tersebut untuk dimintai keterangannya terkait penyelidikan dugaan korupsi pembelian lahan RS Sumber Waras. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
TEMPO.CO, Temanggung - Mantan Ketua MPR RI, Amien Rais, menilai sikap Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok sangat arogan, senang menantang berbagi pihak, bahkan terkesan meremehkan lembaga negara, termasuk Badan Pemeriksa Keuangan terkait hasil audit Rumah Sakit Sumber Waras, Jakarta Barat.
Amien mengatakan Ahok tidak layak menjadi pemimpin lantaran sikapnya yang kerap "nyeleneh" dan memicu timbulnya kontroversial. "Ini bukan masalah SARA, tapi dia memang tidak layak menjadi pimpinan," kata Amien saat menghadiri acara Muhammadiyah dan Aisiyah di Temanggung, Jawa Tengah, Minggu, 24 April 2016.
Menurut Amien, tidak hanya sikapnya yang keras kepala, Ahok satu-satunya pemimpin yang merasa paling benar dan ingin memboyong kebenaran menurut kacamatanya sendiri. "Jangankan presiden, gubernur saja bagi saya kurang pantas," kata Amien lagi menyindir Gubernur Ahok
Amien meminta semua pihak untuk bersatu menghentikan sikap kontroversial Ahok akibat kata-kata serta ucapan kotor yang kerap dilontarkannya. Ia khawatir jika kembali terpilih menjadi gubernur DKI, mantan Bupati Belitung Timur tersebut akan berkelakuan bengis, beringan, dan menghina bangsa Indonesia.
78 Tahun Sultan Hamengkubuwono X, Salah Seorang Tokoh Deklarasi Ciganjur 1998
28 hari lalu
78 Tahun Sultan Hamengkubuwono X, Salah Seorang Tokoh Deklarasi Ciganjur 1998
Hari ini kelahirannya, Sri Sultan Hamengkubuwono X tidak hanya sebagai figur penting dalam sejarah Yogyakarta, tetapi juga sebagai tokoh nasional yang dihormati.