TEMPO Interaktif, Karanganyar:Ribuan guru tidak tetap alias guru honorer yang mengajar di sekolah swasta mengajukan gugatan kepada Bupati Karanganyar. Mereka merasa tertipu atas pendataan menjelang seleksi penerimaan pegawai oleh BadanKepegawaian Daerah setempat. "Dalam pengumuman calon pegawai ternyata tidak ada satupun guru tidak tetap yang mengajar di swasta yang lolos seleksi," kata Suprapto dari Forum Komunikasi Guru dan Karyawan Sekolah Swasta Karanganyar, Senin sore.Menurut Suprapto, di Karanganyar terdapat sekitar 3.000guru dan karyawan tidak tetap yang mengabdi diberbagai sekolah swasta di Karanganyar dan tercatatoleh Dinas Pendidikan setempat. Menanggapi gugatan tersebut, Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Sudirjo, yang dihubungi secara terpisah mengatakan yang dilakukan para guru dan karyawan sekolahswasta tersebut salah alamat. Dia mengatakan, Badan Kepegawaian Daerah Karanganyar hanya sebagai pelaksanaan tenis dengan melakukan pendataan saja. Penyelenggaran penerimaan calon pegawai negeri adalah pemerintah pusat dan pemerintah provinsi. "Kalau mau mengajukan gugatan mestinya ke sana,'' kata dia.Dalam kesempatan itu, forum juga menyampaikanpenolakannya atas sikap pemerintah yang dinilai melakukan diskriminasi dan penganaktirian guru dan karyawan tidak tetap. Mereka menuntut hak dan kesamaan guru dan karyawan tidak tetap sekolah negeri yang dibiayai oleh anggaran daerah maupun pusat.Imron Rosyid