TEMPO Interaktif, Cipanas:Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan bertemu Perdana Menteri Malaysia Abdullah Badawi untuk membahas peningkatan investasi dan menyelesaikan masalah perbatasan kedua negara pada 12-13 Januari 2006. "Salah satunya mengenai perbatasan di Ambalat," kata Juru Bicara Kepresidenan Dino Patti Jalal di Istana Cipanas, Sabtu (31/12).Dino mengatakan sejumlah isu penting lainnya yang dibahas adalah peningkatan investasi negeri jiran itu di Indonesia. "Karena Malaysia banyak berinvestasi di Indonesia," kata dia. Juga akan disinggung soal pengamanan Selat Malaka.Pertemuan direncanakan berlangsung di Bukittinggi, Sumatera Barat. Rombongan Abdullah Badawi, kata Dino, akan berjumlah cukup besar karena mengikutsertakan sejumlah menteri negara itu. Kedua kepala negara juga akan membahas masalah isu tenaga kerja dan perkembangan umum di Asia Tenggara.Pada bulan yang sama tahun depan, kata Dino, Presiden berencana menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Condolizza Rice. Namun, kepastian kedatangan Rice belum mendapat konfirmasi dari pihak Amerika.Indonesia, kata dia, menginginkan pembicaraan yang bersifat multidimensi dan komprehensif dengan negara adidaya itu. "Jadi tidak hanya terpaku pada satu pokok masalah," kata Dino. Beberapa isu yang menarik bagi Indonesia adalah penanganan flu burung. Seperti diketahui Amerika telah berjanji akan bekerja sama mengatasi flu burung di Indonesia dengan mengirimkan peralatan teknis yang dibutuhkan. Isu lainnya, kata dia, adalah kerja sama pendidikan.budi riza