Jokowi Tinjau Puskesmas dan RSUD di Ogan Komering Ilir

Reporter

Editor

Zed abidien

Kamis, 29 Oktober 2015 23:00 WIB

Presiden Joko Widodo meninjau lokasi bekas kebakaran lahan di desa Guntung Damar, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, 23 September 2015. Selain meninjau lokasi titik api (hotspot), Jokowi juga akan melaksanakan ibadah salat Idul Adha di Masjid Al Karomah Martapura. ANTARA/Herry Murdy Hermawan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana siang ini meninjau penanganan warga yang terkenda dampak bencana asap di Puskesmas dan Rumah Sakit Umum Daerah yang terletak di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.

"Dua tempat pelayanan kesehatan yang dikunjungi Presiden adalah Puskesmas Kutaraya, Kecamatan Kayu Agung, Kabupaten OKI dan RSUD Kayu Agung," kata Tim Komunikasi Presiden Sukardi Rinakit, Kamis, 29 Oktober 2015. Menurut dia, saat meninjau, Presiden berkeliling untuk melihat ruang perawatan bagi masyarakat yang terkena dampak bencana asap.

Dalam kunjungan itu, Presiden juga berdialog dengan Kepala Puskesmas Kutaraya, Dr. Ali Sutopo dan Direktur RSUD Kayu Agung Dr. Dedi Sumatri. Keduanya melaporkan bahwa sejauh ini belum pernah ada masyarakat yang dirawat inap karena bencana kabut asap. Jokowi mengatakan bahwa masyarakat lebih memilih tinggal di rumah daripada dirawat di rumah sakit. "Rumah sakit disiapkan, rumah singgah disiapkan. Saya ngecek puskemas, tidak ada yang dirawat," kata Presiden seperti disampaikan Sukardi.

Presiden juga menjelaskan bahwa kehadirannya di kedua tempat pelayanan kesehatan itu untuk membuktikan kesiapan pelayanan kesehatan dan juga untuk mengetahui apakah ada korban yang dirawat inap di tempat pelayanan kesehatan. "Saya hanya ingin memastikan semuanya berjalan," kata Jokowi.

Sejumlah menteri ikut mendampingi Presiden saat meninjau puskesmas dan rumas sakit, yaitu Menko Polhukam Luhut Pandjaitan, Menko PMK Puan Maharani, Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Pendidikan Anies Baswedan, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Gubernur Sumsel Alex Noerdin dan Bupati OKI Iskandar.

ANANDA TERESIA

Berita terkait

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

1 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

5 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

7 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

17 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

18 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

19 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

23 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

1 hari lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya