KPU Tetapkan 3 Pasang Calon Kepala Daerah Kabupaten Malang

Reporter

Selasa, 25 Agustus 2015 08:35 WIB

Ilustrasi Pilkada. ANTARA/Saiful Bahri

TEMPO.CO, Malang - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Malang resmi menetapkan tiga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Malang periode 2015-2020 pada Senin, 24 Agustus 2015. Penetapan dilakukan KPU dalam rapat pleno tertutup.

Komisioner KPU Kabupaten Malang, Abdul Holik, mengatakan penetapan tiga pasangan calon tersebut memupus keraguan lolos atau tidak lolosnya dua pasangan calon lantaran perbedaan nama di kartu tanda penduduk (KTP) saat pendaftaran dengan nama yang tertera di ijazah sekolah terakhir.

“Dua calon yang sempat dipertanyakan soal keaslian atau keabsahan nama sudah menyerahkan surat klarifikasi dari RT, RW, kelurahan atau desa, serta kecamatan yang menerangkan bahwa dua nama yang berbeda tersebut milik orang yang sama,” ucap Holik.

Tiga pasangan calon yang lolos adalah Rendra Kresna dan Sanusi, Dewanti Rumpoko dan Masrifah Hadi, serta Nurcholis dan Muhammad Mufidz. Rendra merupakan calon bupati inkumben sekaligus Ketua Partai Golongan Karya Kabupaten Malang.

Sanusi adalah Wakil Ketua Dewan Syuro Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Malang. Sanusi didaftarkan di KPU dengan nama H.M. Sanusi. Padahal pada ijazah SMA-nya hanya tertulis Sanusi.

Pasangan Rendra dan Sanusi didukung Partai Golkar, PKB, Partai NasDem, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Gerakan Indonesia Raya, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera.

Pasangan Dewanti dan Masrifah dijagokan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Dewanti merupakan istri Wali Kota Batu Eddy Rumpoko. Dia didaftarkan ke KPU dengan nama Dewanti Rumpoko. Adapun pada ijazah SMA-nya tertulis Dewanti Ruparin Diah.

Pasangannya, Masrifah, adalah Ketua Pimpinan Cabang Muslimat Nahdlatul Ulama dan berstatus pegawai negeri di lingkungan Pemerintah Kabupaten Malang.

Sedangkan pasangan Nurcholis dan Mufidz berasal dari jalur perseorangan. Mereka lebih dulu mendeklarasikan diri sebagai pasangan calon bupati dan calon wakil bupati. Mereka pula yang pertama mendaftar di kantor KPU.

Selanjutnya KPU akan mengundi nomor urut pasangan calon pada Rabu, 26 Agustus, disusul penetapan masa kampanye mulai 27 Agustus 2015. Lama masa kampanye hampir tiga bulan atau 90 hari. Pada akhir kampanye, semua pasangan calon harus menyerahkan laporan penggunaan dana kampanye yang sudah diaudit akuntan yang ditunjuk KPU.

ABDI PURMONO

Berita terkait

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

21 jam lalu

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

Khofifah dinilai menjadi calon gubernur terkuat pada Pilkada Jatim 2024. PKB dan PPP tengah menyiapkan lawan.

Baca Selengkapnya

Soal Calon yang Diusung PKB di Pilkada Jawa Timur, Cak Imin: Masih Rahasia, Kalau Ketahuan Khofifah Bahaya

1 hari lalu

Soal Calon yang Diusung PKB di Pilkada Jawa Timur, Cak Imin: Masih Rahasia, Kalau Ketahuan Khofifah Bahaya

PKB masih merahasiakan calon gubernur yang akan mereka dukung di Pilkada Jawa Timur pada November 2024.

Baca Selengkapnya

PKB dan PPP Siapkan Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

1 hari lalu

PKB dan PPP Siapkan Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

PKB dan PPP siap untuk berkoalisi di Pilkada Jawa Timur. Kedua partai siap menghadirkan figur untuk melawan Khofifah Indar Parawansa.

Baca Selengkapnya

PKB Masih Godok Nama untuk Maju Pilkada Jawa Timur 2024, Bukan Cak Imin

23 hari lalu

PKB Masih Godok Nama untuk Maju Pilkada Jawa Timur 2024, Bukan Cak Imin

PKB masih merahasiakan nama-nama kader atau tokoh yang akan diusungnya dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Khofifah Mau Maju Pilkada Jawa Timur, Rayuan PDIP hingga Peluang Risma dalam Persaingan

27 hari lalu

Khofifah Mau Maju Pilkada Jawa Timur, Rayuan PDIP hingga Peluang Risma dalam Persaingan

Khofifah Indar Parawansa ingin maju lagi untuk duduk di pucuk pemerintahan Jawa Timur

Baca Selengkapnya

Ketua DPD PDIP Jawa Timur Said Abdullah Emoh Maju di Pilkada Jatim: Bajunya Tidak Pas

29 hari lalu

Ketua DPD PDIP Jawa Timur Said Abdullah Emoh Maju di Pilkada Jatim: Bajunya Tidak Pas

Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah enggan maju di Pilkada Jatim. Namun, politikus partai banteng ini mengaku malah tengah merayu Khofifah.

Baca Selengkapnya

PDIP Tengah Merayu Khofifah Soal Pilkada Jawa Timur 2024

30 hari lalu

PDIP Tengah Merayu Khofifah Soal Pilkada Jawa Timur 2024

Said Abdullah mengatakan PDIP tengah merayu Khofifah Indar Parawansa soal Pilkada Jawa Timur. Rayuan ini baru sebatas penjajakan.

Baca Selengkapnya

Khofifah Bersiap Maju Pilkada Jawa Timur 2024, Dukungan TKD Prabowo-Gibran hingga Relawan Tapal Kuda

35 hari lalu

Khofifah Bersiap Maju Pilkada Jawa Timur 2024, Dukungan TKD Prabowo-Gibran hingga Relawan Tapal Kuda

Khofifah Indar Parawansa ingin kembali maju di Pilkada Jawa Timur 2024

Baca Selengkapnya

TKD Prabowo-Gibran Siap Dukung Khofifah di Pilgub Jawa TImur

39 hari lalu

TKD Prabowo-Gibran Siap Dukung Khofifah di Pilgub Jawa TImur

TKD Prabowo-Gibran siap mendukung dan memenangkan Khofifah Indar Parawansa pada Pilgub Jawa TImur 2024.

Baca Selengkapnya

PKB Belum Putuskan soal Sosok Cagub Jatim 2024

41 hari lalu

PKB Belum Putuskan soal Sosok Cagub Jatim 2024

Salah satu pengurus PKB Jatim, Fauzan Fuadi mengatakan PKB belum membicarakan Pilkada Jatim 2024.

Baca Selengkapnya