Presiden Tolak Grasi Tiga Terpidana Mati Kasus Kerusuhan Poso

Reporter

Editor

Kamis, 10 November 2005 15:18 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Kamis (10/11) menandatangani surat penolakan grasi yang diajukan tiga orang terpidana mati kasus kerusuhan Poso, Sulawesi Tengah beberapa tahun lalu. Mereka adalah Fabianus Tibo, Dominggus da Silva, dan Marinus Riwu. Menurut Menteri Sekretaris Negara, Yusril Ihza Mahendra, setelah mempertimbangkan secara seksama permohonan grasi sesuai surat-surat Ketua MA pada 6 September 2005, dinilai tidak cukup alasan untuk memberikan grasi kepada para terpidana tersebut. "Mengingat pasal 14 ayat 1 UUD 1945 dan UU nomor 22 tahun 2002 tentang grasi, maka diputuskan untuk menolak permohonan grasi para terpidana," kata Yusril kepada pers. Ketiganya diputuskan bersalah berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Palu nomor 459 tanggal 5 April 2001, putusan Pengadilan Tinggi Sulteng 17 Mei 2001 putusan Kasasi MA nomor 122, 11 Oktober 2001, dan Peninjauan Kembali MA nomor 72 PK, 31 maret 2004. Mereka dinyatakan bersalah telah melakukan kejahatan pembunuhan berencana, sengaja menimbulkan kebakaran, dan penganiayaan yang dilakukan bersama-sama secara berlanjut. Keputusan ini, menurut Yusril, berlaku sejak tanggal ditetapkan (hari ini). Salinan keputusan ini akan disampaikan kepada pejabat yang berkepentingan untuk dilaksanakan sebaik-baiknya. Mengenai kapan eksekusi akan dilaksanakan, sepenuhnya diserahkan pada kejaksaan agung sebagai eksekutor. Dimas Adityo

Berita terkait

Pembangunan PLTA Poso, JK Sebut Berawal dari Pencarian Solusi Konflik 2001

25 Februari 2022

Pembangunan PLTA Poso, JK Sebut Berawal dari Pencarian Solusi Konflik 2001

Jusuf Kalla bercerita pembangunan PLTA di Poso, Sulawesi Tengah berawal pada tahun 2001 atau saat Poso diguncang konflik

Baca Selengkapnya

Jika Diminta, TNI Siap Kawal Petani Panen di Poso

11 Oktober 2016

Jika Diminta, TNI Siap Kawal Petani Panen di Poso

Program pengawalan kepada petani tersebut hanya untuk enam kecamatan di wilayah Poso Pesisir.

Baca Selengkapnya

Operasi Tinombala Berlanjut, Ini Dalih KSAD Jenderal Mulyono

10 Agustus 2016

Operasi Tinombala Berlanjut, Ini Dalih KSAD Jenderal Mulyono

Polri dan TNI belum akan menghentikan operasi Tinombala di Poso, Sulawei Tengah, sampai kelompok Santoso menyerahkan diri.

Baca Selengkapnya

16 Anak Buah Santoso Masih Jadi Buron

8 Agustus 2016

16 Anak Buah Santoso Masih Jadi Buron

Polisi menetapkan 16 DPO jaringan Mujahidi Indonesia Timur pimpinan Santoso alias Abu Wardah.

Baca Selengkapnya

Intel Tinombala yang Ditembak Brimob Dimakamkan di Sulawesi Selatan

28 Juli 2016

Intel Tinombala yang Ditembak Brimob Dimakamkan di Sulawesi Selatan

Anggota intel Operasi Tinombala di Poso, Sersan Dua Muhammad Ilman, akan dimakamkan di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.

Baca Selengkapnya

Intel Tinombala Tewas Tertembak oleh Brimob di Poso  

27 Juli 2016

Intel Tinombala Tewas Tertembak oleh Brimob di Poso  

Tim Divisi Propam dan Kepala Korps Brimob langsung berangkat ke Poso untuk memeriksa anggota Brimob yang salah tembak oleh intel TNI Satgas Tinombala.

Baca Selengkapnya

Santoso Tewas, Pansus Revisi UU Anti-Terorisme Kunjungi Poso

22 Juli 2016

Santoso Tewas, Pansus Revisi UU Anti-Terorisme Kunjungi Poso

Pansus RUU Antiterorisme ingin menangkap aspirasi warga Poso pasca-tewasnya Santoso.

Baca Selengkapnya

Aktivis Perdamaian Poso Usulkan Polisi Berdialog dengan Santoso

18 Juli 2016

Aktivis Perdamaian Poso Usulkan Polisi Berdialog dengan Santoso

Polisi diminta mengedepankan pendekatan dialog konstruktif dalam menghadapi kelompok Santoso di Poso.

Baca Selengkapnya

Begini Kronologi Ditangkapnya Samil, Anak Buah Santoso  

17 Juni 2016

Begini Kronologi Ditangkapnya Samil, Anak Buah Santoso  

Komandan Pos Lape memerintahkan Pos Tamanjeka mendalami dan memastikan kebenaran akan informasi tersebut.

Baca Selengkapnya

Mayat Anggota Kelompok Santoso Ditemukan Terkubur  

25 Mei 2016

Mayat Anggota Kelompok Santoso Ditemukan Terkubur  

Mayat itu diduga bernama Aco alias Sucipto dari Malino. Dia adalah anak buah Santoso yang selama ini menjadi buron.

Baca Selengkapnya