Ledakan di Makassar, Ditemukan 20 Detonator Elektronik  

Reporter

Selasa, 4 Agustus 2015 07:03 WIB

Tim Forensik dan Gegana melakukan olah tempat kejadian perkara di rumah yang hancur diduga akibat bom rakitan di kompleks Puri Pattene Permai, Makassar, 3 Agustus 2015. Ledakan tersebut menewaskan dua orang warga dan mengakibatkan satu rumah rusak berat dan 10 rumah lainnya rusak ringan. TEMPO/Hariandi Hafid

TEMPO.CO, Jakarta - Ledakan maut di Kompleks Perumahan Puri Pattene, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Senin, 3 Agustus, sekitar pukul 15.30 WIB, tidak berkaitan dengan aksi terorisme. Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, ledakan yang menewaskan dua warga itu dipicu dari bondet alias bom ikan.

Kepala Polda Sulawesi Selatan dan Barat, Inspektur Jenderal Anton Setiadji, mengatakan ledakan itu terjadi saat kedua korban yakni Hj Ramla dan Sania diduga sedang membuat bondet. Kepolisian tidak menemukan adanya jejak jaringan di balik kejadian nahas itu.

"Jadi detonator dan bahan yang meledak itu dipakai untuk membuat bom ikan. Kemungkinan untuk diperjual-belikan. Mereka ini diduga sedang menumbuk bahan (bom ikan) kemudian meledak," kata Anton, Senin, 3 Agustus. Adapun, Anton langsung mengunjungi TKP dan Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.

Dalam olah TKP yang dilakukan Tim Gegana Brimob dan Polsek Biringkanaya, petugas memang menemukan sekitar 20 detonator elektronik dan sisa bubuk mesiu. Temuan itulah yang membuat Kepolisian yakin bahwa ledakan itu tak berhubungan dengan aksi terorisme maupun kunjungan Presiden Jokowi ke Makassar.

Kepala Bidang Humas Polda Sulawesi Selatan dan Barat, Komisaris Besar Frans Barung Mangera, mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, penyebab ledakan itu memang disinyalir berasal dari bom ikan. Toh begitu, pihaknya masih akan melakukan serangkaian pemeriksaan untuk memastikannya.

TRI YARI KURNIAWAN

Berita terkait

IMD Rilis Hasil Survei Smart City Index dan Persoalannya, Tiga Kota di Indonesia Masuk Daftar

6 hari lalu

IMD Rilis Hasil Survei Smart City Index dan Persoalannya, Tiga Kota di Indonesia Masuk Daftar

Jakarta, Medan, dan Makassar masuk dalam daftar survei Smart City Index 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Pembunuhan Wanita Enam Tahun Lalu di Makassar, Pelaku Suami Sendiri

17 hari lalu

Polisi Ungkap Pembunuhan Wanita Enam Tahun Lalu di Makassar, Pelaku Suami Sendiri

Polres Makassar mengungkap kasus pembunuhan seorang ibu rumah tangga berinisial J, 35 tahun, yang terjadi pada enam tahun lalu

Baca Selengkapnya

Penerbangan Internasional di Bandara Sultan Hasanuddin Airport Makassar Meningkat 8,29 Persen

28 hari lalu

Penerbangan Internasional di Bandara Sultan Hasanuddin Airport Makassar Meningkat 8,29 Persen

Aktivitas penerbangan internasional yang datang, berangkat, dan transit di Bandara Sultan Hasanuddin Airport Makassar pada Februari 2024 meningkat.

Baca Selengkapnya

Petugas Damkar Diduga Dihalang-halangi Satpam Masuk ke Pabrik PT Charoen Pokphand Saat Terjadi Kebakaran

29 hari lalu

Petugas Damkar Diduga Dihalang-halangi Satpam Masuk ke Pabrik PT Charoen Pokphand Saat Terjadi Kebakaran

Petugas damkar disebut dihalang-halangi oleh petugas satpam, karena alasannya kebakaran di pabrik PT Charoen Pokphand sudah aman terkendali.

Baca Selengkapnya

Divonis 10 Tahun Penjara Karena Gratifikasi Rp 58,9 Miliar, Andhi Pramono Dinilai Tak Mendukung Pemberantasan Korupsi

30 hari lalu

Divonis 10 Tahun Penjara Karena Gratifikasi Rp 58,9 Miliar, Andhi Pramono Dinilai Tak Mendukung Pemberantasan Korupsi

Eks Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono divonis 10 tahun penjara atas dakwaan menerima gratifikasi sebesar Rp 58,9 miliar.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Pabrik Charoen Pokphand di Makassar, 1 Pekerja Tewas Belasan Lainnya Luka-luka

30 hari lalu

Kebakaran Pabrik Charoen Pokphand di Makassar, 1 Pekerja Tewas Belasan Lainnya Luka-luka

Kebakaran pabrik pakan ternak PT Charoen Pokphand di Makassar diawali suara ledakan yang memicu percikan api.

Baca Selengkapnya

Kasus TPPU Andhi Pramono, KPK Sita Lahan di Kabupaten Banyuasin

30 hari lalu

Kasus TPPU Andhi Pramono, KPK Sita Lahan di Kabupaten Banyuasin

KPK kembali menemukan dan menyita aset tanah seluas 2.597 meter persegi terkait Andhi Pramono di Banyuasin, Sumatera Selatan.

Baca Selengkapnya

KPK Apresiasi Hakim Vonis Andhi Pramono 10 Tahun Penjara

30 hari lalu

KPK Apresiasi Hakim Vonis Andhi Pramono 10 Tahun Penjara

KPK mengapresiasi putusan Majelis Hakim Tipikor terhadap bekas Kepala Kantor Bea Cukai Makassar, Andhi Pramono

Baca Selengkapnya

Empat Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar Ditangkap, 5 Masuk DPO

43 hari lalu

Empat Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar Ditangkap, 5 Masuk DPO

Tiga pelaku pengeroyokan polisi di Makassar adalah pelajar, dan satu buruh harian lepas.

Baca Selengkapnya

Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

46 hari lalu

Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

Polisi menangkap enam orang anggota orkes musik kelilng usai viral video perbuatan asusila dua personelnya

Baca Selengkapnya