TEMPO Interaktif, Denpasar:Massa dan kader PDI Perjuangan yang akan mengikuti peringatan ulang tahun PDIP ke-30 mulai berdatangan di Bali, Jumat (10/1). Mereka dijadwalkan akan mengikuti pidato politik Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri pada Minggu (12/1) mendatang. Adapun puncak acara yang menelan biaya 1,2 miliar ini bakal dilangsungkan di lapangan Mengwi, Badung, sekitar 20 km arah utara dari kota Denpasar. Kita perkirakan sekitar 70-75 ribu massa akan memadati lapangan ini, sebagian besar tentu dari massa PDIP di Bali, kata Ketua Panitia, Lukas Karl Degey. Saat ini sudah hadir ratusan massa dari Lampung, Nusa Tenggara Barat, dan sejumlah kota di Jawa. Sementara dari Jawa Timur, Jawa Barat, dan Jawa Tengah sudah memberikan konfirmasi akan hadir antara 2030 bus. Degey menjelaskan, semua partai politik yang memiliki fraksi di DPR telah diundang. Namun sampai saat ini baru tiga partai besar yang memastikan akan mengirimkan wakilnya. Salah-satu yang sudah pasti adalah PKB Kuningan yang akan dihadiri langsung oleh ketuanya, Alwi Shihab. Selain mereka itu, akan hadir pula 30 duta besar negara asing. Kita harapkan kehadiran mereka juga agar mereka melihat langsung kondisi Bali yang sudah aman setelah peristiwa pengeboman sehingga mereka bersedia membantu pemulihan pariwisata Bali, ujarnya. Megawati sendiri akan tiba di Bali Sabtu (11/1) siang, bersama Taufik Kiemas dan sejumlah menteri. Ia dijadwalkan menginap di Hotel Grand Bali Beach Sanur. Selain memberikan pidato politik, ia juga akan melakukan penanaman padi di daerah Tabanan untuk menunjukkan komitmen PDIP pada kalangan tersebut. Untuk pengamanan acara ini, PDIP akan mengerahkan 2500 satgas. Mereka juga dibantu oleh pecalang (petugas keamanan adat) dari desa adat setempat. Degey yakin, selama berlangsungnya acara tidak akan terjadi gangguan yang berarti. Berkaitan dengan pengamanan itu, Kadispen Polda Bali, AKBP Y Suyatmo menyebut, pihanya mengerahkan 800 personel dari satuan Brimob, Sabhara, Intel dan reserse. Polisi akan bertuga mengamankan Megawati mulai saat tiba di bandara sampai pada puncak acara. Dia mengungkap pula adanya antisipasi khusus untuk menangani kemungkinan adanya aksi unjuk rasa berkaitan dengan kenaikan BBM, tariff listrik dan telepon. Namun, sejauh ini belum ada indikasi adanya kelompok yang akan melakukan aksi saat Megawati berada di Bali. Kemungkinan itu tetap kita waspadai, katanya. (Rofiqi Hasan-Tempo News Room)