AS Minta Pemerintah Jamin Baasyir Tak Berulah Lagi
Reporter
Editor
Rabu, 19 Oktober 2005 06:05 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Amerika Serikat percaya bahwa Indonesia akan menemukan pelaku kejahatan pemboman yang terjadi di Indonesia. "Saya percaya otoritas Indonesia akan menemukan pelaku kejahatan ini (pemboman),"ujar Koordinator Counter Terorisme Kementerian Luar Negeri AS, Henry A. Crumpton di Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta.Pernyataan Crumpton ini diungkapkan setelah sebelumnya bertemu dengan pejabat dari Kementrian Politik Hukum dan HAM di Jakarta. Pada pertemuan itu, menurut Crumpton, ia dan pemerintah mendiskusikan mengenai kerja sama dalam menangani terorisme.Kerja sama antara Indonesia dan AS ini, bukan saja berupa tukar menukar informasi dan berita. "Tapi juga berkaitan dengan koordinasi kebijakan,"ujar Crumpton.Namun kerja sama antara Indonesia dan AS bersifat sederajat. Kerja sama memerangi terorisme, menurut Crumpton, perlu dilakukan secara kolektif dengan negara-negara lain. "Karena menghadapi musuh yang berkembang, yang mengharuskan untuk selalu bertransformasi dalam urusan menghadapi terorisme,"katanya. Karenanya situasi bagi pemerintah dalam hal ini, tiadk dalam situasi status quo.Mengenai permintaan Indonesia untuk meminta Hambali dikembalikan ke Indonesia, Crumpton hanya mengatakan bahwa akan menyemapaikan permintaan ini ke otoritas AS. Dalam jangka panjang, permintaan ini mungkin dapat dikabulkan. Sedangkan mengenai rencana dilepaskannya Abubakar Baasyir, Crumpton berharap pemerintah Indonesia dapat menjamin bahwa ia tidak akan kembali melakukan aktivitas kriminal serupa. Fanny Febiana
Bamsoet Terima Dominique Plewes, Dukung Peningkatan Kerja sama Indonesia - AS
2 September 2022
Bamsoet Terima Dominique Plewes, Dukung Peningkatan Kerja sama Indonesia - AS
Del Mar Country Club telah memiliki sejarah panjang sebagai tempat berkumpulnya para tokoh bisnis, politik, militer, dan akademis yang berpengaruh di Amerika Serikat.