Yusril Klaim PBB Siap Laga untuk Pilkada Serentak  

Reporter

Selasa, 30 Juni 2015 16:37 WIB

Penasihat hukum Dahlan Iskan, Yusril Ihza Mahendra, memberikan keterangan pers usai kliennya menjalani pemeriksaan sebagai tersangka dugaan korupsi gardu induk PLN. TEMPO/Ridian Eka Saputra

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra tak mengkhawatirkan pemilihan kepala daerah yang akan digelar serentak tahun ini. Menurut Yusril, partainya cukup kuat di tingkat daerah. "Tidak masalah karena di daerah PBB cukup kuat, hanya di pusat yang terpojokkan," kata Yusril di kantor Kementerian Hukum, Selasa, 30 Juni 2015.

Yusril mencontohkan kesiapan partainya di Kabupaten Sibolga, Sumatera Utara. Di kabupaten tersebut, PBB bergabung dengan Golkar untuk mengikuti pilkada serentak. Begitu pula di Belitung Timur. "Ada tujuh partai yang bergabung bersama PBB, sehingga di daerah itu cukup banyak," ucap Yusril.

Di Kabupaten Timika, kata Yusril, dari total 20 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, sebanyak 7 di antaranya merupakan kader PBB. "Saya berharap PBB mendapat kursi di DPR pusat dan posisi menteri di kabinet mendatang," ujarnya.

Sekretaris Jenderal PBB Jurhum Lantong menargetkan PBB mendapat 30 persen suara pada pilkada mendatang. Salah satu caranya dengan selektif memilih calon kepala daerah. "Kami akan pakai survei untuk menentukan siapa yang populer dengan kapasitas dan kapabilitas yang bagus," tutur Jurhum. Dari 269 pilkada yang akan digelar, ujar Jurhum, PBB mengikuti 183 di antaranya.

Hari ini Yusril mendaftarkan kepengurusan baru PBB ke Kementerian Hukum. Dia diterima langsung oleh Menteri Hukum Yasonna H. Laoly. Sesuai aturan, Kementerian Hukum punya waktu tujuh hari untuk memverifikasi permohonan tersebut.

MOYANG KASIH DEWI MERDEKA

Berita terkait

Pejabat Terkaya Dato Sri Tahir, Tiga Dekade Membangun Kerajaan Bisnis Mayapada Group

3 hari lalu

Pejabat Terkaya Dato Sri Tahir, Tiga Dekade Membangun Kerajaan Bisnis Mayapada Group

Saat ini, Dato Sri Tahir adalah pejabat terkaya di negeri ini. Bagaimana ia membangun usahanya, kerajaan bisnis Mayapada Group?

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Pemanggilan 4 Menteri ke Sidang Sengketa Pilpres di MK Hari Ini

22 hari lalu

Ragam Tanggapan atas Pemanggilan 4 Menteri ke Sidang Sengketa Pilpres di MK Hari Ini

Moeldoko memastikan semua menteri memenuhi undangan MK untuk hadir di sidang sengketa Pilpres.

Baca Selengkapnya

Yusril Ihza Mahendra Sidang Sengketa Pilpres, Klarifikasi Ucapan hingga Soal Kedudukan Saksi atau Ahli

23 hari lalu

Yusril Ihza Mahendra Sidang Sengketa Pilpres, Klarifikasi Ucapan hingga Soal Kedudukan Saksi atau Ahli

Sidang sengketa mengenai Hasil Pilpres 2024 masih berlanjut. Yusril Ihza Mahendra yang memimpin Tim Pembela Hukum Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

MK Diminta Hadirkan Kapolri, Yusril Jelaskan Perbedaan antara Saksi dan Pemberi Keterangan

23 hari lalu

MK Diminta Hadirkan Kapolri, Yusril Jelaskan Perbedaan antara Saksi dan Pemberi Keterangan

Yusril mengatakan MK bisa memanggil siapa saja untuk dimintai keterangan dalam sidang sengketa pilpres.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Permintaan agar MK Hadirkan Kapolri di Sidang Sengketa Pilpres

24 hari lalu

Ragam Tanggapan atas Permintaan agar MK Hadirkan Kapolri di Sidang Sengketa Pilpres

Yusril mengatakan Kapolri adalah jabatan sehingga kehadirannya tak bisa melalui kuasa hukum pemohon dan hanya bisa dihadirkan oleh MK.

Baca Selengkapnya

Alasan Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Kapolri dan Pembela Prabowo-Gibran Usulkan Kepala BIN

24 hari lalu

Alasan Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Kapolri dan Pembela Prabowo-Gibran Usulkan Kepala BIN

Ketua Majelis Hakim MK Suhartoyo mengatakan pengajuan usulan sudah berakhir pada Senin, 1 April lalu.

Baca Selengkapnya

5 Poin Respons Yusril soal Putusan MK 90 Problematik yang Disinggung Kubu Ganjar

25 hari lalu

5 Poin Respons Yusril soal Putusan MK 90 Problematik yang Disinggung Kubu Ganjar

Kubu Ganjar-Mahfud menyinggung soal pernyataan Yusril yang dulu menyebut Putusan MK 90 problematik. Yusril lantas respons begini.

Baca Selengkapnya

Yusril Merasa Diadu Domba dengan Gibran oleh Tim Hukum Ganjar-Mahfud

25 hari lalu

Yusril Merasa Diadu Domba dengan Gibran oleh Tim Hukum Ganjar-Mahfud

Menurut Yusril, pertanyaan Luthfi tidak pantas diucapkan. Selain itu, dia juga menilai pertanyaan tersebut tidak etis dilontarkan di persidangan.

Baca Selengkapnya

Tim Pembela Prabowo-Gibran, Anggap Pemilu 2024 Paling Damai hingga Menilai Gugatan PHPU Banyak Asumsi

29 hari lalu

Tim Pembela Prabowo-Gibran, Anggap Pemilu 2024 Paling Damai hingga Menilai Gugatan PHPU Banyak Asumsi

Para pengacara yang tergabung dalam tim pembela Prabowo-Gibran, yaitu Otto Hasibuan, Fahri Bachmid, Hotman Paris Hutapea, dan O.C. Kaligis.

Baca Selengkapnya

Alasan Tim Pembela Prabowo-Gibran Meyakini MK akan Tolak Gugatan Ganjar-Mahfud

30 hari lalu

Alasan Tim Pembela Prabowo-Gibran Meyakini MK akan Tolak Gugatan Ganjar-Mahfud

Tim Pembela Prabowo-Gibran yakin dapat membantah seluruh dalil yang dikemukakan Ganjar-Mahfud di sidang MK.

Baca Selengkapnya