TRAGEDI ANGELINE: Agus Dibayar Rp 2 Miliar, Keluarga Tak Miskin

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Rabu, 17 Juni 2015 07:05 WIB

Ibu kandung Angeline, Hamidah (kedua kanan) saat akan menjemput jenazah Angeline di RS Sanglah Denpasar, Bali, 16 Juni 2015. Jenazah Angeline ditunda pemulangannya ke Banyuangi karena masih ada penyelidikan lebih lanjut dari kepolisian. ANTARA/Wira Suryantala

TEMPO.CO, Kupang - Agustinus Tai Hamdani, atau di Sumba Timur dikenal dengan nama Agustai Handu Manu, ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Angeline, 8 tahun, siswa kelas II sekolah dasar di Denpasar, Bali.

Kepala Desa Rambangaru, Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur, Umbu Terapang, mengatakan Agus adalah orang yang pendiam. "Dia (Agus) orangnya pendiam dan rajin bekerja. Kalau dipanggil untuk bantu kerja di desa, Agus paling rajin," kata Umbu saat dihubungi Tempo dari Kupang, Selasa, 16 Juni 2015.

Di Sumba Timur, Agus tinggal bersama ibunya, Kandokang Madi, bersama sembilan saudaranya. Agus merupakan anak kelima dari sepuluh bersaudara. "Saat ini, di kediaman Agus, tinggal ibu bersama delapan saudaranya. Adapun kakak laki-lakinya telah menikah dan punya rumah sendiri," ujarnya.

Ibu dan saudara Agus, menurut dia, tak percaya Agus tega membunuh Angeline. Musababnya, selama ini Agus dikenal sebagai anak yang baik, penurut, dan rajin. "Keluarganya tidak yakin Agus membunuh Angeline," tuturnya.

Meski merantau ke Bali dan bekerja sebagai penjaga rumah Margriet, kehidupan keluarga Agus di Sumba Timur tak terbilang miskin. Karena itu, keluarga juga tak percaya jika Agus mau dibayar Rp 2 miliar untuk menghabisi Angeline.

Umbu menjelaskan, saat merantau bekerja, Agus selalu ingat kepada ibu dan saudaranya. Buktinya, Agus rutin mengirimkan barang kepada mereka sebanyak dua kali.

Selama berada di kampung, Agus juga tidak pernah terlibat masalah atau terlibat masalah hukum. Di kampungnya, Agus dikenal sebagai orang yang tertutup sehingga belum diketahui sifat aslinya. "Keluarga meyakini itu bukan sifat Agus," ucapnya.

YOHANES SEO

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

16 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

17 jam lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

1 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

1 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

1 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

1 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

2 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

2 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya