TEMPO.CO, Surakarta - Presiden Joko Widodo akan mengundang Prabowo Subianto dalam acara resepsi pernikahan putranya, Gibran Rakabuming Raka, dengan Selvi Ananda. Menurut juru bicara keluarga, Anggit Nugroho, Prabowo diundang dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum Partai Gerindra. "Semua ketua parpol masuk list undangan," katanya, Kamis, 4 Juni 2015.
Anggit berharap undangan yang telah didistribusikan sejak Senin lalu bisa sampai ke tangan para tamu paling lambat Sabtu besok. Acara resepsi akan diselenggarakan di Grha Saba Solo, sebuah gedung pertemuan milik Jokowi. Sedangkan acara tersebut diselenggarakan oleh wedding organizer Chilli Pari milik Gibran. (Baca: Jokowi Ingin Gelar Ngunduh Mantu di Jakarta)
Anggit mengatakan prosesi resepsi yang akan digelar Kamis pekan depan tersebut akan menggunakan adat Jawa gaya Surakarta. Demikian pula dengan busana yang akan dikenakan oleh kedua pengantin dan keluarga. Busana tersebut dirancang oleh dua desainer asal Solo, Hanif Aisyah Nanjaya dan Tuti Adib.
Pakaian tradisional untuk pria juga akan dilengkapi dengan keris yang terselip di belakangnya. "Kerisnya sudah disiapkan," katanya. Menurut dia, keris yang akan digunakan oleh Jokowi serta pengantin pria bukanlah keris pusaka. "Hanya keris dekorasi yang masih baru," katanya. Keluarga telah membeli keris itu di toko busana tradisional yang ada di Kota Solo.
Di samping tokoh-tokoh politik, sebanyak seribu relawan pendukung Jokowi juga akan hadir dalam acara midodareni, prosesi yang digelar semalam sebelum acara resepsi berlangsung. "Saya sudah mendengar rencana kehadiran para relawan," kata Wali Kota Surakarta F.X. Hadi Rudyatmo. Para relawan tersebut mendapat jatah untuk bertamu ke kediaman calon pengantin pria pada acara midodareni. (Baca: Jokowi Mantu, 200 Tukang Becak Layani Tamu, Tarifnya...)
Dia mengatakan pemerintah kota tidak memberikan fasilitas khusus kepada mereka. "Kami juga tidak akan menyiapkan tempat khusus seperti lapangan untuk berkemah," ujarnya. Dia justru mengimbau agar para relawan mencari penginapan berupa hotel atau losmen. Pemerintah, kata Rudyatmo, tidak akan memberi izin berkemah selama acara hajatan berlangsung.
AHMAD RAFIQ
TOPIK TERKAIT:
Jokowi Mantu
SIMAK JUGA INDEKS BERITA TERBARU HARI INI
Berita terkait
Jokowi Mania Tantang Pengunggah Video Viral Buktikan Ocehannya
28 Maret 2018
Relawan Jokowi Mania Nusantara menantang Arseto Pariadji, pengunggah video viral yang menghina Presiden Joko Widodo, membuktikan isi videonya.
Baca SelengkapnyaDitugaskan Prabowo Jadi Jurkam ke Jateng, Ini Janji Sandiaga Uno
5 Maret 2018
Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno mengatakan telah mendapat izin Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menjadi juru kampanye di Pilkada tiap hari Minggu.
Baca SelengkapnyaFadli Zon Akui Ada Utusan Ajak Prabowo Jadi Cawapres Jokowi
2 Maret 2018
Fadli Zon mengatakan tawaran agar Prabowo menjadi cawapres Jokowi ditolak karena akan menimbulkan oligarki.
Baca SelengkapnyaKetika Prabowo Hati-hati Tanggapi Usulan Jadi Cawapres Jokowi
1 Maret 2018
Prabowo mengatakan dirinya akan mendengarkan suara partai soal pencalonannya maju dalam pemilihan presiden dan wakil presiden.
Baca SelengkapnyaPilkada 2018, Prabowo Bakal Berkampanye untuk Sudrajat-Syaikhu
1 Maret 2018
Prabowo mengatakan akan mendatangi kampanye sebanyak mungkin di Pilkada 2018 Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaSoal Deklarasi Prabowo Jadi Capres, Fadli Zon: Masih Lama
27 Februari 2018
Meski Gerindra sudah bergerilya, Prabowo masih belum menyatakan diri akan maju kembali di pilpres 2019.
Baca SelengkapnyaGerindra Masih Cari Tanggal Deklarasi Prabowo sebagai Capres
26 Februari 2018
Fadli Zon juga menuturkan pencalonan Prabowo sebagai capres merupakan harga mati bagi Partai Gerindra.
Baca SelengkapnyaBambang Soesatyo: Jokowi-Prabowo Pasangan Ideal
26 Februari 2018
Menurut Bambang Soesatyo, pertarungan antara Jokowi dan Prabowo pada pemilihan presiden 2014 sempat menimbulkan gangguan dalam kinerja pemerintahan.
Baca SelengkapnyaJokowi Diprediksi Melenggang jika Head to Head dengan Prabowo
24 Februari 2018
Pemilihan presiden 2019 diperkirakan akan membentuk dua poros, yaitu poros Jokowi dan Prabowo.
Baca SelengkapnyaKetika Megawati dan Prabowo Kompak Ingatkan KPU Soal Pemilu 2019
19 Februari 2018
Megawati dan Prabowo meminta KPU mengelar Pemilu 2019 dengan adil.
Baca Selengkapnya