Tetangga Winarti, TKI yang Dibunuh: Saya Tidak Tega...

Reporter

Senin, 1 Juni 2015 22:00 WIB

Para Tenaga Kerja Indonesia yang bermasalah tiba di TKI Lounge, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, 19 Januari 2015. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Lumajang - Sejumlah warga tetangga TKI Winarti langsung buru-buru berhamburan keluar usai melihat peti jenazah dibuka, Senin sore, 1 Juni 2015 di rumah duka di Desa Kebonsari Kecamatan Yosowilangun, Kabupaten Lumajang. Warga seperti tidak tega terlalu lama melihat jenazah dikeluarkan dari peti mati untuk kemudian dimakamkan.

"Saya tidak tega melihat korban," kata seorang perempuan tetangga Winarti buru-buru keluar dari dalam rumah duka. Tetangga korban ini mengaku melihat ada lebam-lebam di leher jenazah. Beberapa orang perempuan lainnya juga ikut keluar dan sebagian di antaranya menangis. Seorang tetangga korban tampak menangis keluar rumah sambil dirangkul oleh suaminya. Perempuan tetangga korban ini sambil terisak bergumam kalau kasihan melihat korban.

Sementara itu, Sekretaris II Bidang Konsuler KBR Kairo, Puji Basuki kepada wartawan mengatakan kalau terdapat luka sayatan di leher korban. Dia kemudian menceritakan kronologi kejadian yang dialami korban hingga korban terbunuh. Puji mengatakan awalnya KBRI Kairo dihubungi Kepolisian Agoeza, sebuah kantor setingkat kepolisian sektor yang menyatakan kalau ada warga negara Indonesia mati terbunuh.

Puji mengatakan korban dibunuh oleh dua warga Mesir yang diduga mengenal korbannya itu. "Dua tersangka pembunuh korban ini sudah berniat untuk merampok rumah majikan korban," katanya. Dua pelaku pembunuh Winarti bekerja di perusahaan pencucian baju. "Kedua pelaku ini pernah datang ke rumah majikan. Dari situ kemudian ada rencana untuk merampok rumah majikan korban itu," katanya.

Kabar tewasnya Winarti ini diinformasikan oleh KBRI di Kairo, Mesir, yang menelepon keluarga Winarti di Yosowilangun pada Selasa malam, 26 Mei 2015 lalu. Berdasarkan informasi KBRI itu, Winarti tewas akibat pembunuhan yang diduga dilakukan oleh dua orang warga Mesir. Winarti diketahui meninggal pada Minggu pagi, 23 Mei 2015. Winarti ditemukan tewas tergeletak di dalam kamar di rumah majikannya itu.

Belakangan kemudian diketahui, motif pembunuhan TKI Winarti ini adalah percobaan perampokan. Dua tersangka kasus pembunuhan ini adalah dua orang warga Mesir dan telah ditangkap oleh Kepolisian Agouza, Kairo, Mesir. TKI Winarti telah bekerja di Kairo sejak enam tahun lalu. Sebelumnya, dia bekerja sebagai TKI di Kuwait selama 11 tahun. Winarti meninggalkan satu orang putri, Fairi Gandhis, 17 tahun.

DAVID PRIYASIDHARTA

TKI

Berita terkait

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

12 hari lalu

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

Sebelumnya, pemerintah membatasi barang TKI atau pekerja migran Indonesia, tetapi aturan ini sudah dicabut. Begini isi aturannya.

Baca Selengkapnya

Departemen Imigrasi Malaysia Tangkap 130 WNI Tak Berdokumen

19 Februari 2024

Departemen Imigrasi Malaysia Tangkap 130 WNI Tak Berdokumen

Kementerian Luar Negeri mengatakan KBRI belum menerima notifikasi kekonsuleran tentang penangkapan 130 WNI di Selangor, Malaysia.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Anggota DPR Ribka Tjiptaning terkait Kasus Dugaan Korupsi Sistem Proteksi TKI

2 Februari 2024

KPK Periksa Anggota DPR Ribka Tjiptaning terkait Kasus Dugaan Korupsi Sistem Proteksi TKI

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan anggota DPR Ribka Tjiptaning diperiksa sebagai saksi.

Baca Selengkapnya

Migrant Care: Ada WNI Pulang Kampung Masih Terdaftar DPT Johor Bahru

2 Februari 2024

Migrant Care: Ada WNI Pulang Kampung Masih Terdaftar DPT Johor Bahru

Migrant Care menyatakan menemukan fakta menakjubkan tentang DPT ganda. Ada pekerja migran yang sudah kembali ke Indonesia masih terdaftar dalam DPT.

Baca Selengkapnya

KPK Tetapkan 3 Tersangka Korupsi Pengadaan Sistem Proteksi TKI, 2 di Antaranya Pejabat Kemnaker

25 Januari 2024

KPK Tetapkan 3 Tersangka Korupsi Pengadaan Sistem Proteksi TKI, 2 di Antaranya Pejabat Kemnaker

Dua pejabat Kemnaker, Reyna Usman dan I Nyoman Darmanta ditahan selama 20 hari pertama, terhitung sejak 25 Januari 2024, di Rutan KPK.

Baca Selengkapnya

Pekerja Migran di Hong Kong Komplain Pemilu 2024: Online Shop saja Tak Sekacau Ini

19 Januari 2024

Pekerja Migran di Hong Kong Komplain Pemilu 2024: Online Shop saja Tak Sekacau Ini

Sejumlah permasalahan ditemukan dalam pelaksanaan pemilu 2024 di wilayah Hong Kong

Baca Selengkapnya

Mahfud MD Janjikan Perlindungan TKI di Malaysia: Termasuk Pekerja yang Dianggap Ilegal

9 Desember 2023

Mahfud MD Janjikan Perlindungan TKI di Malaysia: Termasuk Pekerja yang Dianggap Ilegal

Calon wakil presiden Mahfud MD menjanjikan perlindungan terhadap tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia, termasuk TKI yang dianggap ilegal.

Baca Selengkapnya

2.653 Anak Pekerja Migran Indonesia di Sarawak Malaysia Ikuti Pendidikan di CLC

28 November 2023

2.653 Anak Pekerja Migran Indonesia di Sarawak Malaysia Ikuti Pendidikan di CLC

CLC menyediakan pendidikan alternatif kepada anak-anak pekerja migran Indonesia yang berada di perkebunan di Malaysia.

Baca Selengkapnya

Jadi TKI Legal, Ini Syarat dan Tahapan yang Harus Dipenuhi Pekerja Migran Indonesia

24 November 2023

Jadi TKI Legal, Ini Syarat dan Tahapan yang Harus Dipenuhi Pekerja Migran Indonesia

Cara menjadi TKI legal di luar negeri dengan langkah-langkah dan syarat yang harus dilengkapi. Ikuti tahapan dan dokumen yang harus disiapkan.

Baca Selengkapnya

Polisi Bogor Bongkar Praktik Perusahaan TKI Ilegal, Berawal dari Laporan Warga Tegal

11 November 2023

Polisi Bogor Bongkar Praktik Perusahaan TKI Ilegal, Berawal dari Laporan Warga Tegal

Sudah bayar Rp 60 juta gagal jadi TKI di Jepang gara-gara visa turis ditolak di Imigrasi. Ada yang berhasil, ada banyak juga yang gagal.

Baca Selengkapnya