TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo meminta pembangunan penampungan untuk pengungsi Rohingya tidak lebih dari setahun. Dia meminta kepada United Nation High Commissioner for Refugees (UNHCR) untuk segera mencari bantuan dari lembaga internasional lain dalam menangani pengungsi itu.
"Catatan yang kami inginkan dari UN (Perserikatan Bangsa-Bangsa) juga harus membantu, resettlement juga dipastikan tidak lebih dari satu tahun," kata Jokowi di Jalan M.H. Thamrin, Jakarta Pusat, Sabtu, 23 Mei 2015. "Saya sampaikan biaya akan ditanggung oleh UN dan beberapa negara yang masih dalam pembicaraan. Kalau itu sudah final, baru kami persiapkan."
Jokowi mengatakan pada Rabu, 21 Mei 2015, dia mengutus Menteri Luar Negeri Retno Marsudi melakukan pertemuan dengan beberapa negara terkait dengan pembahasan jalan keluar pengungsi Rohingya. Di antaranya Malaysia, Myanmar, dan Thailand.
"Alhamdulillah semua sudah sepakat, kami juga sepakat, tapi dengan catatan," ujar Jokowi. “Malaysia juga sama, Thailand juga, dan kemarin Myanmar ingin menghambat agar tidak ada pengungsi yang keluar. Saya kira ini sebuah jalan keluar yang baik karena semua negara mau menerima dari sisi kemanusiaan yang kita ambil.”
Sekitar 1.300 pengungsi Rohingya dan Bangladesh terdampar di perairan pantai Sumatera pekan lalu. Para aktivis khawatir ribuan lainnya tenggelam di antara Selat Malaka dan Andaman.
REZA ADITYA
Berita terkait
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi Berkomentar hingga Asal-usul Nama Merek
1 jam lalu
Pabrik sepatu Bata tutup, Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun
Baca SelengkapnyaRespons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo
2 jam lalu
Isu penambahan kementerian di Kabinet Prabowo mendapat respons dari Presiden Jokowi, Gibran, dan Partai Gerinda. Apa katanya?
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Resmi Meluncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit
2 jam lalu
Pendidikan Dokter Spesialis menjadi penting mengingat rasio dokter dibanding penduduk Indonesia sangat rendah, yakni 0,47 per 1.000 penduduk.
Baca SelengkapnyaTerkini: Pesan Jokowi ke Bos Apple dan Microsoft hingga Kisruh Penutupan Pabrik Sepatu Bata
3 jam lalu
Berita terkini ekonomi dan bisnis pada Selasa siang, 7 Mei 2024, dimulai dari pesan Presiden Jokowi saat bertemu dengan bos Apple dan Microsoft.
Baca SelengkapnyaFenomena Pabrik Tutup sejak Awal Tahun, Jokowi: Mungkin Efisiensi, Kalah Bersaing..
3 jam lalu
"Karena mungkin efisiensi, karena kalah bersaing dengan barang-barang baru. Banyak hal," kata Jokowi soal fenomena pabrik tutup.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Pesan yang Terus Disampaikannya ke Bos Apple hingga Microsoft
4 jam lalu
Presiden Jokowi juga menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang Indonesia pakai masih didominasi barang-barang impor.
Baca SelengkapnyaAnggukan Jokowi soal Disebut Jadi Penjembatan Prabowo-Megawati
4 jam lalu
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan Presiden Jokowi yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Megawati dan Prabowo
Baca SelengkapnyaJokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme
4 jam lalu
Presiden Jokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,11 persen di kuartal pertama tahun ini patut disyukuri.
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih
5 jam lalu
Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.
Baca SelengkapnyaJokowi Respons Rencana Prabowo Tambah Kementerian hingga 40
5 jam lalu
Orang-orang dekat Prabowo menceritakan bahwa Prabowo berupaya membangun koalisi besar untuk menguasai DPR.
Baca Selengkapnya