Janji Menteri Nila: Indonesia Bertekad Berantas Polio  

Reporter

Selasa, 19 Mei 2015 21:49 WIB

Nila Moeloek. ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kesehatan Nila Moeloek mengatakan Indonesia akan berkomitmen untuk memberantas penyakit polio. "Indonesia berkomitmen untuk memberantas polio dan siap mendukung segala upaya terkait hal itu," katanya melalui keterangan pers yang diterima Tempo, Selasa, 19 Mei 2015. Menteri Nila tengah berada di Jenewa, Swis, untuk menghadiri World Health Assembly ke-68.

Ia mengatakan Indonesia sudah bebas polio sejak 2006. Ia pun berjanji akan terus menjaga keberhasilan Indonesia.

Nila juga mengatakan pemerintah Indonesia setuju untuk mengganti vaksin polio Oral Trivalent OPV menjadi bivalen OPV. "Karena ini adalah kunci utama untuk sukseskan pemberantasan polio," katanya.

Walau begitu, kata Nila, Indonesia menyadari kemungkinan munculnya tantangan implementasi di masing-masing negara. "Oleh karena itu, Indonesia mengimbau WHO memimpin proses transisi ini dengan menyesuaikan waktu dan kondisi masing-masing negara," katanya.

Nila juga mengatakan membuka pintu seluas-luasnya untuk usulan. Namun ia pun akan tetap melakukan kajian dalam pelaksanaan segala rekomendasi global yang mungkin bertentangan dengan program nasional pemberantasan polio.

Selain tentang polio, Nila juga menyampaikan keprihatinan sedalam-dalamnya kepada rakyat Nepal dan keluarga korban atas bencana gempa bumi di Nepal yang terjadi beberapa waktu lalu. Pada World Health Assembly ke 68 di Jenewa itu, hadir pula Direktur Jenderal WHO Margaret Chan dan para menteri kesehatan dari 193 negara anggota WHO.

MITRA TARIGAN

Berita terkait

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

1 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

1 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

3 hari lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

6 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

8 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

9 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

10 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

10 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

11 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

11 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya