Berangkat dari Papua, Jokowi Hadiri Kongres Demokrat

Reporter

Selasa, 12 Mei 2015 15:52 WIB

Presiden Jokowi memberikan keterangan usai menutup Asian African Summit 2015 di JCC Senayan, Jakarta, 23 April 2015. Tiga poin kesepakatan tersebut antara lain Pesan Bandung 2015, Deklarasi Penguatan Kemitraan Asia Afrika dan Deklarasi Dukungan Untuk Palestina. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Surabaya - Ketua Dewan Pengurus Pusat Partai Demokrat Herman Khaeron mengatakan Presiden Joko Widodo dan Iriana Widodo akan hadir dalam pembukaan Kongres Partai Demokrat di Hotel Shangri-La Surabaya, nanti malam. "Pak Jokowi dan Ibu hadir," kata Herman di Hotel Shangri-La, Selasa, 16 Mei 2015.

Sebelumnya, beredar kabar Jokowi batal datang ke Kongres Demokrat karena sedang berada di Papua Nugini. Padahal, dalam jadwal acara kongres tertulis Jokowi akan membuka acara kongres pukul 19.30 WIB.

Wakil Presiden Jusuf Kalla memastikan Jokowi akan memenuhi undangan Partai Demokrat. "Insya Allah presiden hadir, kalau presiden hadir, wapres tak bisa hadir," ujar Jusuf Kalla di Istana Wapres, Selasa, 12 Mei 2015.

Menurut info yang dihimpun, Jokowi berangkat dari Papua Nugini langsung ke Surabaya sekitar pukul 15.00 WIB.

Panitia Kongres Partai Demokrat mengundang 1.200 kader partai dari seluruh kota dan provinsi. Selain itu, panitia mengundang Presiden serta pimpinan partai politik.

Herman mengatakan Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan akan datang malam ini. Sementara mantan Ketua Umum PAN Hatta Rajasa sejak pagi tadi mengikuti acara napak tilas partai bersama kader Demokrat. Besan Susilo Bambang Yudhoyono itu menyimak pidato SBY saat rapat internal itu.

Suasana Hotel Shangri-La semakin ramai jelang pembukaan kongres. Ribuan kader memadati lobi hotel dan tenda-tenda bernuansa biru di halaman dan taman. Wartawan hanya diperbolehkan meliput di luar gedung hotel. Hingga saat ini, belum tampak petinggi partai lain yang hadir di kongres.

PUTRI ADITYOWATI

Berita terkait

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

1 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

3 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

14 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

14 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

16 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

19 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

20 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

23 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

1 hari lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

1 hari lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya