Pemerintah: Raja Arab Ditekan Keluarga Korban Pembunuhan TKI

Reporter

Kamis, 16 April 2015 21:54 WIB

Ilustrasi hukum pancung TKI. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia Kementerian Luar Negeri, Lalu Mohammad Iqbal, mengatakan dalam tiga bulan terakhir, Presiden Joko Widodo sudah melayangkan surat permintaa penundaan ekasekusi mati terhadap Karni binti Medi Karsim, warga negara Indonesia asal Brebes, Jawa Tengah. Menurut dia, surat itu langsung disampaikan kepada Raja Arab Saudi.


"Namun karena kasus yang menjerat Karni terbilang pembunuhan yang luar biasa, sehingga Raja Arab Saudi juga mendapatkan tekanan dari masyarakat agar segera eksekusi mati," kata Iqbal, di kantornya, Kamis, 16 April 2015.

Pemerintah Arab Saudi mengeksekusi mati Karni di Yanbu pada Kamis, 16 April 2015 pukul 10.00 pagi waktu setempat. Karni membunuh anak berusia 4 tahun pada 2012. Dia terancam akan dieksekusi setelah keluarga korban tak mau berkomunikasi untuk membahas kemungkinan pemberian pengampunan.

Iqbal mengatakan pihak keluarga korban pembunuhan juga mendesak pemerintah Arab segera mengeksekusi Karni. " Magnitude dari kasusnya menjadi perhatian publik karena tingkat kekejiannya lebih tinggi. Apalagi yang dibunuh adalah anak kecil dan itu dilakukan saat anak itu sedang tidur. "

Menurut dia, pemerintah Indonesia juga sudah mempunyai tawaran diplomatik yang tinggi dengan menunda pelaksanaan eksekusi terhadap Karni. Musababnya, seharunya Karni dieksekusi sejak tahun kemarin.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir mengatakan sedikitnya ada ratusan upaya yang dilakukan pemerintah Indonesia untuk menunda pelaksanaan eksekusi Karni. Pemerintah, kata dia, juga sudah melakukan negosiasi pemberitahuan waktu dan tempat pelaksanaan Karni sebelum dieksekusi.

Namun sayang, pemerintah Arab kembali melakukan ekskusi tanpa pemberitahuan sebelumnya. "Harusnya ada pemberitahuan agar kami bisa membawa keluarga Karni ketemu untuk yang terakhir kalinya," ujarnya.

REZA ADITYA

Berita terkait

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

9 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan telah terjadi perkelahian sesama kelompok WNI di Korea Selatan persisnya pada 28 April 2024

Baca Selengkapnya

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

2 hari lalu

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

2 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

3 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

3 hari lalu

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

3 hari lalu

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

Sebanyak 23 individu mendapat Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award karena telah berjasa dalam upaya pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

10 hari lalu

Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

Mengapa Amerika Serikat tolak keanggotaan penuh Palestina di PBB dengan hak veto yang dimilikinya? Bagaimana sikap Indonesia?

Baca Selengkapnya

Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

11 hari lalu

Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

Kementerian Luar Negeri RI menyoroti gagalnya PBB mensahkan keanggotaan penuh Palestina.

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

13 hari lalu

Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

Sergey Lavrov terhubung dalam percakapan telepon dengan Iran Hossein Amirabdollahian sebelum serangan membahas situasi di Timur Tengah

Baca Selengkapnya

Reaksi Pemimpin Dunia Terbelah soal Serangan Iran Ke Israel

14 hari lalu

Reaksi Pemimpin Dunia Terbelah soal Serangan Iran Ke Israel

Serangan Iran ke Israel menuai respon berbeda para pemimpin dunia.

Baca Selengkapnya