Sadis, Penyuka Sesama Jenis Tewas Dibunuh Kekasih  

Reporter

Rabu, 15 April 2015 09:19 WIB

TEMPO/Mahfoed Gembong

TEMPO.CO, Bandung - Kepolisian Resor Kota Besar Bandung menangkap pelaku pembunuhan Sakirin, pegawai kafe di kawasan Dago, Bandung, yang ditemukan tewas bersimbah darah di kamar kosnya, di Jalan Cisitu Lama, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, 4 April 2015.

Kepala Polrestabes Bandung Komisaris Besar Polisi Angesta Romano Yoyol mengatakan pelaku yang bernama Indra Febrianto, 22 tahun, merupakan teman dekat korban. Adapun motif pelaku membunuh korban lantaran kesal dengan korban yang terus menagih utang kepada pelaku sebesar Rp 200 ribu.

"IF berencana membunuh korban agar korban tidak menagih utang lagi kepada pelaku dan tidak membahas pencurian lagi," kata Yoyol kepada wartawan saat pengungkapan perkara di Markas Polrestabes Bandung, Selasa, 14 April 2015.

Ia mengatakan pembunuhan tersebut terjadi pada 1 April 2015, tiga hari sebelum mayat korban ditemukan. Aksi pembunuhan itu dilakukan pelaku di kamar kos korban.

Yoyol mengatakan korban tewas karena menderita luka tusukan pada bagian perut, dada, dan leher. Menurut pengakuan pelaku, korban ditusuk secara membabi buta. "Pelaku menggunakan pisau dapur yang ada di dalam kamar korban," ujar Yoyol.

Setelah menikam korban, pelaku langsung lari dengan membawa telepon genggam milik korban. Pelaku sempat buron selama kurang-lebih satu pekan. Pelarian pelaku terhenti ketika anggota Polrestabes Bandung menangkap pelaku di rumahnya di kawasan Dago, Bandung.

Adapun terkait dengan orientasi seksual pelaku dan korban, Yoyol mengatakan keduanya diduga sebagai penyuka sesama jenis. Atas perbuatannya, Indra disangkakan Pasal 338 ayat 3 dan Pasal 365 ayat 1 dan 3 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana dengan ancaman hukuman 9-15 tahun bui.

Indra mengaku kesal kepada korban lantaran sering ditagih utang. Indra mengatakan dia membunuh korban dengan pisau dapur. "Pertama, saya nusuk ke perut dan dada," ujar Indra.

Menurut dia, saat itu korban sempat meminta ampun dan berteriak minta tolong. Namun ia tak menghiraukannya dan langsung menusuk-nusuk tubuh korban. "Setelah berteriak, saya tusuk lehernya membabi buta," katanya.

Indra mengaku kenal korban sejak sama-sama bekerja di sebuah kafe. Namun ia mengaku baru dua kali datang ke kamar kos korban. Saat ditanya soal pertemanan mereka yang diduga memiliki hubungan spesial, ia menampik hal tersebut. "Teman biasa, ngapain cemburu?" ucapnya.

Setelah membunuh korban, pelaku langsung lari dengan membawa telepon genggam milik korban. Ia membawa telepon genggam tersebut untuk dijual dan uangnya digunakan untuk mengikuti arisan.

IQBAL T. LAZUARDI S.


Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

15 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

16 jam lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

1 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

1 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

1 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

1 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

2 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

2 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya