Dinas Pendidikan Kirim Naskah UN ke Kepulauan

Reporter

Kamis, 2 April 2015 18:16 WIB

Seorang polisi memeriksa naskah ujian nasional tingkat SMA/MA/SMK di Kantor Dinas Pendidikan,Banyumas, Jawa Tengah, (14/4). Pengawasan tersebut untuk mencegah kebocoran soal. ANTARA/Fikri Adin

TEMPO.CO, Sidoarjo - Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur mulai mengirimkan naskah ujian nasional sekolah menengah atas ke wilayah kepulauan, khususnya ke Kabupaten Gresik dan Sumenep. Pengiriman ini lebih awal dibanding dengan wilayah di daratan. Untuk sekolah di daratan, naskah ujian baru dikirim serentak pada 8-9 April 2015.

"Ini naskah pertama yang kami kirimkan ke kepulauan karena menyesuaikan dengan jadwal keberangkatan kapal," kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Saiful Rachman saat akan memberangkatkan mobil ekspedisi naskah ujian dari gudang PT Jasuindo Tiga Perkasa di Jalan Betro, Sedati, Sidoarjo, Kamis, 2 April 2015.

Menurut Saiful, salah satu naskah ujian yang lebih dulu dikirim ialah ke Pulau Bawean, Gresik, dan Pulau Kangean, Sumenep. "Hari ini juga naskahnya tiba di Gresik dan Sumenep. Adapun untuk meneruskan ke kepulauan masih menunggu kapal yang berangkat," kata dia.

Naskah-naskah tersebut, ujar Saiful, bakal disimpan di kepolisian sektor. Di tempat itu akan dilakukan penyortiran sebelum dikirim ke sekolah-sekolah tujuan. "Pengirimannya akan dikawal ketat oleh polisi, sehingga tetap aman dan kondusif," katanya.

Jumlah naskah ujian yang dikirimkan hari ini sebanyak 390 ribu dengan rincian Gresik sebanyak 108 ribu lembar, yang terdiri atas 712 halaman dan ada 17 kotak. Sedangkan yang dikirim ke Kepulauan Sumenep sebanyak 282 ribu lembar, yang terdiri ayas 880 halaman dan ada 73 kotak.

Saiful menjamin naskah soal ujian nasional tidak akan bocor karena mendapatkan pengawasan ketat dari pihak kepolisian, mulai dari pengiriman awal hingga tiba di sekolah masing-masing. "Saya jamin tidak ada soal bocor," ujarnya.

Pengiriman ke Gresik menggunakan mobil dengan nomor polisi L-8335-LB, sedangkan ke Sumenep menggunakan mobil dengan nomor polisi W-9738-NK. Dua mobil ekspedisi itu sudah disegel oleh Saiful sebelum diberangkatkan.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Berita terkait

Kenapa Kepergian Kejati Sumbar Asnawi dan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi ke Arab Saudi Disorot?

34 hari lalu

Kenapa Kepergian Kejati Sumbar Asnawi dan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi ke Arab Saudi Disorot?

Kepala Kejati Sumbar Asnawi bepergian dengan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi ke Arab Saudi ke Arab Saudi mendapat sorotan. Ada apa?

Baca Selengkapnya

Disdik Jakarta Buka Posko Pelayanan KJMU, Ini Sebaran dan Jadwal Operasinya

47 hari lalu

Disdik Jakarta Buka Posko Pelayanan KJMU, Ini Sebaran dan Jadwal Operasinya

Disdik DKI jakarta telah menyiapkan posko pelayanan untuk program KJMU. Tujuannya, untuk memastikan bantuan pendidikan lebih tepat sasaran.

Baca Selengkapnya

Polemik KJMU, DPRD DKI Usulkan Kenaikan Anggaran Pendidikan

57 hari lalu

Polemik KJMU, DPRD DKI Usulkan Kenaikan Anggaran Pendidikan

DPRD DKI akan memanggil Dinas Pendidikan terkait polemik KJMU.

Baca Selengkapnya

KJMU Disoroti, Simak Aturan Baru hingga Syarat Pendaftaran

58 hari lalu

KJMU Disoroti, Simak Aturan Baru hingga Syarat Pendaftaran

Pencabutan KJMU oleh Pemerintah DKI Jakarta menjadi sorotan perbincangan publik di media sosial

Baca Selengkapnya

JPPI Kecam ASN yang Diduga Kampanye Ajak Guru Pilih Paslon Tertentu

18 Januari 2024

JPPI Kecam ASN yang Diduga Kampanye Ajak Guru Pilih Paslon Tertentu

JPPI meminta agar mereka yang terlibat dalam kampanye mendapat sanksi.

Baca Selengkapnya

Angka Buta Aksara di Papua Capai 19 Persen, ini Langkah yang akan Dilakukan Disdik

17 Januari 2024

Angka Buta Aksara di Papua Capai 19 Persen, ini Langkah yang akan Dilakukan Disdik

Angka buta aksara secara nasional itu mencapai 1,8 persen.

Baca Selengkapnya

Warga Sanggah Data Terbaru KJP Plus: Kehidupan Saya Masih Sama ...

3 Desember 2023

Warga Sanggah Data Terbaru KJP Plus: Kehidupan Saya Masih Sama ...

Seorang warga penerima KJP Plus mengaku anaknya telah mendapat KJP Plus sejak 2017, tapi tiba-tiba dicabut usai Dinas Pendidikan bersih-bersih data.

Baca Selengkapnya

Cerita Penerima KJP Plus yang Datanya Dicoret: Angkot Dibilang Mobil Mewah?

29 November 2023

Cerita Penerima KJP Plus yang Datanya Dicoret: Angkot Dibilang Mobil Mewah?

Penyisiran ulang data penerima bantuan sosial oleh Pemprov DKI berdampak antara lain dicoretnya sebanyak 75.497 siswa pemegang KJP Plus.

Baca Selengkapnya

70 Gedung Sekolah di Kota Serang Alami Kerusakan Berat

28 November 2023

70 Gedung Sekolah di Kota Serang Alami Kerusakan Berat

Menurut Suherman, kerusakan gedung sekolah itu akan segera ditangani.

Baca Selengkapnya

Atap Sekolah Roboh, Sebagian Rombel SDN Pondok Cabe Udik 2 Numpang Dulu ke Sekolah Terdekat

27 November 2023

Atap Sekolah Roboh, Sebagian Rombel SDN Pondok Cabe Udik 2 Numpang Dulu ke Sekolah Terdekat

Setelah peristiwa atap sekolah roboh Sabtu lalu, Disdikbud Tangsel akan memprioritaskan renovasi total SDN Pondok Cabe Udik 2.

Baca Selengkapnya