Pembunuhan Dua Intel Tentara di Aceh Murni Kriminal

Reporter

Editor

Mustafa moses

Selasa, 31 Maret 2015 10:23 WIB

Pasukan TNI melintas di kawasan Line Pipa menuju Nisam Antara, Aceh Utara, Provinsi Aceh. 26 Maret 2015. Sebanyak dua SSK (Satuan Setingkat Kompi) TNI IM bersenjata lengkap dikerahkan untuk membantu Polisi mengejar kelompok pembunuh dua anggota Kodim 0103 Aceh Utara. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Banda Aceh - Komisi I dan Komisi III DPR berkunjung ke Aceh untuk memantau kasus keamanan terkini setelah terbunuhnya dua anggota TNI di Aceh Utara. Mereka menggelar rapat di Markas Kepolisian Daerah (Polda) Aceh, Senin, 30 Maret 2015.

Dalam konferensi pers, anggota Komisi III DPR, Nasir Djamil, mengatakan kesimpulannya bahwa pembunuhan terhadap anggota Kodim 0103/Aceh Utara dan penembakan polisi di Kabupaten Pidie adalah bagian dari kejahatan peredaran narkoba ilegal. "Ini merupakan kriminal murni," ujarnya.

Menurut dia, mengungkap pelaku dengan cepat akan meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada penegak hukum. Demikian sebaliknya, semakin lama ditangkap dan diungkap, dikhawatirkan kepercayaan masyarakat kepada institusi penegak hukum semakin rendah.

Nasir meminta polisi dapat bekerja sama dengan TNI. Dalam aturan perundang-undangan juga dimungkinkan polisi minta bantuan TNI untuk menangkap pelaku. "Korbannya juga TNI, dan ada senjata mereka yang dibawa oleh kelompok kriminal bersenjata," ucapnya.

Terkait dengan masih adanya senjata peninggalan konflik di Aceh, Nasir meminta Kapolda Aceh melakukan razia kepemilikan senjata gelap dan ilegal, yang ternyata digunakan untuk kriminalitas. "Harus diikuti perhatian pemerintah pusat untuk memberikan anggaran kepada institusi Kepolisian Daerah Aceh."

Kapolda Aceh Irjen Polisi Husein Hamidi menilai tidak ada senjata baru yang masuk ke Aceh dan dipakai oleh kelompok kriminal. "Masih senjata-senjata bekas konflik dulu," tuturnya.

Kepolisian terus-menerus mengimbau masyarakat yang memegang senjata ilegal dan mengetahuinya agar menyerahkan dan melaporkan ke polisi. "Kalau ditemukan dalam razia, akan diproses sesuai dengan hukum. Jadi diminta kesadarannya," ujar Husein.

ADI WARSIDI

Berita terkait

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

1 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

9 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya

Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

18 hari lalu

Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

Kapolres Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengklaim belum ada kerawanan dan berbagai tindak kriminal yang terjadi di kawasan wisata Ancol

Baca Selengkapnya

Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

23 Januari 2024

Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

Anies mengatakan itu merupakan penyimpanan, pelanggaran dan kriminalitas yang tidak boleh dibiarkan.

Baca Selengkapnya

Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

2 Januari 2024

Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

Diduga penganiayaan itu dilakukan karena pelaku ingin melindungi anak laki-lakinya yang lain yang juga adik korban, JW, 18 tahun.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

13 Desember 2023

Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

Prabowo singgung Indonesia masih aman, damai, dan terkendali

Baca Selengkapnya

Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

29 Oktober 2023

Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

Sejumlah peristiwa kriminalitas terjadi sepekan terakhir di Jabodetabek. Ade Armando digugat PDIP, Firli Bahuri, Fortuner tabrak wanita di Kembangan

Baca Selengkapnya

Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

13 Agustus 2023

Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

Polres Jakarta Utara menandai Ancol hingga Sunter Agung dengan warna merah di peta kerawanan kejahatan

Baca Selengkapnya

Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

4 Agustus 2023

Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

Pelaku menganiaya dengan menggunakan ketapel kepada guru SMA itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

16 Juli 2023

Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

Terkuaknya kasus mutilasi ini pasca temuan potongan-potongan tubuh manusia total di lima titik Sleman.

Baca Selengkapnya