Lawan SK Menkumham, Kubu Aburizal Bakrie Andalkan PTUN  

Reporter

Selasa, 24 Maret 2015 13:01 WIB

Sekjen Golkar versi munas Bali, Idrus Marham (tengah), menunjukkan surat bukti usai melaporkan kepengurusan Golkar kubu Agung Laksono di Mabes Polri, Jakarta, 11 Maret 2015. Golkar kubu Ical ini juga mendesak Kementerian Hukum dan HAM memverifikasi dokumen Munas Ancol tersebut. TEMPO/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Partai Golongan Karya versi Munas Bali, Tantowi Yahya, mengatakan kubunya tetap melawan surat keputusan Menteri Hukum dan HAM yang mengesahkan kubu Agung Laksono sebagai pengurus Golkar resmi. Menurut Tantowi, kubu Aburizal Bakrie akan melawan SK tersebut dengan mengajukan gugatan ke pengadilan tata usaha negara.

"Gugatan sudah kami ajukan kemarin oleh tim kuasa hukum," kata Tantowi ketika dihubungi Tempo, Selasa, 24 Maret 2015.

Tantowi sangat menyayangkan keputusan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Hamonangan Laoly yang terburu-buru mengeluarkan SK. Menurut Tantowi, Menteri Yasonna seperti tak menghormati hukum yang sedang berjalan terkait dengan kisruh internal Golkar. Sebab, sampai saat ini laporan dugaan pemalsuan dokumen Munas Golkar versi Agung Laksono masih dikerjakan penyidik Badan Reserse Kriminal Polri.

"Menkumham sama saja tak hargai upaya penyidikan Polri," ujarnya.

Selain itu, Fraksi Golkar dari kubu Aburizal akan menggunakan hak angket terhadap keluarnya SK Menkumham. Menurut Tantowi, Fraksi Golkar ingin menginvestigasi keputusan Menteri Yasonna dalam menyikapi kisruh kepengurusan Partai Persatuan Pembangunan dan Golkar. Menurut Tantowi, sesuai aturan, hak angket boleh diajukan minimal oleh 25 anggota dewan.

"Kami (Golkar) ada 50-an, sudah memenuhi kuota. Kami juga akan menggandeng rekan koalisi kami di KMP (Koalisi Merah Putih)," ucapnya.

Menteri Yasonna telah mengesahkan kepengurusan Partai Golkar yang didaftarkan Agung Laksono. Direktorat Tata Negara Administrasi Hukum Umum Kementerian Hukum Thena Sitepu mengatakan surat keputusan itu ditandatangani sekitar pukul 10.00, Senin, 23 Maret 2015.

INDRA WIJAYA

Berita terkait

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

7 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

17 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

26 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

27 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

27 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

28 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

30 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

36 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

36 hari lalu

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.

Baca Selengkapnya

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

42 hari lalu

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

Partai Golkar dan kadernya mengambil langkah tepat memilih Ijeck

Baca Selengkapnya