Warga Sragen Ini Sumbang Ratusan Fosil untuk Negara  

Reporter

Editor

Raihul Fadjri

Kamis, 26 Februari 2015 19:19 WIB

Dua petugas melakukan rekontruksi fosil hewan purba di laboratorium Balai Pelestarian Situs Manusia Purba Sangiran, Jawa Tengah (18/1). Rekonstruksi dilakukan untuk mengembalikan bentuk asli fosil. ANTARA/Hasan Sakri Ghozali

TEMPO.CO, Sragen - Sejumlah warga di sekitar Situs Purbakala Sangiran, Sragen, Jawa Tengah, memperoleh penghargaan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Dasar dan Menengah Anies Baswedan, Kamis, 26 Februari 2015. Mereka dianggap berjasa menyumbangkan fosil temuannya kepada Museum Sangiran.

Salah satu penerima penghargaan, Subur mengatakan warga setempat sering menemukan fosil di kawasan tersebut. "Fosil sering muncul saat kami mencangkul ladang atau membuat pondasi rumah," katanya di sela acara penyerahan penghargaan yang berlangsung di kediamannya.

Kebanyakan yang ditemukan berupa fosil hewan purba yang usianya diperkirakan mencapai satu juta tahun. "Biasanya berupa tulang kerbau purba, gajah purba hingga buaya," katanya. Fosil terkadang ditemukan dalam kondisi baik. Hanya saja, mereka lebih sering menemukan dalam kondisi tinggal serpihan.

Subur tak mengingat jumlah pasti fosil yang telah diserahkan kepada museum. "Sudah tidak terhitung," katanya. Meski demikian dia yakin jumlahnya mencapai ratusan fosil.

Bahkan, kebun jati yang dimilikinya juga sering dijadikan lokasi penelitian bagi para arkeolog. "Kami juga sering membantu pengangkatan fosil yang ditemukan," katanya.

Direktur Jenderal Kebudayaan Kacung Marijan mengatakan bahwa saat ini terdapat 40 ribu fosil yang tersimpan di Museum Sangiran. "Dari jumlah tersebut 99 persen di antaranya merupakan temuan masyarakat," katanya.

Dia menyebutkan bahwa jumlah peneliti yang ada di museum tersebut sangat terbatas. Padahal, fosil yang masih tersimpan di dalamnya diduga masih sangat banyak. Menurutnya, museum memang harus menggandeng warga sekitar untuk membantu mengungkap sejarah alam pada masa lampau.

Apalagi situs purbakala Sangiran luasnya mencapai 56 hektare dan berada di dua kabupaten, Sragen dan Karanganyar. "Warga dengan pengetahuan otodidaknya telah membantu pengembangan ilmu pengetahuan melalui fosil temuannya," katanya.

AHMAD RAFIQ


Berita terkait

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

3 Juni 2023

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

Selama awal 2023, telah terjadi 22 kasus kekerasan seksual di lingkungan sekolah dengan jumlah korban 202 anak.

Baca Selengkapnya

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

6 April 2023

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

Kemendikbud mengatakan acara pelantikan yang dilakukan MWA UNS adalah ilegal.

Baca Selengkapnya

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

5 Desember 2022

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

Pengerjaannya hanya tiga pekan. Hujan dan angin menjadi ujian berharga Bamboo Dome, sehari sebelum Presiden meninjau.

Baca Selengkapnya

Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

7 Juli 2022

Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

Pengumuman disampaikan pada 7 Juli 2022 melalui akun Instagram Kampus Mengajar.

Baca Selengkapnya

MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

19 April 2022

MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

MA menolak gugatan uji materiil terhadap Permendikbud Nomor 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi.

Baca Selengkapnya

IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

17 Maret 2022

IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

IPB University meraih nilai 94,41 dengan predikat sangat baik. Disusul oleh Universitas Pendidikan Indonesia dengan nilai 91,33 (sangat baik).

Baca Selengkapnya

Kementerian Pendidikan Buka Pendaftaran Guru Penggerak, Cek Syaratnya

15 Maret 2022

Kementerian Pendidikan Buka Pendaftaran Guru Penggerak, Cek Syaratnya

Pendaftaran program guru penggerak dibuka pada 14 Maret hingga 15 April 2022. Seleksi ini terbuka untuk guru TK, SD, SMA, SMK, dan SLB.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pendidikan Sesalkan Konflik Rektor dan Dosen SBM ITB

10 Maret 2022

Kementerian Pendidikan Sesalkan Konflik Rektor dan Dosen SBM ITB

Kementerian Pendidikan meminta agar rektor dan dosen SBM ITB berdialog mencari solusi. Kemendikbud meminta agar tak mengorbankan mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Mau Magang di Kantor Mas Menteri Nadiem Makarim? Ini Syarat dan Formasinya

4 Maret 2022

Mau Magang di Kantor Mas Menteri Nadiem Makarim? Ini Syarat dan Formasinya

Kementerian Pendidikan yang dinaungi Nadiem Makarim membuka program praktik kerja lapangan dengan enam formasi seperti humas dan konten kreator.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pendidikan-INKA Targetkan 9 Bus Listrik Rampung untuk G20

2 Maret 2022

Kementerian Pendidikan-INKA Targetkan 9 Bus Listrik Rampung untuk G20

Kementerian Pendidikan dan PT INKA menargetkan pembuatan 9 bus listrik selesai dan dapat digunakan pada saat KTT G20 pada akhir 2022.

Baca Selengkapnya