Dana Lapindo Rp 780 M, Golkar: Ini Perhatian Khusus Jokowi  

Reporter

Jumat, 13 Februari 2015 15:30 WIB

Sisa bangunan yang terendam lumpur di perkampungan desa Kedungbendo, Porong, Sidoarjo, 14 Desember 2014. Curah hujan yang tinggi dan naiknya volume lumpur Lapindo membuat tanggul di titik 73 tidak mampu menahan lumpur yang membuat tanggul jebol. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat menyetujui pemberian dana talangan sebesar Rp 781,7 miliar dari APBN Perubahan 2015 kepada PT Lapindo Brantas dan PT Minarak Lapindo Jaya. Nama resmi anggaran itu adalah "Dana Antisipasi untuk PT Lapindo Brantas dan PT Minarak Lapindo Jaya."

Ketua Badan Anggaran Ahmadi Noor Supit mengatakan anggaran dibuat sebagai penyelesaian masalah ganti rugi korban lumpur Lapindo yang tak kunjung selesai dalam delapan tahun. "Bukan dana talangan. Presiden Jokowi berikan perhatian khusus menyelamatkan masyarakat yang terlalu lama tak menerima ganti rugi," kata politikus Partai Golkar itu saat ditemui Tempo di Kompleks Parlemen Senayan, Jumat, 13 Februari 2015. Sebagian saham perusahaan ini dipegang oleh keluarga Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie.

Supit mengatakan selama ini PT Minarak dan Lapindo Brantas kesulitan membayar ganti rugi. Sebelumnya pemerintah menggelontorkan dana sekitar Rp 9,53 triliun untuk membiayai kegiatan operasional Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo dalam melokalisasi dampak semburan lumpur perusahaan milik Aburizal tersebut.

Jika ditambah dana talangan kali ini, totalnya Rp 10,311 triliun. Sedangkan manajemen Lapindo yang dimiliki keluarga Aburizal Bakrie alias Ical menyatakan perusahaannya telah menggelontorkan dana sekitar Rp 3,8 triliun.

Menurut Supit, alasan pemerintah dalam memberikan pinjaman kepada Lapindo cukup logis. Pasalnya, Lapindo berjanji mengembalikan dana tersebut dengan jaminan aset senilai Rp 3,2 triliun. "Jaminan tanah yang telah diganti rugi menurut pemerintah nilainya segitu. Dan kami anggap itu rasional untuk menyelesaikan masalah," kata politikus Partai Golkar itu.

Supit mengungkapkan DPR tak akan mengawasi penggunaan dana ini. "Ini kan sudah tuntas tinggal business to business," katanya.

PUTRI ADITYOWATI

Berita terkait

Apa Kabar Kawasan Lumpur Lapindo di Sidoarjo Saat Ini?

17 April 2023

Apa Kabar Kawasan Lumpur Lapindo di Sidoarjo Saat Ini?

Sudah 17 tahun berlalu, tetapi lumpur lapindo tidak kunjung menunjukkan tanda-tanda akan berhenti. Bagaimana kondisi saat ini?

Baca Selengkapnya

Potensi Mineral Litium dari Lumpur Lapindo di Sidoarjo

2 Februari 2023

Potensi Mineral Litium dari Lumpur Lapindo di Sidoarjo

Badan Geologi ukur kandungan litium, stronsium dan logam tanah jarang dalam sampel endapan lumpur Lapindo. Dari bencana menjadi berkah. Mungkinkah?

Baca Selengkapnya

Ketua Banggar DPR: Ini Saat yang Tepat untuk Polri Berbenah

15 Oktober 2022

Ketua Banggar DPR: Ini Saat yang Tepat untuk Polri Berbenah

Ketua Badan Anggaran DPR Said Abdullah mengatakan, ini saat yang tepat untuk Polri berbenah setelah serangkaian peristiwa yang terjadi.

Baca Selengkapnya

DPR Desak Pemerintah Kejar Utang Lapindo, Kemenkeu Serahkan ke Kejaksaan Agung

14 Oktober 2022

DPR Desak Pemerintah Kejar Utang Lapindo, Kemenkeu Serahkan ke Kejaksaan Agung

DPR meminta pemerintah segera menuntaskan penagihan piutang negara atas dana talangan kasus lumpur Lapindo.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Puluhan Destinasi Wisata Sidoarjo, Bukan Cuma Pulau Lumpur Lapindo

24 Mei 2022

Rekomendasi Puluhan Destinasi Wisata Sidoarjo, Bukan Cuma Pulau Lumpur Lapindo

Kabupaten Sidoarjo salah satu wilayah di Jawa Timur memiliki beragam destinasi wisata. Berikut puluhan destinasi wisata Sidoarjo.

Baca Selengkapnya

Ini Metode Ekstraksi Logam Tanah Jarang Lumpur Lapindo Menurut Pakar Kimia Unair

1 Februari 2022

Ini Metode Ekstraksi Logam Tanah Jarang Lumpur Lapindo Menurut Pakar Kimia Unair

Proses pemisahan logam tanah jarang di lumpur Lapindo bisa menggunakan senyawa ionik inprinting polimer.

Baca Selengkapnya

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Apa Itu Logam Tanah Jarang?

28 Januari 2022

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Apa Itu Logam Tanah Jarang?

Logam tanah jarang atau rare earth merupakan sebuah elemen yang terdiri dari 17 unsur logam.

Baca Selengkapnya

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Ini Beragam Manfaat Logam Tanah Jarang

28 Januari 2022

Ditemukan di Lumpur Lapindo, Ini Beragam Manfaat Logam Tanah Jarang

Logam tanah jarang bermanfaat untuk penggunaan teknologi tinggi, seperti pembuatan pesawat antariksa, semikonduktor, dan lampu teknologi tinggi.

Baca Selengkapnya

Logam Tanah Jarang di Tapanuli Utara Diselidiki Tahun Ini

22 Januari 2022

Logam Tanah Jarang di Tapanuli Utara Diselidiki Tahun Ini

Kandungan critical raw material dalam Lumpur Lapindo lebih berlimpah daripada logam tanah jarang. Temuan penelitian yang baru berakhir Desember lalu

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Kecelakaan Maut di Balikpapan hingga Perpanjangan PKPU Garuda

21 Januari 2022

Terkini Bisnis: Kecelakaan Maut di Balikpapan hingga Perpanjangan PKPU Garuda

Berita terkini bisnis sepanjang siang ini dimulai dari Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia soal kecelakaan maut di Balikpapan hingga soal PKPU Garuda.

Baca Selengkapnya