Kewalahan Banyak Kasus, KPK Minta Tambah Penyidik

Reporter

Editor

Rabu, 20 Juli 2005 13:35 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Taufikkurahman Ruki, meminta tambahan tenaga penyidik dari Polri. Karena, tenaga penyidik KPK yang sudah ada kewalahan dalam menangani banyaknya kasus korupsi. Permintaan itu disampaikan ketua KPK dalam pertemuannya dengan Kepala Badan Reserse Kriminal Komisaris Jenderal Makbul Padmanagara, dan Deputi Sumber Daya Manusia Mabes Polri Irjen Pol. Winarto, di Mabes Polri, Rabu (20/7). Menurut Taufik, KPK dijanjikan akan ditambahkan tenaga penyidik yang diambil dari tamatan mahasiswa PTIK (Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian) terbaik. Saat ini menurut Taufik, Deputi SDM tengah melakukan seleksi administrasi tenaga penyidik yang akan diperbantukan di KPK. Kepada Kabreskrim, Taufik meminta agar dilakukan koordinasi antara penyidik Polri dan penuntut didaerah-daerah diperketat. Selama ini, menurut Taufik, koordinasi antara dua penegak hukum tersebut kurang ketat. Taufik meminta kepada kabareskrim agar hal itu dibicarakan dengan Kapolri dan Jaksa Agung. "Yaitu koordinasi antara penyidik dan penuntut di daerah diperketat, dengan keputusan bersama Kapolri dan Jaksa Agung,"katanya.Menurut Taufik, Kabareskrim Makbul Padmanagara, mengaku sudah membuat konsep koordinasi antara penyidik dan penuntut didaerah. Taufik juga meminta kepada Polri agar memberikan prioritas pemberian ijin kepada penyidik KPK yang akan memeriksa pejabat di daerah yang diduga terlibat tindak pidana korupsi, dan juga ijin untuk memeriksa rekening bank. Penyidik KPK, menurut Taufik, banyak menghadapi kendala untuk memperoleh ijin yang diperlukan untuk memeriksa pejabat daerah yang diduga korup. "Saya sampaikan, agar kepada mereka (penyidik KPK) diberikan prioritas secara administrasi, dan dikirim tembusannya kepada KPK untuk dapat diterobos supaya ijinnya bisa lebih cepat," katanya. Erwin Dariyanto

Berita terkait

Lelang Barang KPK Sitaan Hasil Gratifikasi, Begini Syarat dan Cara Mengikuti Lelangnya

18 Desember 2023

Lelang Barang KPK Sitaan Hasil Gratifikasi, Begini Syarat dan Cara Mengikuti Lelangnya

KPK menggelar lelang atas barang sitaan hasil gratifikasi dalam Hakordia 2023. Begini tata cara dan syarat mengikuti lelangnya.

Baca Selengkapnya

Momentum Hakordia, Ahli Hukum Nilai Kejagung Kurang Greget Tangani Kasus Korupsi

13 Desember 2023

Momentum Hakordia, Ahli Hukum Nilai Kejagung Kurang Greget Tangani Kasus Korupsi

Ahli Hukum Universitas Trisakti, Abdul Fickar Hadjar menilai kinerja Kejaksaan Agung (Kejagung) khususnya dalam pemberantasan korupsi kurang greget.

Baca Selengkapnya

Momentum Hakordia, Pengamat Nilai Penanganan Kasus Korupsi oleh Polri Masih Mengecewakan

13 Desember 2023

Momentum Hakordia, Pengamat Nilai Penanganan Kasus Korupsi oleh Polri Masih Mengecewakan

Herdiansyah Hamzah menulai kinerja Polri dalam pemberantasan korupsi yang masih mengecewakan publik jika dilihat secara kualitatif.

Baca Selengkapnya

KPK Beri Skor 95,75 untuk Pencegahan Korupsi di DKI, Heru Budi: Kita Sudah di Zona Tertinggi

12 Desember 2023

KPK Beri Skor 95,75 untuk Pencegahan Korupsi di DKI, Heru Budi: Kita Sudah di Zona Tertinggi

Ini tentang aplikasi yang dikembangkan oleh KPK untuk memantau capaian kinerja program pencegahan korupsi melalui perbaikan tata kelola pemerintahan.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Firli Bahuri Diundang ke Hari Antikorupsi Sedunia, tapi Tak Hadir

12 Desember 2023

KPK Sebut Firli Bahuri Diundang ke Hari Antikorupsi Sedunia, tapi Tak Hadir

KPK mengatakan telah mengundang semua insan KPK melalui email kantor, termasuk kepada Ketua nonaktif Firli Bahuri. Tapi Firli tak hadir.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta RUU Perampasan Aset Segera Diselesaikan

12 Desember 2023

Jokowi Minta RUU Perampasan Aset Segera Diselesaikan

Presiden Jokowi meminta DPR segera membahas dan menyelesaikan RUU Perampasan Aset. Mekanisme untuk pengembalian kerugian negara.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Banyak Pejabat Ditangkap tapi Tak Hentikan Korupsi di Indonesia

12 Desember 2023

Jokowi Sebut Banyak Pejabat Ditangkap tapi Tak Hentikan Korupsi di Indonesia

Presiden Jokowi mengatakan sudah terlalu banyak pejabat Indonesia yang ditangkap dan dipenjarakan karena korupsi.

Baca Selengkapnya

Ketua KPK Nawawi Pomolango Sebut Butuh Sinergi untuk Berantas Korupsi

12 Desember 2023

Ketua KPK Nawawi Pomolango Sebut Butuh Sinergi untuk Berantas Korupsi

Nawawi Pomolango mengatakan, sinergi gerak dari seluruh elemen bangsa harus kembali dipimpin untuk melakukan pemberantasan korupsi bisa bergerak maju.

Baca Selengkapnya

Hari Antikorupsi Sedunia, Saut Situmorang Minta Independensi KPK Dikembalikan

12 Desember 2023

Hari Antikorupsi Sedunia, Saut Situmorang Minta Independensi KPK Dikembalikan

Saut Situmorang mengatakan hal yang perlu direfleksikan KPK di Hari Antikorupsi, seperti mengembalikan independensi KPK.

Baca Selengkapnya

Hari Antikorupsi Sedunia Diperingati Tiap 9 Desember, Ketika Dunia Sadar Harus Perangi Korupsi

9 Desember 2023

Hari Antikorupsi Sedunia Diperingati Tiap 9 Desember, Ketika Dunia Sadar Harus Perangi Korupsi

Tiap 9 Desember masyarakat internasional memperingati Hari Antikorupsi Sedunia. Begini asal mula dicetuskan PBB.

Baca Selengkapnya