TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengatakan Presiden Joko Widodo bertemu dengan pimpinan DPR pada Senin lalu. Mereka membicarakan tiga materi diskusi, yakni hubungan kelembagaan, isu perpanjangan renegosiasi kontrak dengan PT Freeport Indonesia, dan kepastian pelantikan Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai Kepala Polri.
Menurut Andi, pimpinan DPR berharap ada komunikasi yang rutin antara lembaga legislatif dan eksekutif. "Agar menghasilkan kerja sama yang kuat," ujar Andi di Istana Negara, Senin, 2 Februari 2015. Dalam pertemuan itu, semua pimpinan DPR hadir, yakni Ketua DPR Setya Novanto dan empat Wakil Ketua DPR: Fahri Hamzah, Fadli Zon, Taufik Kurniawan, dan Agus Hermanto. (Baca: Sindir Jokowi, KPK: Tak Ada Niat Sok di Atas Hukum)
Untuk masalah PT Freeport, kepada DPR, Jokowi menjelaskan bahwa dirinya hanya menjalankan Peraturan Pemerintah Tahun 2014 dan Peraturan Menteri 2014. Dua peraturan itu dibuat pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Justru, dengan adanya renegosiasi perpanjangan kesepakatan, tutur Andi, pemerintah berusaha melaksanakan amanat Undang-Undang Mineral dan Batu Bara agar pembangunan smelter segera diwujudkan untuk ekspor mineral PT Freeport. (Baca: Gugatan Budi Gunawan Bikin Cemas, Jokowi Keliru?)
Dalam kasus Budi Gunawan, Andi mengklaim bahwa DPR memahami proses pelantikan Budi tertunda. Meski proses politiknya selesai, kata Andi, masih ada proses hukum yang harus dilalui oleh Kepala Lembaga Pendidikan Polri itu di Komisi Pemberantasan Korupsi. Menurut Andi, kini Jokowi masih menunggu proses dan mengkalkulasi penilaian publik. "Dilihat social justice-nya," ujarnya.
Jokowi juga meyakinkan pimpinan DPR bahwa Istana akan segera membuat keputusan terkait dengan nasib Budi Gunawan. Sekarang, tutur Andi, Jokowi sedang mengamati proses praperadilan yang diajukan kubu Budi. Namun hari ini, persidangannya ditunda oleh hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. "Jika nanti ada keputusan tentang Kapolri, Jokowi akan interaksi lagi dengan DPR," katanya. (Baca: Sidang Gugatan Budi Besok, Lonceng Kematian KPK?)
MUHAMMAD MUHYIDDIN
Berita terkait
Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club
7 jam lalu
Wapres mengatakan presidential club ini bisa dalam bentuk konsultasi baik secara personal maupun informal, jika sulit diformalkan
Baca SelengkapnyaJerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden
7 jam lalu
Jerry Sambuaga mengatakan baik Jerman maupun Indonesia memegang posisi penting di regional masing-masing.
Baca SelengkapnyaJokowi Resmikan PPDS: Pendidikan Dokter Spesial Gratis, Dapat Gaji Lagi
7 jam lalu
Kementerian Kesehatan membuka Program Pendidikan Dokter Spesialis atau PPDS berbasis rumah sakit pendidikan gratis.
Baca SelengkapnyaTerkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup
9 jam lalu
Bea Cukai menanggapi unggahan video Tiktok yang mengaku mengirim cokelat dari luar negeri senilai Rp 1 juta dan dikenakan bea masuk Rp 9 juta.
Baca SelengkapnyaDaftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini
9 jam lalu
Indonesia Digital Test House menjadi laboratorium uji perangkat digital terbesar di Asia Tenggara. Simak pesan peresmian Jokowi.
Baca SelengkapnyaPabrik Bata di Purwakarta Ditutup, Ini Komentar dari Jokowi hingga Pj. Gubernur Jabar
10 jam lalu
Presiden Jokowi menilai tutupnya pabrik sepatu Bata karena pertimbangan efisiensi dan tidak menggambarkan kondisi perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaKisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB
10 jam lalu
PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) dalam komitmennya mendukung pengarusutamaan gender.
Baca SelengkapnyaJokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?
10 jam lalu
Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.
Baca SelengkapnyaPabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi Berkomentar hingga Asal-usul Nama Merek
12 jam lalu
Pabrik sepatu Bata tutup, Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun
Baca SelengkapnyaRespons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo
13 jam lalu
Isu penambahan kementerian di Kabinet Prabowo mendapat respons dari Presiden Jokowi, Gibran, dan Partai Gerinda. Apa katanya?
Baca Selengkapnya