Wakil Ketua DPR, Agus Hermanto (dua kiri) bersama Edhie Baskoro Yudhoyono (dua kanan) menjawab pertanyaan awak media dalam jumpa pers kenaikan harga BBM, di ruangan fraksi Demokrat, Gedung Nusantara I, Jakarta, 18 November 2014. Fraksi Demokrat menilai pemerintah belum menjelaskan secara baik soal kenaikan harga premium dan solar. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Harian Partai Demokrat Sjarifuddin Hasan mengatakan para kader di daerah mendesak Susilo Bambang Yudhoyono kembali menjabat Ketua Umum Demokrat hingga 2020.
"Kalau tak membuat elektabilitas terangkat, untuk apa melakukan regenerasi?" ujar Sjarif saat dihubungi pada Senin, 22 Desember 2014.
Menurut Sjarif, kader daerah perlu menjadikan SBY sebagai Ketua Umum Demokrat lantaran elektabilitas partai kini sedang jeblok. Dia berharap prestasi SBY di dalam dan luar negeri mampu menaikkan elektabilitas partai pada pemilu legislatif 2019.
Dia mengatakan regenerasi kepemimpinan harus dilakukan secara natural. Prosesnya, tutur Sjarif, harus berjalan gradual. "Regenerasi tak bisa dilakukan secara revolusi."
Andai pada kepengurusan 2015-2020 SBY kembali memimpin Demokrat, Sjarif menjamin kader muda akan ambil bagian. Menurut dia, kepengurusan Demokrat dari pusat hingga daerah banyak berisi anak muda. "Di struktur DPP, lebih dari separuhnya isinya anak muda," kata Sjarif.