Polres Magetan Cek Dua Warga Pro-ISIS  

Reporter

Kamis, 18 Desember 2014 11:43 WIB

Bendera ISIS. ANTARA/Adeng Bustomi

TEMPO.CO, Magetan - Selain Muhammad Sibgotuloh, warga Kabupaten Magetan, Jawa Timur, lain yang diduga hendak bergabung dengan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) adalah Mukhlis Zainal. Warga Desa Kalangketi, Kecamatan Sukomoro, ini ditangkap polisi di Malaysia bersama sebelas warga negara Indonesia ketika akan menuju Turki untuk ke Suriah.

“Informasinya seperti itu,” kata Kepala Sub-Bagian Humas Kepolisian Resor Magetan Ajun Komisaris Suwadi saat dihubungi, Kamis, 18 Desember 2014. (Baca juga: WNI Pro-ISIS yang Ditangkap di Malaysia Tertutup)

Berdasarkan informasi tersebut, menurut Suwadi, Polres Magetan mengecek asal-usul yang bersangkutan. Satuan Intelijen Polres Magetan diterjunkan untuk menelisik kebenaran informasi tentang dua warga Magetan yang diduga hendak bergabung dengan ISIS. Namun Suwadi belum mendapat hasil pengecekan tersebut. (Baca juga: WNI Pro-ISIS Sering Ganti Nomor HP)

Kepala Desa Baleasari, Kecamatan Ngariboyo, Magetan Emy Hariono, mengatakan selama beberapa hari ini warganya mengetahui personel intelijen kepolisian mendatangi Dusun Ngeleng. Di dusun setempat terdapat satu rumah yang dihuni salah satu anggota keluarga Sibgotuloh, yakni Sunarti, kakak kandungnya. “(Personel intelijen) hanya lewat di depan rumah itu dan memperhatikan dari jauh,” ujar Emy. (Baca juga: Data 12 WNI yang Ditangkap di Malaysia karena ISIS)

Rumah keluarga Sibgotuloh di RT 1 RW 3 Desa Baleasri diketahui selalu tertutup. Sunarti hanya ke luar rumah bila ada keperluan pribadi, seperti berbelanja kebutuhan pokok di toko kelontong. Menurut Emy, perempuan tersebut tidak pernah berkumpul dalam kegiatan yang diadakan warga. “Keluarga (Sibgotuloh) tertutup. Sunarti juga sering tinggal di luar kota dan baru kembali ke sini sekitar enam bulan ini,” kata Emy. (Baca juga: Napi Terorisme Aceh Pro-ISIS Ditangkap di Malaysia)

Pada 2 Desember lalu, 12 WNI ditangkap Polisi Diraja Malaysia saat hendak menuju Turki. Satu di antaranya Sibgotuloh yang merupakan bekas narapidana kasus perampokan Bank CIMB Niaga Medan pada 2010. (Baca: Kronologi 12 WNI Ditahan di Malaysia karena ISIS)

NOFIKA DIAN NUGROHO

Berita lain:
Dilantik, Djarot: Eh, Istriku Mana?
Ormas Larang ISI Yogya Putar Film Senyap
Jokowi Naik Komodo di Pameran Alutsista







Berita terkait

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

5 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

24 hari lalu

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

25 hari lalu

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

27 hari lalu

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

Malaysia menjadi negara ketiga yang dikunjungi Presiden Terpilih Indonesia Prabowo Subianto setelah Cina dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

33 hari lalu

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."

Baca Selengkapnya

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

34 hari lalu

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.

Baca Selengkapnya

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

36 hari lalu

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki

Baca Selengkapnya

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

36 hari lalu

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow

Baca Selengkapnya

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

37 hari lalu

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.

Baca Selengkapnya

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

37 hari lalu

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia

Baca Selengkapnya