Empat Lokasi Nobar Film Senyap di Yogya Digeruduk  

Reporter

Kamis, 18 Desember 2014 06:55 WIB

Pengunjung menceritakan peristiwa hilangnya empat orang anggota keluarganya di masa kecamuk 1965 pada pemutaran film "Senyap" di Warung Kelir, 10 Desember 2014. TEMPO/Abdi Purmono

Pemutaran Senyap kedua yang batal di DIY ialah acara di Fakultas Seni Media Rekam, Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta. Pemutaran film di dalam ruangan tersebut sempat berlangsung separuh jalan pada Rabu sore, 17 Desember 2014. (Baca juga: Pemutaran Film Senyap di Sini Juga Dibatalkan)

Acara yang sebenarnya merupakan bagian perkuliahan jurusan televisi ini menarik perhatian ratusan mahasiswa. Penyelenggaraannya bubar di tengah jalan karena digeruduk massa, yang mengaku gabungan dari sejumlah ormas. Di pembubaran acara ini, sempat terjadi baku hantam antara anggota ormas dan penonton. (Baca juga: Dugaan Gus Ipul Mengapa Film Senyap Dilarang Diputar)

Acara yang batal total akibat ancaman juga terjadi di kafe Memoar. Lokasinya di belakang kampus Universitas Islam Indonesia (UII), Jalan Kaliurang KM 14,5, Sleman. Panitia acara didatangi belasan pria berpeci dan berbaju gamis setengah jam sebelum acara pada Rabu petang, 17 Desember 2014. (Baca juga: Alasan Penonton Membeludak Lihat Film Senyap)

Salah satu panitia acara di kafe Memoar, Imam, mengatakan massa merampas DVD film Senyap. Menurut Imam, massa juga mengancam akan merusak dan membakar lokasi acara kalau panitia nekat memutar film itu. (Baca juga: Film Senyap Penolak Sebut Pesantren Dahlan Iskan)

Berita terkait

Polisi Sita Bendera Berlogo Palu Arit di Kafe Garasi 66

29 September 2017

Polisi Sita Bendera Berlogo Palu Arit di Kafe Garasi 66

Meski pemiliknya menyatakan tak bertujuan menyebarkan komunisme dengan memasang bendera berlogo palu arit aparat tetap memintanya mencopot

Baca Selengkapnya

Jokowi: Tunjukkan di Mana Ada PKI, Detik Ini Juga Saya Gebuk!

3 Juni 2017

Jokowi: Tunjukkan di Mana Ada PKI, Detik Ini Juga Saya Gebuk!

Jokowi tidak terima dirinya dikait-kaitkan dengan PKI, apalagi dituding melindungi komunisme.

Baca Selengkapnya

Soal Logo Palu Arit, Fadli Zon Sependapat dengan Rizieq

25 Januari 2017

Soal Logo Palu Arit, Fadli Zon Sependapat dengan Rizieq

Fadli Zon mengaku sependapat dengan Rizieq Syihab soal adanya gambar mirip palu-arit pada logo Bank Indonesia di mata uang Rp 100 ribu.

Baca Selengkapnya

Kenakan Kaus Palu-Arit, Pemuda di Yogya Ditangkap Polisi

26 Desember 2016

Kenakan Kaus Palu-Arit, Pemuda di Yogya Ditangkap Polisi

Pemuda tersebut membeli kaus bergambar palu-arit produksi Bandung itu pada tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Ada Gambar Palu-Arit, Petugas Copot Beberapa Baliho IM3  

3 Oktober 2016

Ada Gambar Palu-Arit, Petugas Copot Beberapa Baliho IM3  

Baliho tersebut tersebar di empat titik di Jakarta Selatan, salah satunya di Jalan Lenteng Agung.

Baca Selengkapnya

Buku Komunis Beredar, Polisi Periksa Ikatan Penerbit  

3 Oktober 2016

Buku Komunis Beredar, Polisi Periksa Ikatan Penerbit  

Polisi tidak ingin buru-buru menetapkan seseorang sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya

BIN Diminta Cari Penyebar Isu Komunis

3 Juni 2016

BIN Diminta Cari Penyebar Isu Komunis

BIN dimintamengungkap aktor di belakangnya untuk mengetahui akar persoalan sekaligus mengidentifikasi motif.

Baca Selengkapnya

Datangi Menteri Luhut, Ketua FPI Rizieq Shihab Sampaikan Hal Ini

3 Juni 2016

Datangi Menteri Luhut, Ketua FPI Rizieq Shihab Sampaikan Hal Ini

Rizieq datang seusai memimpin iring-iringan massa menyuarakan anti-PKI.

Baca Selengkapnya

AJI Kecam FPI yang Intimidasi Jurnalis di Simposium Anti-PKI

3 Juni 2016

AJI Kecam FPI yang Intimidasi Jurnalis di Simposium Anti-PKI

AJI Jakarta meminta pelaku pengusiran dan intimidasi atas jurnalis diproses secara hukum karena melanggar UU Pers.

Baca Selengkapnya

Ansor Protes Dicatut Panitia Simposium Anti-PKI  

3 Juni 2016

Ansor Protes Dicatut Panitia Simposium Anti-PKI  

Gerakan Pemuda Ansor menyampaikan protes karena nama dan logo organisasinya ikut dicantumkan.

Baca Selengkapnya