Baru Dua Bulan Menikah, Pria Ini Diciduk Nazi

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Sabtu, 13 Desember 2014 17:59 WIB

Rel kereta terlihat dari sisi luar kamp konsentrasi milik NAZI. Bulan besok adalah perayaan 70 tahun pembebasan kamp konsentrasi oleh sekutu, 10 Desember 2014. REUTERS.

TEMPO.CO, Jakarta - Baru dua bulan menikah, Parlindoengan Loebis (1910-1994) harus berpisah dari istrinya, Johanna Soumokil. Ketua Perhimpoenan Indonesia Belanda periode 1936-1940 ini diciduk tentara Nazi pada akhir Juni 1941. Di era itu, Perhimpunan Indonesia di Belanda gencar melawan fasisme Jerman. (Baca: Sel Kamp Nazi dan Lubang Busuk)

Parlindoengan, seperti ditulis Majalah Tempo pada September 2006, baru bebas dari Kamp Konsentrasi Nazi pada 1945. Di dalam otobiografinya, Orang Indonesia di Kamp Konsentrasi Nazi, digambarkan bagaimana mengerikannya hidup sebagai tahanan Nazi. (Baca: Kamp Konsentrasi Nazi, Menebar Kengerian di Eropa)

Otobiografinya tak hanya berisi rentetan cerita mencekam selama mendekam di kamp. Parlindoengan juga menulis kenangan pada masa kecil bersama keluarganya di Tapanuli Selatan. Juga kisah cintanya dengan Johanna, gadis blasteran Belanda-Manado. (Baca: Dokter Indonesia Ini Diciduk oleh Tentara Nazi)

Mereka menikah di Kota Harlem, Belanda. Parlindoengan menulis: Kami menikah pada hari yang tidak membayar. Pada upacara ini, Jo memakai kain kebaya dan selendang, sedangkan aku memakai peci. Mereka heran melihatnya, sehingga pegawai Catatan Sipil sampai lupa meminta kami menandatangani buku pernikahan. (Baca: Hitler Ubah Kumis, Ini alasannya)

Parlindoengan lahir pada 30 Juni 1910 di Batang Toru, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara. Ia datang dari keluarga berada, sehingga memungkinkannya bisa bersekolah hingga sarjana. Setamat MULO (setingkat sekolah menengah pertama) di Medan pada 1927, ia melanjutkan ke AMS (sekolah menengah atas) di Jakarta. (Baca: Hitler Ternyata Gemar Jeroan Burung Dara)

Sudah sejak di Jakarta Parlindoengan aktif dalam dunia politik. Ia berhubungan dengan para pelajar nasionalis yang getol membangkitkan kesadaran politik kalangan muda. Pada 1932, saat menjadi mahasiswa kedokteran di Universitas Leiden, Belanda, ia bergabung dengan Perhimpoenan Indonesia. (Baca juga: Aktivis Indonesia Ini Pernah Ditahan di Kamp Nazi)

TIM TEMPO

Topik terhangat:
Kapal Selam Jerman | Kasus Munir | Rekening Gendut Kepala Daerah | Perpu Pilkada

Berita terpopuler lainnya:
Inikah Transaksi Rekening Gendut Foke?
Beri Jalan ke Jokowi, Sultan Yogya Dipuji Habis
Refly dan Todung Seleksi Hakim MK, Jokowi Diprotes
Cerita Ahok Saat Kaca Spionnya Dicoleng

Berita terkait

Ujung Perang Dunia II Eropa: Eva Braun, Istri Adolf Hitler yang Tewas Sehari Setelah Pernikahan

4 hari lalu

Ujung Perang Dunia II Eropa: Eva Braun, Istri Adolf Hitler yang Tewas Sehari Setelah Pernikahan

Bernama lengkap Eva Anna Paula Braun, Braun adalah simpanan yang lalu menjadi istri Adolf Hitler, pemimpin Nazi Jerman di Perang Dunia II.

Baca Selengkapnya

Perang Dunia II: Kilas Balik Kematian Adolf Hitler 79 Tahun Silam

4 hari lalu

Perang Dunia II: Kilas Balik Kematian Adolf Hitler 79 Tahun Silam

Setelah kematian Adolf Hitler, Ibukota Jerman, Berlin, jatuh ke tangan Sekutu pada 7 Mei 1945. Itu menandai akhir dari Perang Dunia II di Eropa.

Baca Selengkapnya

Sebut Netanyahu 'Nazi' Masa Kini, Erdogan: Turki Tegas Dukung Hamas

57 hari lalu

Sebut Netanyahu 'Nazi' Masa Kini, Erdogan: Turki Tegas Dukung Hamas

Erdogan telah menyebut Israel sebagai "negara teroris" dan menuduhnya melakukan "genosida" di Gaza.

Baca Selengkapnya

Turki Tahan 33 Orang Diduga Mata-Mata Mossad Israel

2 Januari 2024

Turki Tahan 33 Orang Diduga Mata-Mata Mossad Israel

Turki pada Selasa 2 Januari 2024 menahan 33 orang yang dicurigai menjadi mata-mata badan intelijen Mossad Israel

Baca Selengkapnya

Media Sosial X Gugat Media Matters Soal Iklan Dekat Postingan Puja Hitler & Nazi

21 November 2023

Media Sosial X Gugat Media Matters Soal Iklan Dekat Postingan Puja Hitler & Nazi

Media sosial X menggugat Media Matters setelah laporan tentang iklan di samping konten antisemit.

Baca Selengkapnya

Iklan IBM, Apple & Oracle di X Musk Ditempatkan di Samping Konten Hitler & Nazi

17 November 2023

Iklan IBM, Apple & Oracle di X Musk Ditempatkan di Samping Konten Hitler & Nazi

IBM menangguhkan iklan di X setelah iklan perusahaan muncul di samping konten pro-Nazi.

Baca Selengkapnya

5 Penjahat Perang Terkejam Di Dunia, Begini Kekejaman Mereka

18 Oktober 2023

5 Penjahat Perang Terkejam Di Dunia, Begini Kekejaman Mereka

Penjahat perang diadili oleh pengadilan internasional dan mendapat hukuman seperti penjara seumur hidup ataupun hukuman mati.

Baca Selengkapnya

Kematian karena Sianida, dari Adolf Hitler sampai Pemuja Sekte

15 Oktober 2023

Kematian karena Sianida, dari Adolf Hitler sampai Pemuja Sekte

Sianida kerap menimbulkan drama dalam kehidupan manusia, begini kisahnya sejak perang dunia

Baca Selengkapnya

Profil Mossad, Badan Intelijen Israel yang Dianggap Kecolongan Serangan Kilat Hamas

13 Oktober 2023

Profil Mossad, Badan Intelijen Israel yang Dianggap Kecolongan Serangan Kilat Hamas

Mossad atau Mossad Merkazi le-Modiin ule-Tafkidim Meyuhadim adalah salah satu dari tiga badan intelijen utama Israel

Baca Selengkapnya

Kanada untuk Pertama Kali Memilih Ketua DPR Berkulit Hitam

4 Oktober 2023

Kanada untuk Pertama Kali Memilih Ketua DPR Berkulit Hitam

Ketua DPR Kanada sebelumnya mengundurkan diri karena menyebut veteran perang Nazi sebagai pahlawan.

Baca Selengkapnya